Pemeriksaan Korupsi Dweeling Time Tak Boleh Berhenti di Kemendag

[sucyresky]

JAKARTA - Kepolisian telah memeriksa Direktur Jenderal (Dirjen) Perdagangan Luar Negeri Partogi Pangaribuan terkait kasus dugaan korupsi dwelling time. Selain Kementerian Perdagangan (Kemendag), diklaim ada 18 kementerian/lembaga (K/L) yang harus diperiksa terkait kasus dugaan korupsi dwelling time.
Anggota DPR Komisi V Fary Djemi Francis, mengatakan kepolisian jangan berhenti sampai di kemendag. Menurutnya, semua pihak yang terlibat harus diusut, sehingga siapapun oknum yang mempersulit impor ini dapat ditangkap.

"Tidak hanya Kemendag, tapi 18 K/L harus dibongkar atau diperiksa. Semua yang terlibat harus didalami," ujar saat dihubungi Okezone di Jakarta, Rabu (5/8/2015).

Dia menambahkan, setelah semua K/L diperiksa, maka diyakini proses bongkar muat dapat dipercepat. Oleh karena itu, dia meminta pemerintah untuk terus memberikan perhatian pada kasus ini.

"Kami dari komisi V fokus mengawasi transportasi atau perhubungan yang merupakan salah satu yang kami kawal," ucapnya.

Fary berharap, pemerintah bisa menurunkan biaya logistik, terutama pada waktu bongkar muat. "Untuk itu, maka segala upaya sudah sejak lama diingatkan bahwa waktu bongkar muat diperpendek," ungkapnya.

SUMBER : Okezone.com