forumku.com logo Forumku Borobudur Budaya Indonesia
forumku  

Go Back   forumku > > > >
Register Register
Notices

Airlines and Airports Main Forum Description

Post New Thread  Reply
 
Thread Tools Search this Thread Display Modes
Old 17th July 2012, 03:58 PM   #35
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Bandara Soetta Mulai Berdandan

bea-indonesia.org



Quote:
ANDARA SOETTA. ANGKASA PURA. bea-indonesia.org _ Jakarta. PT Angkasa Pura (AP) II akan segera melakukan pengembangan Bandar Udara Soekarno Hatta (Soetta). Rencananya, pembangunan ini akan dilakukan bulan depan.

Direktur Utama PT Angkasa Pura 2, Tri S Sunoko menyebutkan pihaknya akan melakukan ground breaking pembuatan lahan parkir untuk pesawat pada bulan depan.

"Soekarno Hatta ini kita akan lakukan grand design. Bulan depan kita mulai ground breaking untuk membangun apron 3," ungkap Tri saat ditemui di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (26/6/2012).

Pembangunan apron terminal 3 ini, lanjut Tri, merupakan titik awal pengembangan terminal 3 Bandara Soetta.

"Itu sebagai miles stone menandakan dimulai pembangunan terminal Soekarno Hatta. Selanjutnya setelah apron terminal 3 baru terminal 3-nya, sekarang sedang tahap finalisasi gambar," ujarnya.

Selain Bandara Soetta, Tri menuturkan pada tahun ini, proses pembangunan Bandara Kuala Namu bisa rampung. Kemudian pada Bulan Maret tahun 2013, bandara baru di Medan akan mulai beroperasi.

"Kuala Namu 80 persen progresnya, tapi kita akan targetkan selesai akhir tahun ini, dan bulan maret 2013 akan dilakukan launching," tutupnya.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Sponsored Links
Old 17th July 2012, 04:03 PM   #36
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Kemenhub Desak Pembangunan Bandara di Bali Utara

kompas



Quote:
DENPASAR, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mendesak pembangunan bandar udara di Bali bagian utara untuk mengatasi pertumbuhan penerbangan menuju Pulau Dewata itu yang mencapai 20 persen per tahun.
"Kami menyiapkan kawasan Bali utara untuk bandara yang sangat mendesak untuk dibangun karena penumpang di Bandara Internasional Ngurah Rai, Kuta, sekarang saja sudah 12 juta orang per tahun. Pada 2017 bisa mencapai 20 juta orang," kata Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Herry Bakti di Denpasar, Selasa (1/5/2012).

Dalam diskusi pariwisata bertajuk "Akses Udara Ke Bali, Peluang dan Tantangan" itu Herry mengemukakan bahwa jika pertumbuhan ekonomi Bali bisa dipertahankan 6,5 persen seperti sekarang atau bahkan ditingkatkan, maka pertumbuhan penerbangan akan meningkat menjadi 15 sampai 20 persen.

Apalagi Bali ditetapkan sebagai salah satu dari lima bandara di Indonesia untuk menghadapi liberalisasi penerbangan di kawasan Asia Tenggara (ASEAN Open Sky) pada 2015. Lima bandara yang ditetapkan dalam program ASEAN Open Sky adalah Soekarno-Hatta (Jakarta), Ngurah Rai (Denpasar), Juanda (Surabaya), Hasanuddin (Makassar), dan Kualanamu (Medan).

"Dengan ditetapkan sebagai open sky, otomatis menjadikan penerbangan dari luar negeri ke Bali juga semakin banyak," ucapnya dalam diskusi yang diselenggarakan oleh Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali itu.

Herry menambahkan, di Ngurah Rai, hanya ada satu landasan pacu dan itu tidak bisa ditambah lagi. Sedangkan untuk rencana pembangunan bandara di Bali utara, tepatnya di Kabupaten Buleleng, kapasitas maupun landasan pacu masih terbuka untuk dikembangkan.

"Idealnya lebih cepat dibangun akan lebih baik karena hasil studinya sudah ada, kini tinggal komitmen. Dari hasil studi, dipilih kawasan Buleleng bagian timur sebagai tempat pembangunan bandara yang baru, tetapi untuk keputusannya masih menunggu hasil studi berikutnya," ujarnya.

