sucyresky |
22nd January 2015 11:45 AM |
Samsung & Oppo Bangun Pabrik, Investasinya USD50 Juta
Quote:
JAKARTA - Dua produsen telepon selular (ponsel) telah berinvestasi di Indonesia senilai USD50 juta. Dua pabrikan smartphone tersebut adalah Samsung dan Oppo.
Produsen ponsel asal Korea Selatan, Samsung, telah berinvestasi USD20 juta untuk membangun pabrik di Indonesia. Kapasitasnya pabrik ini mencapai satu juta unit ponsel per bulan.
Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kementerian Perindustrian Ignatius Warsito menambahkan, selain itu, produsen ponsel asal China, Oppo, juga berinvestasi USD30 juta untuk mendirikan pabrik di Tangerang.
"Kapasitas produksi pabrik ini 500 ribu unit ponsel per bulan, yang siap beroperasi pada Maret 2015," kata dia, dilansir dari laman Setkab, Kamis (22/1/2015).
Importir ponsel wajib memiliki pabrik perakitan pada akhir 2015. Tujuannya, untuk menekan angka impor ponsel. Hal ini sesuai Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 82 tahun 2012 tentang Ketentuan Impor Telepon Seluler.
Apabila ada importir yang belum memiliki pabrik perakitan pada akhir 2015, maka izin Importir Terdaftarnya (IT) otomatis dicabut oleh Kemendag.
Menurut Warsito, importir ponsel dapat bekerja sama dengan perusahaan dalam negeri untuk melakukan perakitan ponsel seperti dilakukan produsen ponsel Haier, yang memilih bekerja sama dengan pabrik milik Sanyo guna memproduksi ponsel.
|
SUMBER : Okezone.com
|