forumku

forumku (https://www.forumku.com/)
-   Forum TulisanKu MyWriting (https://www.forumku.com/forum-tulisanku-mywriting/)
-   -   Kali aja ada yang mau baca haha (https://www.forumku.com/forum-tulisanku-mywriting/170-kali-aja-ada-yang-mau-baca-haha.html)

YokiRamdan 9th August 2012 03:28 PM

Kali aja ada yang mau baca haha
 
http://abufida.blogspot.com/2012/08/...judul-apa.html

Quote:

Wes ga tahu mesti dikasih judul apa lagi pengen ngalor ngidul aja

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Alhamdulillahirobbil'alamin, akhirnya saya mulai lagi, sudah mau pecah nih isi kepala. Sejak awal liburan bulan Juni kemarin sebenarnya banyak hal yang ingin saya tulis. Tentang liburan, tentang oleh-oleh liburan, tentang Banten Bangkit!, tentang Susi Air, tentang Cilacap, dan banyak lagi. Hehe tapi lihat saja hingga kini nyatanya tidak ada satu tulisanpun tentang itu semua yang berhasil saya buat. Semua itu gara-gara kalau mesti buka laptop dulu selama liburan ko ya rasanya males, maka dengan berbekal Note - awalnya saya yakin bisa terus mengisi blog ini dengan berbagai informasi yang bisa dishare selama liburan. Namun ketika hendak menginstall blogger for android, lah ko tidak bisa, disitu sempat tertulis, menginstall aplikasi ini tidak diperkenankan oleh operator jaringan di Saudi Arabia. Arrgh...


Tiba di Malaysia - tempat singgah pertama di liburan kemarin -, saya dibuat lupa untuk menginstall, saking asyiknya menikmati suasana. Pas di Singapore apalagi, boro-boro buat nginstall aplikasi tadi, lebih sibuk nyari makanan halal!. Nah, pas tiba di Tanah Air, lupa! Inget-inget pas mau take off balik ke-Saudi lagi. Itu juga gara-gara mendapat akses lounge gratis di Cengkareng, jadi dapat wifi gratisan kan... Ya sudah saya coba meng-install blogger for android saat itu dan berhasil tanpa hambatan.
Eh, sekembalinya di Saudi, kerjaan kantor yang di tinggal sebulan telah menumpuk. Heran saya, saat liburan kirain kerjaan kantor bakal bisa di handle orang lain. Ini malah ditumpuk begitu saja menunggu saya datang. Rumah juga, ditinggal selama sebulan, debunya tebal bukan main. Jadinya... baru sekarang ini saya agak sedikit luaang.

Anyway, gairah menulis saya timbul lagi sejak kamaren malam, saat saya membaca kultwitnya Dedhi Suharto(@dedhi_suharto) tentang #PcrnSaatBrkeluarga (Pacaran Saat Berkeluarga). Untuk isinya silahkan klik Chirpstory nya disini. Dari tulisan beliau itu, pikiran saya langsung mengawang-awang, mengingat-ingat kembali proses yang terjadi dari pernikahan saya 11 tahun yang lalu hingga semua hal yang telah terjadi dalam rumah tangga saya hingga saat ini. Ingatan tentang proses pernikahan itu lebih kuat dalam benak saya dibandingkan hal-hal setelahnya. Dari tulisan dan latar belakang Dedhi Suharto, bisa dipastikan bahwa beliau tidak melalui proses pacaran sebelum menikah, dan kemungkinan besarnya pernikahan beliau melalui jalur murobbi (guru ngaji) seperti lazimnya para kader tarbiyah di era beliau. Sayangnya saya tidak tahu berapa lama proses ta'aruf yang terjadi sebelum akhirnya beliau menikah. Namun lazim yang saya ketahui bila melalui jalur murobbi biasanya relatif cepat, dalam kurun waktu sebulanan biasanya sudah bisa melangsungkan pernikahan.

