| sucyresky |
12th November 2014 08:47 AM |
Target Tak Tercapai, Calon Dirjen Pajak Bisa Dicopot
Quote:
JAKARTA - Dalam lelang jabatan direktur jenderal pajak (Dirjen Pajak) baru akan diterapkan kebijakan reward and punishment. Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo menyebut, akan mencopot dirjen pajak jika tidak mencapai target dalam dua tahun. Hal ini sesuai dengan undang-undang Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Tetap dong. Kan ada kontrak kerja. Ada mekanisme PNS lah. Apa namanya kontrak kinerja, dievaluasi lagi, dua tahun dievaluasi, maksimal 5 tahun tidak boleh lagi. Itu kan UU ASN, kan kita lihat kinerjanya," jelasnya di kantornya, Jakarta, Semalam.
Kendati demikian, pencopotan ini nantinya akan diserahkan wewenangnya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pihaknya hanya mengevaluasi targetnya sesuai UU ASN.
"Kita usulkan ke pak Presiden, itu wewenang Presiden. karena di UU ASN harus minimal dua tahun. karena itu kan kita mengacu pada UU ASN. cuma belum keluar. Tapi kita gunakan aturan Menpan, jadi akhirnya kita semangatnya lah," sebutnya.
Menurutnya, jabatan dirjen pajak ini harus diisi oleh orang yang kompeten, memiliki kapabilitas serta kemampuan mumpuni di bidangnya.
"Dirjen pajak itu suatu jabatan yang sangat presti dan memang perlu dipertimbangkan betul dan kemampuan kapasitas dan profeionalnya. Kita cari yang terbaik," pungkasnya.
|
SUMBER : Okezone.com |
