Total Investasi Proyek 35 Ribu MW Capai USD72,9 Juta
 

Metrotvnews.com, Jakarta: PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) mencatat total investasi yang dibutuhkan untuk megaproyek 35 ribu megawatt (mw) adalah sebesar USD72,942 juta.

Direktur Utama PLN Sofyan Basir mengatakan, dalam merealisasikan proyek 35 ribu mw tersebut harus membangun 291 pembangkit, 732 transmisi, dan 1.375 gardu induk.

"291 pembangkit sebesar USD53,663 juta, 732 transmisi sebesar USD10,893 juta, serta 1.375 gardu induk sebesar USD8,386 juta. Serta total sebesar USD72,942 juta," papar Sofyan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, 8 September 2015.

Sofyan menjelaskan, angka tersebut belum termasuk kebutuhan dana tanah, Inderest Doin Construction (IDC), beraneka ragam pajak-pajak lainnya. Menurut data PLN, Pulau Sumatera membutuhkan 11.327 mw dengan 76 pembangkit, 19.325 kms dengan 210 transisi, 32.406 MVA dengan 386 gardu induk.

Sementara untuk Pulau Jawa membutuhkan 22.863 mw dengan 49 pembangkit, 11.185 kms dengan 349 transisi, 66.083 MVA dengan 672 gardu induk. Selanjutnya Pulau Kalimantan membutuhkan 2.852 mw dengan 40 pembangkit, 7.883 kms dengan 68 transisi, 3.910 MVA dengan 115 gardu induk.

Kemudian Pulau Sulawesi dan Nusa Tenggara, membutuhkan 4.159 mw dengan 83 pembangkit, 7.201 kms dengan 90 transisi, 5.620 MVA dengan 165 gardu induk. Terakhir untuk Pulau Maluku dan Papua, membutuhkan 739 mw dengan 43 pembangkit, 1.017 kms dengan 15 transisi, 770 MVA dengan 25 gardu induk.

"Jadi untuk pembangunan 35 ribu mw, dibutuhkan pembangkit dengan total daya 42.940 mw, transmisi sepanjang 46.597 kms, dan gardu induk 108.789 MVA," tutup dia.












http://ekonomi.metrotvnews.com/read/...i-usd72-9-juta