Itu mungkin proses yang terjadi pada Ust. Dedhi Suharto. Lain halnya dengan saya, yang jelas memang tidak bisa dibandingkan dengan beliau, wong saya ini kroco mumet doang, sejak berakhirnya era 1999 (ngertilah maksud saya), sejak itu pula saya terdampar dari satu pemikiran ke pemikiran yang lain. Termasuk tentang menikah. Ketika satu persatu teman-teman saya menikah yang hampir sebagian besar via murobbi, saya juga ingin sekali segera menikah. Cuma saya kehilangan cara, karena bila harus melalui murobbi, wes sudah bisa dipastikan saya tidak akan dapet akhwat yang saya incer...hehehe... Secara dia waktu itu sudah high level, sedang saya kan cuma kroco mumet tadi. Apa daya tangan tak sampai dan ternyata ortu juga masih tidak setuju kalau saya menikah ketika itu.

Sejak itulah saya ambil pemikiran lain, biar saya cari jalan lain untuk temukan sendiri jodoh saya. Walau saya ya juga ga mau yang namanya pacaran. Singkatnya 2000 akhir, saya ketemu seorang wanita, di warnet bukan dipengajian huehehe. Awalnya jadi teman biasa saja, hingga kurang lebih 6 bulan menjelang September 2001 saya beberapa kali melibatkan diri dengan urusan-urusan pribadinya (teknik memperdalam investigasi terhadap suatu objek - halah istilahnya kepanjangan). Akhirnya 3 bulan menjelang September 2001 kami mengobrol lebih intensif dan sepakat buat menikah dalam waktu sesingkat-singkatnya, yakni September 2001. 6 bulan atau khususnya 3 bulan terakhir sebelum menikah tadi, kalau dibilang pacaran yaa tidak juga, saya anggap sebagai ta'aruf ala saya saja... :D

Mari kembali atas apa yang dikultwit kan Ust. Dedhi Suharto, yang jadi perenungan saya, walau memang rumah tangga saya ini tidak lepas dari yang namanya masalah, tapi saya benar-benar sudah lupa kesan apa di 6 bulan pertama pernikahan, bahkan 8 tahun terakhir pun saya lupa dan bingung kalau disuruh menjelaskannya, apa saya senang, apa saya sedih, apa ada masalah besar yang mengancam retaknya rumah tangga, atau apakah ada sesuatu yang sangat istimewa yang menyebabkan rumah tangga tambah bergairah? Saya tidak bisa menjawabnya dengan pasti. Yang saya rasakan - juga yang istri saya rasakan (tadi waktu sahur sempat saya diskusikan), rumah tangga saya ini berjalan datar... flat... tidak ada gejolak yang berarti, pun tidak bisa dibilang ada sesuatu yang istimewa yang membuat kami sangat-sangat bahagia.

Pasti kami yang salah, kesannya saja datar, sebab kalau dibuat grafik, sebenarnya memperlihatkan banyak sekali kenaikan. Atau kaminya sajakah yang kurang bersyukur?
Sekedar contoh, apa yang menjadikan kurang istimewa dengan kelahiran ketiga anak? Tentu saja anak-anak itu adalah sesuatu yang sangat istimewa. Coba saja betapa banyak yang bersusah payah ingin punya anak. Betapa banyak yang juga begitu susahnya melahirkan anak. Sedang kami, ketiga anak terlahir dengan mudahnya tanpa hambatan apapun. Bahkan saya ingat, anak ketiga itu lahirnya secara ngoboi, ketika diperiksa di Bidan, istri sudah pembukaan 7 apa 8 gitu lupa, eh ia malah minta pulang, padahal naik motor pula. Dirumah ia masak dulu nyiapin bekal sekolah buat makan siang si sulung. Lalu kembali kebidan dan akhirnya melahirkan dengan normal, malamnya sudah kembali kerumah, naik becak. Mudah kan? Ya Allah jika ingat semua kemudahan itu...

Ada lagi, awal tahun 2008 saya tidak sedikitpun berfikir tentang Makkah, tiba-tiba saya mau saja ditawari kerja di Bahrain walaupun ternyata perusahaannya amburadul ga jelas, tapi pertengahan tahun itu saya jadi bisa umroh untuk pertama kali. Saya ingat betul, waktu umroh itu saya berdoa, agar bisa membawa seluruh keluarga termasuk orang tua dan mertua untuk umroh. Di tahun 2009 akhirnya saya bisa bawa keluarga umroh pertama kali, masih dari Bahrain. Ditahun yang sama saya bisa Haji, istri tak bisa ikut karena hamil. Eh ditahun 2010 saya malah pindah kerja ke Saudi, hingga 2011 bisa kesampaian bawa orang tua untuk umroh. Di tahun 2011nya saya haji lagi bersama istri.