Sebelumnya, kata Herry, telah ada investor dari India yang berminat untuk berpartisipasi dalam pembangunan bandara tersebut. "Kapasitas bandaranya, bisa sama dengan Bandara Ngurah Rai, bisa juga lebih tergantung kapasitas pasarnya nanti," tambah Herry.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:04 PM   #37
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Pengembangan Bandara Stagen Kota Baru Tertunda Pembebasan Lahan

jarrakonline



Quote:
Kota Baru (JarrakOnline), Pengembangan landasan pacu Bandara Gusti Syamsir Alam Stagen di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, terkendala lahan, demikian Kepala Bandara Gusti Syamsir Alam Stagen Kotabaru Junikar Pakondo diruang kerjanya.

Saat ini bandara belum bisa dikembangkan dan belum bisa melayani pesawat berbadan besar, karena lahan bandara sudah habis dan berbatasan langsung dengan permukiman penduduk. Kecuali, apabila pemerintah daerah menyediakan dana untuk pembebasan lahan permukiman warga.

Idealnya, kata Junikar, Bandara Gusti Syamsir Alam Kotabaru bisa melayani pesawat berbadan besar Boeing 737 untuk membuka rute penerbangan ke luar Kalimantan. Namun landasan pacu harus ditingkatkan kualitasnya, minimal tiga kali pelapisan dengan ketebalan sekitar 21 cm serta perpanjangan landasan pacu dari 1.650 meter menjadi 2.250 meter.

"Jadi pemerintah daerah harus menyediakan dana untuk pembebasan lahan bandara yang masih kurang panjangnya sekitar 600 meter dengan lebar sesuai kondisi saat ini," ujarnya.

Bupati Kotabaru H Irhami Ridjani mengatakan, pihaknya bertekad untuk menjadikan bandara Stagen mampu melayani pesawat berbadan besar. Masyarakat Kotabaru tidak perlu lagi ke Banjarmasin, karena bisa langsung naik pesawat dari Stagen ke Surabaya, Sulawesi dan daerah-daerah lain di Indonesia.Bandara Stagen saat ini baru mampu melayani pendaratan pesawat jenis ATR 42 atau pesawat dengan kapasitas penumpang sekitar 40-50 orang.

Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, kami berencana menutup dan merelokasi ruas jalan dan kantor Polsek Pulau Laut Utara dan sejumlah permukiman yang ada di sekitar bandara ke arah daratan, jelas Bupati.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:06 PM   #38
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

BANDARA: Masterplan Bandara Kulonprogo rampung Agustus

bisnis

Quote:
YOGYAKARTA: Pembangunan Bandara Internasional di Kulonprogo memasuki babak baru. Pembuatan masterplan (rencana induk) sudah dimulai (kick off) sejak seminggu lalu dan diharapkan akan rampung maksimal Agustus mendatang.

Ketua Tim Fasilitasi Pembangunan Bandara Internasional, Triyono mengatakan, pihaknya akan melibatkan pemerintah desa dan masyarakat terkait pembangunan bandara internasional tersebut.

Dia menepis dugaan selama ini, bila Pemkab menutup-nutupi informasi perkembangan pembangunan bandara tersebut kepada pemerintah desa.

“Kami tidak menutup-nutupi informasi terkait perkembangan bandara. Sebab, kami masih menunggu pembuatan masterplan selesai. Apabila masterplan selesai dibuat, maka semuanya akan gamblang. Akan diketahui wilayah mana saja yang akan dijadikan lokasi pembangunan bandara,” ujarnya hari ini.

Dia yang juga menjabat Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kulonprogo itu menuturkan saat ini pihaknya terus melakukan persiapan-persiapan penyelesaian masterplan bandara.

Dia mengharapkan agar masyarakat bersabar hingga tahapan proses selesai dilakukan. “Pembuatan masterplan sendiri dilakukan oleh PT Angkasa Pura dengan investor asal India, GVK Group dan consulting dari Universitas Gadjah Mada,” tuturnya.

Rencana pembangunan bandara baru tersebut tidak menggunakan bantuan dana dari pemerintah pusat, karena murni kesepakatan bisnis antara PT Angkasa Pura dan investor asal India, GVK Group. Dalam tiga bulan ke depan antara Juni hingga Agustus, hasil masterplan proyek tersebut ke Kementrian Perhubungan (Kemenhub) untuk proses perijinan.

