Produksi Cabai di Sumut Naik Meski Luas Lahan Menyusut

[sucyresky]

MEDAN – Luas tanaman cabai merah di Sumatera Utara tercatat mengalami penurunan cukup signifikan hingga Juni 2015. Yakni sekira 14 persen, dari 6.437 hektare (ha) pada tahun 2014, menjadi 5.513 ha pada tahun 2015.

Namun kondisi itu berbanding terbalik dengan hasil produksi cabai merah Sumut yang justru meningkat sangat signifikan. Yakni sekira 41 persen, dari 73.384 ton pada 2014, menjadi 103.569 ton pada 2015.

Kasubag Program, Dinas Pertanian Sumatera Utara, Marino menyebutkan, peningkatan hasil produksi tersebut didorong oleh peningkatan produktifitas petani di sejumlah daerah sentra pertanian cabai di Sumut.

“Ada peningkatan produktifitas yang sangat menggembirakan. Tahun lalu rata-rata produksi perhektare hanya sekira 11 ton per ha, tapi tahun ini mencapai hampir 16 ton per ha,”ujar Marino, Sabtu (8/8/2015).

Marino memaparkan, ada tiga daerah di Sumatera Utara yang memiliki hasil produksi cabai merah terbesar. Yakni Simalungun, Karo dan Batubara. Ketiga daerah itu pun terbilang sangat sukses meningkatkan produktifitas petani cabai mereka.

“Simalungun produksinya mencapai 27.449 ton. Sementara Kabupaten Karo 25.045 ton dan Kabupaten Batubara sebesar 22.903 ton,” jelasnya.

SUMBER : Okezone.com