forumku

forumku (https://www.forumku.com/)
-   Indonesia Bangga! (https://www.forumku.com/indonesia-bangga-/)
-   -   Keri Lestari: Pembuat Obat Antidiabetes Dari Pala (https://www.forumku.com/indonesia-bangga-/3876-keri-lestari-pembuat-obat-antidiabetes-dari-pala.html)

andi.teguh 7th March 2013 07:13 PM

Keri Lestari: Pembuat Obat Antidiabetes Dari Pala
 
http://www.unpad.ac.id/wp-content/up...ri-Lestari.jpg

Keingintahuan yang tinggi terhadap manfaat buah dan biji pala (Myristica fragans hout), ternyata berbuah keberhasilan.

Dr. Keri Lestari Dandan, M.Si. Apt , salah seorang dosen Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, berhasil membuat obat antidiabetes militus (DM), yang terbuat dari ekstrak biji pala. Selain sebagai neutraseutical antidiabetes, tablet ekstrak biji pala ini pun bisa dijadikan obat antidislipidemik.

Buah dan biji pala sudah terkenal sejak dahulu memiliki berbagai macam khasiat dan kegunaan, baik sebagai bumbu masakan hinga obat alami untuk berbagai macam penyakit. Bahkan buah dan biji pala telah dikenal manfaatnya sejak jaman Romawi.

Di Indonesia selama ini buah dan biji pala lebih dikenal sebagai bumbu masakan atau bahan panganan seperti manisan. Padahal, biji pala mengandung agonis ganda PPAR alfa dan PPAR gamma, yang bermanfaat untuk penyakit diabetes.

Bagi penderita diabetes, jika mengkonsumsi pala lebih baik melalui proses-proses ekstraksi dan lebih mudah lagi dikonsumsi dalam bentuk tablet karena dalam buah bala terdapat zat myritisin dan safrol yang menyebabkan kantuk.

”Untuk itu zat myritisin dan safrol harus dibuang, diperlukan teknik ekstraksi secara farmasi untuk memisahkan zat tersebut,” ungkap Keri Lestari.

Dr. Keri mengatakan bahwa dalam uji fase 1 dengan mengunakan tablet ekstra pala yang sudah dibuang myritisin dan safrol, efek mengantuknya hilang, dan justru yang ada vitalitas lebih baik dan jauh lebih segar untuk orang yang sehat. Sedangkan untuk orang yang menderita diabetes menujukkan parameter perbaikan terhadap kadar gula dalam tubuh. Kadarnya membaik meskipun hasil persentasinya berbeda-beda.

“Pengobatan untuk penderita diabetes melalui tablet ekstrak biji pala itu tergantung dari variasi individunya, terutama dalam menjaga pola makan dan pola hidup, karena dalam penatalaksanaan diabetes ini ada dua pilar, yaitu terapi nonfarmakologis, dan terapi farmakologis,” lanjutnya.

Keberhasilan Dr. Keri membuat obat antidiabetes yang terbuat dari ekstrak biji pala ini merupakan perjuangan panjang yang ia mulai sejak tahun 2008 ketika ia mengambil studi S-2. Mengetahui khasiat buah dan biji pala bisa mengobati diabetes, apalagi berada dalam lingkungan keluarga yang menderita diabetes, membuatnya makin termotivasi.

“Memang saya konsisten semenjak studi S-1 juga sudah mengenai diabetes. Awalnya cuma pengen memberikan treatment buat keluarga. Dari sana timbul keinginantahuan terhadap biji pala. Pada tahun tersebut saya bekerjasama atau joint research dengan Yonsei University Korea, dan ditemukan aktivitas ekstrak biji pala sebagai agonis ganda PPAR alfa dan PPAR gamma. Dari hasil penemuannya tersebut diketahui biji pala berpotensi untuk penyakit diabetes. Sehingga mulailah penelitian terhadap biji pala untuk dibuatkan obat antidiabetes,” jelasnya.

Dari hasil penelitiannya tersebut, pada tahun 2010 Dr. Keri mendapatkan Hak Paten atas pembuatan dan penggunaan ekstrak biji pala sebagai anti hiperglikemik, untuk obat antidiabetes pada pasien diabetes tipe 2 (P00201000179). Tidak berhenti sampai disitu saja, penelitian terhadap buah dan biji pala pun berlanjut hingga Dr. Keri melanjutkan studi S-3.

Ia menjelaskan bahwa pada tahun 2011 dilakukan uji toksisitas sub kronik dan modifikasi ekstrasi dan formulasi. Selanjutnya, pada tahun 2012 dihasilkan ekstrak biji pala yang bebas myritisin dan safrol. Hingga akhirnya pada bulan April tahun 2012 ini Dr. Keri mendapatkan Hak Paten atas sedian bahan untuk obat anti dislipidemik menggunakan ekstrak biji pala (Myristica fragrans .Hout) dan metode pembuatannya (P00201100949).

Saat ini Dr. Keri terus mengembangkan teknologi formulasi sediaan yang tepat serta melakukan uji preklinik dan uji klinik untuk mengetaui aktivitas ekstrak setelah di formulasi, sehingga formula tersebut akan tetap stabil sampai ke tangan konsumen. Sedangkan untuk manufaktur sediaan ekstrak biji pala sebagai neutraseuticael dan antidislipidemik, ia telah bekerja sama dengan PT Kimia Farma Tbk.

Keri menyebutkan, ditemukannya tablet ekstrak biji pala, penyakit DM di Indonesia maupun di dunia bisa disembuhkan. Sekalipun penyakit DM terus mengalami gejala kenaikkan seiring pola hidup masyarakat dunia, termasuk pola makan serta sering mengonsumsi yang manis-manis. “Penyakit DM pun banyak berkembang karena faktor keturunan,” tandasnya.

“Intinya tablet ekstrak biji pala ini aman dikonsumsi semua umur, asal sesuai dosis. Selain menyembuhkan DM juga meningkatkan vitalitas manusia, tetapi penurunan kadar gula dan lemak dalam tubuhnya tidak drastis dan penetrasinya sangat baik,” ujarnya.


sumber

davidrahman 5th August 2014 11:12 PM

Re: Keri Lestari: Pembuat Obat Antidiabetes Dari Pala
 
spertinya obat ini belum beredar dipasaran, kurang nih perhatian dari pemerintah

Jaslenerobins 3rd September 2014 03:57 PM

Re: Keri Lestari: Pembuat Obat Antidiabetes Dari Pala
 
Yup... pemerintah terlalu mengurusi hal hal yang runyam, sayang pelajar kita yang berprestasi kurang apresiasinya


All times are GMT +7. The time now is 05:18 AM.

Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2024, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) - vBulletin Mods & Addons Copyright © 2024 DragonByte Technologies Ltd.