Setelah rencana induk selesai dilanjutkan dengan tahap detail engineering design (DED), pembebasan lahan, dan baru dibangun

Triyono meminta masyarakat akan tetap mendukung terus proses rencana pembangunan bandara tersebut, terutama dari ulah spekulan tanah. Meski sampai saat ini masih belum ada gejala para spekulan tanah masuk ke wilayah Kulonprogo, namun hal itu masih menjadi kekhawatiran.

Bbila harga spekulan melambungkan harga tanah bisa mengancam rencana pembangunan bandara di Kulonprogo. Masyarakat pun diminta mewaspadai upaya masuknya para spekulan tanah tersebut.

Pembentukan Tim Fasilitasi sendiri, lanjutnya, selain bertugas untuk merampungkan rencana pembangunan bandara juga memantau keberadaan spekulan tanah di wilayah Kulonprogo.

“Itu yang perlu kami dan masyarakat waspadai. Jangan sampai spekulan tanah masuk dan mempermainkan harga tanah, yang tidak sesuai dengan tawaran PT Angkasa Pura. Meski masterplane selesai dibuat, karena ulah spekulan pembangunannya bisa tidak jadi,” ujarnya.

Hingga selesainya pembuatan masterplan pembangunan bandara, tim masih berkomunikasi dengan pihak Kecamatan (Temon). Bila pembuatan masterplan selesai, tim baru akan melakukan komunikasi intensif dengan pemerintah desa dan masyarakat yang dijadikan lokasi pembangunan bandara.

Menurut rencana awal, terdapat empat desa yang akan dijadikan lokasi bandara meliputi Desa Jangkaran, Sindutan, Palihan dan Glagah dengan luasnya sekitar 5.400 meter dengan lebar 1.400 meter
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:08 PM   #39
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Pembangunan 24 Bandara Baru Terkendala Dana

tribun



Quote:
Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan menyatakan, proyek pembangunan 24 bandara udara baru yang dimulai tahun 2011 lalu masih terkendala dana. Pada tahun 2011, pemerintah mencanangkan pembangunan, rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana Bandar Udara, yang mencakup pembangunan bandara-bandara baru yang mayoritas terletak di Indonesia bagian timur seperti Sulawesi, Maluku dan Papua dengan anggaran Rp 2,3 triliun.

Namun hingga saat ini, dari rencana 24 bandara tersebut baru ada 9 bandara baru yang perkembangan pembangunannya cukup signifikan, yakni Bandara Muara Bungo (Jambi), Bandara Saumlaki Baru (Maluku), Bandara Tual Baru (Maluku), Bandara Waisai Raja Ampat (Papua Barat), Bandara Enggano (Bengkulu), Bandara Sumarorong Tahap II (Mamasa), Bandara Waghete Baru (Papua), Bandara Kamanap Baru (Papua) dan Bandara Pekonserai (Lampung Barat). Hal ini diungkapkan oleh Direktur Kebandarudaraan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan, Ignatius Bambang Tjahjono. "Kesembilan bandara udara tersebut yang sudah bisa digunakan untuk pesawat-pesawat ukuran kecil," ujarnya.

Bandara-bandara baru tersebut umumnya memiliki panjang dan lebar landas pacu (runway) 900 meter x 300 meter atau 1.400 meter x 300 meter yang masing-masing hanya bisa didarati oleh pesawat ATR-42, DHC-7, dan Cassa 212, atau pesawat Hercules 130 dan ATR-72.

Bambang menjelaskan, dana yang ada di tahun 2011 sudah terpakai untuk pembangunan Bandar Udara Medan Kuala Namu. "Kami sudah menggunakan Rp 500 miliar untuk Kuala Namu," ujarnya. Sedangkan sekitar Rp 165 miliar juga sudah digunakan untuk pembangunan Gedung Jakarta Automation Air Traffic System (JAATS). Sehingga sisa dana yang ada pun tidak mencukupi untuk membangun ke-24 bandara baru.

