Metrotvnews.com, Jakarta: Presiden Joko Widodo meyakinkan publik bahwa kereta cepat akan menjadi masa depan Indonesia. Bukan hanya Jakarta-Bandung, nantinya, kota-kota besar di Jawa akan dihubungkan oleh kereta cepat.
"Kereta cepat Jakarta–Bandung hanyalah fase pertama. Ke depan, kereta cepat menghubungkan kota-kota besar di Jawa," cuit Jokowi di akun twitter pribadinya, Jumat (22/1/2016).
Kemarin, Jokowi meresmikan pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung di Kebun Teh Mandalawangi Maswati, Bandung Barat. Kebun Mandalawangi yang dimiliki PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII ini menjadi tempat pembangunan awal, karena di area ini selain akan dilewati rel kereta cepat, juga akan dibangun Transit Oriented Development (TOD) yang akan menyatu dengan pembangunan Kota Baru Walini.
Kereta cepat Jakarta-Bandung berlari dengan kecepatan 350 kilometer per jam di atas rel sepanjang 140,9 kilometer. Pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung bernilai investasi sebesar USD5,573 miliar. Proyek ini tidak menggunakan dana APBN serta tanpa adanya jaminan pemerintah. Investasi dibiayai secara mandiri oleh konsorsium BUMN Indonesia dan konsorsiun China Railways dengan skema business to business.
http://news.metrotvnews.com/read/201...ung-kereta-cep