| sucyresky |
4th January 2015 10:10 AM |
Gaji Rp2,2 Juta Bisakah Punya Rumah?
Quote:
Tanya:
Saya Purna Wiwit Romadon Umur 21 Tahun, Status saya mahasiswa sambil bekerja saya dan keluarga sudah hidup di Jakarta bertahun-tahun tapi sampai sekarang masih ngontrak rumah bagaimana solusinya agar saya dan keluarga bisa punya rumah sendiri ?
Saya bekerja dengan gaji Rp2,2 juta per bulan, bapak saya kerja buruh dengan gaji tidak menentu saya punya adik dua yang semuanya masih sekolah SD dan SMP, apakah dengan kondisi seperti ini saya bisa memeliki rumah .
Terima kasih saya tunggu solusinya.
Jawab :
Dear Purna,
Saya sangat salut dengan usaha dan kemauan keras anda untuk bisa membantu orang tua dalam membawa perekonomian keluarga ke arah yang lebih baik lagi. Bila anda menanyakan apakah bisa memiliki rumah, jawabannya pasti bisa, namun memang dengan kondisi finansial yang terbatas akan membuat realisasinya butuh waktu yang mungkin tidak sebentar.
Untuk bisa memiliki rumah idaman kita, cara sederhananya adalah mengetahui berapakah harga rumah tersebut ditawarkan? Bila bisa dicicil dengan menggunakan KPR, maka kita harus menyediakan dana minimal 20 persen dari harga rumah sebagai pembayaran Uang Muka dulu, untuk kemudian kita cicil sesuai skemanya. Uang Muka tersebut tentunya kita kumpulkan dari pendapatan kita yang kita sisihkan secara rutin.
Yang perlu anda perhatikan sekarang adalah dimanakah lokasi rumah yang anda inginkan tersebut, dan berapakah harganya? Kondisi Jakarta yang notabene adalah kota metropolitan memang membawa kompleksitas permasalahan tersendiri bagi para penduduknya dalam hal tempat tinggal.
Banyak orang tentunya menginginkan bisa tinggal di tengah kota yang dekat dengan tempat kerja dan aktivitasnya. Namun lokasi seperti itu pasti membuat harga rumah yang kita inginkan tidaklah murah. Kalaupun ada yang terjangkau oleh kita, bisa jadi ukurannya relatif kecil dengan kondisi lingkungan yang bisa jadi kurang nyaman dan akses kendaraan untuk masuk sampai ke rumah menjadi terbatas.
Pilihan berikutnya adalah mencari rumah di daerah pinggiran Jakarta atau bahkan ke daerah-daerah penyangganya seperti Bekasi, Bogor, Depok atau Tangerang. Rumah-rumah di daerah penyangga dengan harga yang sama kadang kita bisa mendapatkan dengan ukuran yang lebih besar dan lingkungan yang lebih nyaman. Namun konsekuensinya adalah kita harus mengeluarkan ongkos transport lebih besar karena jarak ke tempat aktivitas lebih jauh lagi, dan harus menyediakan waktu yang lebih banyak untuk perjalanan pulang – perginya.
Dari pemaparan Anda, saya menangkap bahwa anda ingin rumah tersebut akan ditempati oleh orangtua serta adik-adik anda juga. Untuk itu coba bicarakan keinginan tersebut dengan orangtua juga. Bila mereka setuju dengan keinginan anda, hitung berapa sih pendapatan anda per bulannya ?
Coba jumlahkan juga dengan pendapatan dari orangtua. Karena beliau pendapatannya tidak tetap, cari angka rata-ratanya saja. Setelah itu hitung berapa rata-rata pengeluaran keluarga anda perbulannya, termasuk itu di dalamnya ongkos transport anda dan ayah anda ke tempat kerja dan kuliah serta adik-adik ke sekolah dan juga SPP anda sendiri serta adik –adik anda.
Jangan lupa untuk menyisihkan 10 persen dari pendapatan anda untuk ditabung. Kemudian buat simulasi seandainya anda membeli rumah di suatu daerah, baik itu yang berada di tengah kota ataupun di daerah pinggiran Jakarta. Hitung berapakah perkiraan ongkos transport yang harus anda dan keluarga keluarkan. Apakah sama saja ataukah justru menjadi lebih besar ?
Selain itu, perkirakan juga seandainya jarak tempuh adik-adik anda dari rumah ke sekolah menjadi terlalu jauh, apakah sekolah mereka perlu dipindah juga yang notabene perlu pengeluaran tambahan juga ? Hal tersebut di luar berapakah dana yang tersedia saat ini untuk membayar Uang muka nya serta tentu saja cicilan pembayaran berikutnya.
Silahkan untuk dihitung dahulu dengan cermat, bila ternyata menurut anda konsekuensi anda pindah ke rumah sendiri justru semakin banyak pengeluarannya dan semakin merepotkan, maka tidak ada salahnya anda bila anda bertahan dahulu dengan kondisi saat ini. Karena toh anda juga sedang menyelesaikan kuliah anda, dan diharapkan ketika pendidikan anda sudah selesai, anda bisa mendapatkan pekerjaan lain yang memberikan penghasilan lebih besar lagi dan tentu saja satu permasalahan menjadi terselesaikan.
Sambil menyelesaikan pendidikan anda, terus disiplinkan diri untuk menabung agar sebagai dana membayar uang muka rumah impian anda.
Salam,
Andy Nugroho (twitter @AndyTrinugroho)
Perencana Keuangan
MRE Financial & Business Advisory
Mitra Rencana Edukasi, PT I Jl Musi No.33 Cideng Gambir Jakarta Pusat 10150 I T. 021- 385 6722 I mike.sutikno@mre.co.id I www.mre.co.id I Follow us @mreindonesia
Join "Dare to Dream Indonesia", our free entry Program Coaching & Business Mentoring. http://www.facebook.com/pages/Dare-t...ia/11291371265
Anda memiliki pertanyaan seputar masalah keuangan, kami siap beri solusinya. Kirimkan pertanyaan Anda ke economy@okezone.com, danredaksi@okezone.com dengan subyek "Konsultasi Ekonomi".
|
SUMBER : Okezone.com |