Menurutnya, diperlukan dana minimal Rp 200 miliar, dengan kondisi tanah yang bagus, untuk membangun satu bandara baru. Oleh karena itu, pihak pemerintah berharap bisa segera menyelesaikan Kuala Namu hingga bisa fokus membangun bandara baru yang memang belum komersil. "Kuala Namu selesai di tahun ini, sehingga pemerintah bisa menyelesaikan ke-24 bandara baru paling cepat tahun 2014," ujar Bambang.

Ia berharap bisa menyelesaikan di tahun 2014, karena di tahun ini pihak Kemenhub memperoleh tambahan anggaran sebesar Rp 3 triliun untuk mempercepat pembangunan bandara-bandara baru dan rehabilitasi prasarana bandar udara. "Pembangunan bandara-bandara baru memang komitmen dari pemerintah pusat dan dananya dari APBN
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:09 PM   #40
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Bakrie Capital Bantu Pembangunan Bandara Samarinda Baru

jurnalisia



Quote:
Jakarta - Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Direktur Utama Bakrie Capital Indonesia, Triana Mas'un terkait pembangunan sisi udara Bandara Samarinda Baru (BSB), di Jakarta, Kamis (8/3/12) kemarin.

Gubernur mengatakan, kebutuhan masyarakat kota Samarinda dan sekitarnya akan trasnportasi udara sudah tidak bisa terbendung lagi. Untuk itu pembangunan BSB merupakan dambaan seluruh masyarakat Samarinda dan Kaltim pada umumnya, diharapkan bisa menjadi satu solusi utama permasalahan tersebut.
"Bandara Temindung yang ada saat ini sudah tidak mungkin lagi bisa dikembangkan karena berada dalam kawasan kota. Sementara itu keperluan akan jasa angkutan udara semakin meningkat sejalan dengan kian maju dan berkembangnya perekonomian di Samarinda yang juga merupakan Ibukota Propinsi Kaltim," ujarnya.

Pembangunan BSB yang terakhir Ground Breaking-nya dilakukan Gubernur pada tanggal 23 November 2011 lalu, rencananya akan dibangun dengan panjang landasan pacu 2.100 x 45 meter, dengan kebutuhan biaya Rp 2,4 triliun. Pemprop Kaltim bersama Pemkot Samarinda telah menganggarkan melalui APBD sebesar Rp 818 miliar untuk pembangunan sisi darat.
"Sedangkan untuk pembangunan sisi udara diharapkan bersumber dari APBN dan pihak investor seperti yang dijajaki melalui kerjasama dengan Konsorsium Bakrie Group ini," kata Gubernur.

Hadir dalam acara penandatangan MoU itu antara lain perwakilan Kemenhub, Dirut Bakrie Capital Indonesia, Sekdaprop Kaltim, Dr. H. Irianto Lambrie, Asisten II, HM Sa'bani, Kepala Dinas Perhubungan, H. Zairin Zain dan Kepala SKPD di lingkungan Pemprop Kaltim. (Her/humprop)
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:10 PM   #41
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Rp 30 Triliun Untuk Pembangunan Bandara di Karawang

source

Quote:
MENGANTISIPASI semakin padatnya Bandara Internasional Soekarno Hatta, pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan pembangunan bandara baru di Kab. Karawang. "Saat ini masih dalam tahap studi oleh Japan International Cooperation Agency (JICA), dan estimasi awalnya akan membutuhkan dana sekitar Rp 30 triliun," ujar Direktur Kebandarudaraan Direktorat Perhubungan Udara Kemenhub, Ignatius Bambang Tjahjono, kepada wartawan, Senin (30/1/2012).

Menurut Bambang, JICA sudah memilih Karawang dibandingkan Cikarang yang nantinya akan menjadi lokasi bandara bertaraf internasional tersebut. "Namun untuk lokasi pastinya, masih dipilih dari lima titik," pungkas Bambang. Pembangunan bandara ini akan mempertimbangkan daya dukung lingkungan, lahan pertanian produktif, dan aksesibilitas. Studinya ditargetkan akan selesai pada bulan April 2012.

Besar kemungkinan pengerjaan proyek ini nantinya akan menggandeng pihak swasta dalam skema Public Private Partnership (PPP). Pemerintah akan membangun prasarana dari sisi udara (air side), sedangkan untuk swasta akan mengerjakan dari sisi darat (land side). Harapannya, proyek ini bisa segera ditender pada 2013 sehingga pada tahun 2015 bisa mulai dilakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama.

