Pembangunan Fisik MRT Jakarta Sudah 30 Persen

[partisusanti]

Jakarta - PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta menyatakan pembangunan fisik MRT Jakarta pada tahun kedua ini sudah mencapai 30 persen. Dengan dimulainya pengeboran bawah tanah untuk jalur dan stasiun bawah tanah, PT MRT Jakarta optimistis pembangunan fisik MRT Jakarta dapat rampung pada tahun 2018.

Direktur Utama (Dirut) PT MRT Jakarta Dono Boestami, mengatakan sejak peletakan batu pertama tau groundbreaking tanda dimulai pembangunan fisik MRT Jakarta pada 10 Oktober 2013 lalu, hingga saat ini pihaknya telah melihat progres dalam pembangunan fisik transportasi berbasis rel ini.

Secara keseluruhan, pembangunan proyek MRT Jakarta Koridor Selatan-Utara, fase I dengan rute Lebakbulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI) telah mencapai 30 persen.

“Pembangunan fisik MRT sudah kami lakukan selama dua tahun. Sekarang pengerjaannya sudah sampai 30 persen,” kata Dono seusai acara "Peresmian Pengoperasian Pengeboran Bawah Tanah" oleh Presiden Joko Widodo di Patung Pemuda, Bundaran Senayan, Jakarta Selatan, Senin (21/9).

Dia memaparkan, dalam pembangunan fisik proyek MRT Jakarta Koridor Selatan-Utara fase I dibagi menjadi dua pembangan fisik. Yaitu pembangunan fisik struktur layang dan bawah tanah.

Hingga saat ini, pengerjaan fisik stasiun bawah tanah jauh lebih pesat kemajuannya, sebesar 43 persen dibandingkan dengan pengerjaan fisik struktur layang yang baru mencapai 18 persen.

“Kami berharap, pekerjaan fisik dapat rampung tepat waktu, sesuai jadwal yakni rampung pada tahun 2018 mendatang,” ujarnya.

Secara umum, jelasnya, pekerjaan konstruksi yang tengah dilakukan saat ini antara lain pekerjaan pembuatan pondasi kolom jalur dan stasiun layang. Kemudian pekerjaan pembangunan boks stasiun bawah tanah dan pekerjaan konstruksi depo MRT.

“Kami selalu meminta dukungan dari masyarakat agar pembangunan proyek MRT berlangsung dengan baik dan lancar. Hingga dapat selesai dengan tepat waktu,” ucapnya.














http://www.beritasatu.com/aktualitas...30-persen.html