Dan yang paling penting, selama ini permasalahan di rumah tangga yang muncul selalu bisa teratasi dari dalam rumah tangga itu sendiri, tanpa melibatkan pihak keluarga (baca: ortu). Apalagi pihak ketiga. Dan itu adalah anugrah, nikmat, hingga pernah suatu ketika terdengar bisikan tetangga kalau mereka senang melihat keluarga saya ini, adem ayem saja! Keluhan tidak punya uang pun tidak sampai terdengar ketelinga mereka... Alhamdulillah!

Perjalanan rumah tangga yang terasa datar ini pada akhirnya adalah sesuatu yang benar-benar harus kami syukuri, sekali lagi: Alhamdulillah! Kalau pun terasa datar, rasanya karena tolak ukurnya masih lebih banyak berkisar materi, seperti belum punya sawah, belum punya kebon, belum punya empang dan lain-lain hehehe...

Oh iya satu lagi, ada satu hal yang sudah saya pikirkan sejak awal-awal pernikahan dulu. Yang pada kenyataannya walaupun sudah sering terpikirkan tapi malah sampai detik ini belum kesampaian, atau mungkin Allah belum ridho... Yaitu: poligami.... hehehe...

Maaf saya jadi ngelantur kesana-sini. Kembali ke kultwit Ust. Dedhi Suharto, pada intinya, proses pernikahan seseorang itu bisa lewat bermacam cara. Tapi selama cara-cara itu halal dan toyib, disertai niatan yang baik, kedua pribadinya adalah pribadi-pribadi yang baik, dan dalam perjalanannya ada komunikasi yang terjalin dengan baik. Insya Allah... pernikahannya akan terus pula dalam keadaan yang baik.

Wes mbuhlah saya jadi lebih bersemangat saja baca kultwitnya Ust. Dedhi Suharto.

Salam 10 hari terakhir Ramadhan 1433

newbie 9th August 2012 05:38 PM

Quote:

Originally Posted by YokiRamdan (Post 1672)

Quote:

Oh iya satu lagi, ada satu hal yang sudah saya pikirkan sejak awal-awal pernikahan dulu. Yang pada kenyataannya walaupun sudah sering terpikirkan tapi malah sampai detik ini belum kesampaian, atau mungkin Allah belum ridho... Yaitu: poligami.... hehehe...
ati2 dibaca istri oom YokiRamdan
:heehee: :heehee: :heehee:

admin 9th August 2012 06:16 PM

Quote:

Originally Posted by YokiRamdan (Post 1672)

Welcome oom YokiRamdan .. dari saudi ya oom ? :bee:

Gmn bisa kerja di sana oom ?

YokiRamdan 10th August 2012 10:23 PM

Ya gapapa bro orang dia udah tahu kok hehe

endar.agustyan 10th August 2012 10:55 PM

^^^ keren brath Yoki
selamat datang dan cerita yang menarik
:)

keep sharing

:cheer:

jonipranata 16th September 2012 12:40 AM

Udah baca om..... Tapi cuma judul tritnya.. hehehhehehe :D

demondkill 16th September 2012 07:17 AM

Quote:

Originally Posted by jonipranata (Post 4318)
Udah baca om..... Tapi cuma judul tritnya.. hehehhehehe :D

ane gtw gan heheh :D

jendralpanu 19th October 2012 10:08 PM

udah dibaca om :D

linkerror 27th November 2012 02:50 AM

kok jd poligami..? awas ketahuan istrinya lho... hehehhe

massbrow 17th May 2014 08:13 PM

Re: Kali aja ada yang mau baca haha
 
ijin menyimak ya gan.. lumayan buat nambah wawasan hidup.. :(grin):


All times are GMT +7. The time now is 07:30 AM.

Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2024, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) - vBulletin Mods & Addons Copyright © 2024 DragonByte Technologies Ltd.