Sebelumnya, Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono mengatakan bahwa bandara baru ini merupakan upaya pemerintah untuk merespon jumlah penerbangan yang meningkat hingga 10% setiap tahun. "Kami tahu selama ini infrastruktur menjadi tantangan bagi cerahnya bisnis penerbangan di Indonesia," ungkapnya.

Bandara ini juga dirancang lebih besar dari bandara Soetta yang ada saat ini. Bandara ini juga akan mengakomodir seluruh segmen penerbangan termasuk layanan penuh atau Full Services maupun tarif rendah atau Low Cost Carrier (LCC).

"Nantinya di Jakarta akan ada beberapa bandara, sehingga maskapai memiliki banyak pilihan. Namun, antara Bandara Soekarno-Hatta yang berada di Cengkareng, Banten, akan terhubung langsung dengan bandara baru ini melalui jaringan kereta api," kata Bambang.

Selain itu, Bambang menambahkan pembangunan bandara baru ini akan disesuaikan dengan kerangka besar dari Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Saat ini, Kementerian Perhubungan sedang memikirkan bagaimana menghubungan bandara baru ini dengan bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng. "Kemungkinan akan dibangun jalur kereta api untuk menghubungkan kedua bandara ini," tukas Bambang
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:12 PM   #42
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Terminal Penumpang Baru Bandara Sultan Syarif Kasim II Beroperasi

media indonesia



Quote:
PEKANBARU--MICOM: PT Angkasa Pura II mulai mengoperasikan terminal penumpang baru di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Riau, Senin (16/7).

"Kami masih memiliki waktu hingga awal September hingga terminal penumpang ini sudah difungsikan sepenuhnya untuk menunjang pelaksanaan PON XVIII di Riau," kata GM Angkasa Pura II Bandara Sultan Syarif Kasim II Anggono Raras.

Gedung terminal penumpang yang baru berdiri megah di lahan seluas 20 ribu meter persegi. Ia mengatakan, nilai investasi untuk pembangunan terminal itu mencapai Rp165 miliar.

Terminal penumpang baru dilengkapi peralatan yang lebih canggih yang memudahkan penumpang, seperti eskalator dan lift. Terminal baru itu bisa menampung penumpang maksimal hingga empat juta penumpang per tahun.

"Terminal penumpang yang lama hanya bisa menampung sebanyak 1,5 juta orang dalam setahun. Penumpang sekarang rata-rata sudah mencapai 2,5 juta per tahun," katanya.

Berdasarkan pantuan, belum semua layanan di terminal baru sudah difungsikan. Tempat keberangkatan untuk penerbangan internasional masih berada di terminal yang lama dan lokasi parkir juga belum memadai.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:12 PM   #43
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Bandara Singkawang Masuk Revisi RTRWN 2013

equator news

Quote:
Singkawang


Kendati beberapa kalangan pesimis, Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang tetap optimis rencana pembangunan Bandar Udara (Bandara) Singkawang akan terealisasi, karena akan dimasukkan dalam Revisi Rancangan Tata Ruang Nasional (RTRWN) 2013.

“RTRWN dievaluasi setiap lima tahun sekali. Maka materi Bandara Singkawang akan dimasukkan dalam revisi RTRWN 2013,” kata Drs Soemastro MSi, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Singkawang ketika meninjau lokasi bandara baru-baru ini.

Hal ini terkait pernyataan Ketua Komisi A DPRD Kota Singkawang Tambok Pardede yang menyebutkan Bandara Singkawang belum terdaftar dalam RTRWN yang ditetapkan melalui PP 26/2008.

Pernyataan tersebut didasarkan pada penetapan lokasi Bandara Singkawang dilakukan pada 2010 melalui Permenhub Nomor KM 11 Tahun 2010 tentang Tatanan Kebandarudaraan Nasional. Sehingga tidak mungkin masuk RTRWN yang telah ditetapkan tahun 2008.

Soemastro menjelaskan, rencana pembangunan Bandara Singkawang sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2008-2012 yang tertuang dalam Perda 7/2008, dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) 2005-2025, yang sudah dituangkan dalam Perda 6/2010. Materi terbaru terkait pembangunan Bandara Singkawang akan dimasukkan pada Revisi RTRWN 2013.

