Terminal Suramadu Habiskan Dana Rp27 Miliar
 

BANGKALAN- Pemerintah pusat kembali mengucurkan dana untuk proyek pembangunan terminal kelas A di kawasan jalan akses jembatan Suramadu sisi Madura, tepatnya di Desa Masaran, Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan.
Pada 2014 tercatat kucuran dana senilai Rp12 miliar dan 2013 senilai Rp6 miliar. Tahun ini, dana yang dikucurkan dari APBN mencapai Rp27 miliar.

Dana tersebut digunakan untuk menyelesaikan proses pembangunan terminal, yang saat ini pembangunannya masih 50 persen. Untuk tahun ini proses pengerjaannya belum dilaksanakan karena masih dalam proses lelang untuk menentukan pemenang di pemerintah pusat.

Anggaran itu akan dialokasikan untuk fasilitas utama, seperti parkir, pengerasan jalan masuk dan tempat peristirahatan sopir. Serta ruang tunggu penumpang. Rencananya terminal ini akan beroperasi pada 2016 mendatang.

"Untuk pembangunan terminal di akses Suramadu yang membangun bukan kita, melainkan dari pemerintah pusat. Kami di sini sebagai penerima manfaat," terang Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Bangkalan, Abd Hamid, Selasa (24/2/2015).

Hamid menjelaskan, berdasarkan hasil rapat dengan Bakorwil pembangunan terminal kelas A yang berada di akses Suramadu pada 2015 akan dilanjutkan. Sebab, selama ini pengerjaannya memang belum rampung. Kemudian untuk menyelesaikan pembangunan terminal ini, pemerintah pusat sudah mengalokasikan anggaran Rp27 miliar.

"Saat ini masih proses lelang untuk menentukan pemenang tender. Setelah itu selesai, maka proses pengerjaan akan dilanjutkan. Targetnya pembangunan terminal selesai akhir tahun 2015," paparnya.

Menurut Hamid, terminal itu dibangun di atas lahan seluas 7 hektare lebih. Namun, tidak semuanya lahan yang ada dibangun terminal, melainkan juga untuk infrastruktur yang lain. Serta untuk pengembangan terminal nantinya.

"Insya Allah 2016 terminal ini akan beroperasi. Bus Patas, AKAP dan AKDP yang sesuai trayeknya akan masuk di terminal. Begitu juga dengan Angkot dan Angdes. Jadi mulai jalur nasional, provinsi dan lokal masuk terminal ini," tukas Mantan Kasatpol PP Bangkalan itu.


http://economy.okezone.com/read/2015...na-rp27-miliar