Kejutan dari Pemain Kidal

[agung209]

TARAKAN, KOMPAS.com — Petenis Indonesia, Aditya Hari Sasongko, melangkah ke babak perempat final Indonesia Men’s Future Gubernur Kalimantan Utara di Stadion Tenis Tertutup Telaga Keramat, Kota Tarakan, mengungguli unggulan ketujuh asal Taiwan, Cheng Yu Yu (ATP 1020) 7-5 7-6(2), Kamis (2/4/2015).

Ini merupakan kejutan menyenangkan dari petenis anggota Pelatnas SEA Games 2015 ini. “Saya lagi beruntung saja kali ini,” tutur Aditya yang masuk babak utama turnamen dengan fasilitas wild card ini dengan merendah.

“Ketika ketinggalan 1-5 pada set pertama, saya sempat hilang konsentrasi dan tak tahu harus berbuat apa. Semua serba salah. Akhirnya saya putuskan untuk tidak memikirkan skor akhir, namun fokus meraih poin demi poin tiap game. Beruntung, strategi itu berhasil. Begitu pula di set kedua saat ketinggalan 2-4. Saya benar-benar lucky memenangi pertandingan ini,” lanjutnya.

Pada babak perempat final yang digelar Jumat (3/4/2015), Adit akan menghadapi wakil Thailand, Jirat Navasirisomboon (1848). “Target saya mencari poin peringkat internasional sebanyak-banyaknya dari turnamen di Tanah Air. Jadi sebisa mungkin terus menang hingga bisa melaju ke babak-babak akhir,” tekadnya.

Selain Aditya, Indonesia juga masih bisa menumpukan harapan pada Christopher Rungkat (579) di turnamen tenis internasional yang menyediakan total hadiah 10.000 dollar AS atau sekitar Rp 130 juta ini. Unggulan kedua itu sukses memenangi perang saudara sesama anggota Tim Piala Davis Merah Putih, dengan mengalahkan David Agung Susanto (1692) 7-5 6-4.

Selanjutnya, pada babak perempat final, petenis putra terbaik Indonesia itu akan meladeni jago muda dari Vietnam, Nam Hoang Ly (1587). “Saya harus hati-hati karena dia adalah yunior rising star di Asia Tenggara saat ini. Tapi, saya tetap percaya bisa memenangi pertandingan besok. Persiapan saya bagus dan secara fisik saya sangat siap menghadapi turnamen ini,” ujar Christo (25) yang bakal menghadapi lawan berusia tujuh tahun lebih muda darinya.

Pada nomor ganda, Christo yang berpasangan dengan petenis Jepang, Toshihide Matsui, sukses melaju ke semifinal. Duet unggulan pertama itu menyudahi perlawanan Joe Cooper (Inggris Raya)/David Sofaer (Hongkong) dengan mudah, 6-2 6-0. Jumat (2/4/2015), mereka akan menghadapi duet gado-gado Korea Selatan dan Indonesia, Jae Hwan Kim dan Anthony Susanto.

Hasil Lengkap (Kamis, 2/4/2015):
Babak Kedua
Tunggal
Jae Hwan Kim (Korea Selatan) v Jeson Patrombon (Filipina) 6-4 7-5
Finn Tearney (5/Selandia Baru) v Matias Castro (Argentina) 6-3 6-1
Darren Polkinghorne (Australia) v Matt Seeberger (AmerikaSerikat) 7-6(7) 6-4
Thomas Brecheimer (Perancis) v Punn Bodhidatta (Thailand) 6-2 6-2
Aditya Hari Sasongko v Cheng Yu Yu (Taiwan) 7-5 7-6(2)
Jirat Navasirisomboon (Thailand) v Roy Hobbs (Singapura) 3-6 6-4 6-2
Nam Hoang Ly (Vietnam) v Kelsey Stevenson (Kanada) 6-3 3-6 6-3
Christopher Rungkat (2) v David Agung Susanto 7-5 6-4

Ganda
Toshihide Matsui (Japan)/Christopher Rungkat (1) v Joe Cooper (Inggris Raya)/David Sofaer (Hongkong) 6-2 6-0
Jae Hwan Kim (Korsel)/Anthony Susanto v Matias Castro /Matias Franco Descotte (3/Argentina) 6-3 6-7(4) 10-8
Jui Chen Hung (Taiwan)/Kelsey Stevenson (4/Kanada) v Punn Bodhidatta/Suthinan Tanthaseraneewat (Thailand) 6-4 6-3
Matt Seeberger (AS)/Finn Tearney (2/Selandia Baru) v Aditya Hari Sasongko/David Agung Susanto 6-7(6) 6-3 10-4
sumber http://olahraga.kompas.com/read/2015...i.Pemain.Kidal