“Secara normatif, syarat-syarat yang harus dipenuhi, antara lain Rencana Teknis Terinci (RTT) yang dilihat dari berbagai aspek, dan untuk Kota Singkawang, tahapan ini sudah selesai. Terkait dokumen Amdal (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, red) saat ini sedang dibahas Komisi Amdal Provinsi. Syarat lainnya pembebasan lahan saat ini sedang dalam proses,” papar Soemastro.

Sebelumnya, Walikota Singkawang Dr KRA Hasan Karman Notohadiningrat mengatakan guna mendukung pengembangan sektor industri pariwisata dan memacu perekonomian, sudah saatnya Kota Singkawang memiliki bandara internasional.

“Melihat pesatnya perkembangan Kota Singkawang, khususnya di sektor industri pariwisata, sudah selayaknya memiliki bandara internasional. Dengan kehadiran bandara ini akan berakibat pembangunan semakin cepat dan meningkatkan kemakmuran ekonomi. Banyak orang Singkawang yang ada di luar negeri seperti di Taiwan, Guangzhou, Hong Kong, Singapura pulang dengan modal membangun, ini yang diharapkan agar mereka investasi,” papar Hasan.

Menurut dia, pembangunan bandara sudah mendesak bagi Kota Singkawang. Pemerintah pusat (pempus) tidak perlu khawatir terhadap pembiayaannya, karena apabila izin pembangunan terbit, Pemkot Singkawang yang mencarikan investornya.

Pembangunan Bandara Singkawang telah masuk Program PPP Book Bappenas 2010-2014 bersama bandara-bandara lainnya di Indonesia. Investor swasta juga sudah siap, tinggal menunggu Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dan Izin Mendirikan Bandara dari Menteri Perhubungan (Menhub).

Secara paralel Pemkot Singkawang telah mengupayakan calon investor swastanya. Bahkan penanam modalnya itu sudah siap, mereka hanya menunggu izin pendirian bandara terbit, termasuk Amdal.

Konsultan Dishubkominfo Provinsi Kalbar paparnya, juga pernah turun ke lapangan untuk mensosialisasikan penyelesaian Amdal. Apabila proses Amdal telah selesai, berarti semua persyaratan yang diharuskan kepada Pemkot Singkawang untuk membangun suatu bandara, sudah terpenuhi. Tinggal menunggu izin mendirikan bandara dari Menhub.

Realisasi pembangunan Bandara Singkawang ini semakin menampakkan titik terang setelah Hasan mendapatkan informasi kalau rencana tersebut sudah masuk dalam Program PPP Book Bappenas 2010-2014, yakni program rencana pelaksanaan kerja sama pemerintah dengan swasta untuk periode 2010-2014. Program ini memberikan peluang kepada investor swasta yang berminat untuk mengelola bandara di bawah UPT Dirjen Perhubungan Udara.

Selain Bandara Singkawang, terdapat pula bandara lain di Indonesia yang juga masuk Program PPP Book Bappenas 2010-2014 itu, di antaranya Bandara Banten Selatan, Bandara Kertajati, Bandara Bali Baru, Bandara Tjilik Riwut, Bandara Baru Samarinda, Bandara Kulon Progo, dan Bandara Dewadaru.

Bandara Singkawang rencananya dibangun di Kecamatan Singkawang Selatan, dengan kebutuhan dana sekitar Rp500 miliar hingga Rp1 triliun. Proyeksi kebutuhan dana tersebut didasarkan pada status bandara yang akan dibangun, berupa bandara pengumpan, hanya melayani rute penerbangan Singkawang-Pontianak.

Setelah berjalan satu tahun dan perkembangan penumpangnya cukup signifikan, direncanakan akan dinaikkan statusnya menjadi bandara pengumpul seperti Bandara Supadio Pontianak.

Sebenarnya, Pemkot Singkawang ingin membangun bandara internasional, tetapi tidak dibolehkan karena harus melalui tahapan-tahapan, dari bandara pengumpan, pengumpul, baru internasional.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:15 PM   #44
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Bandara Raja Haji Fisabillilah Naik KelasA

tribun

Quote:
TRIBUNNEWSBATAM, JAKARTA - Sembilan dari 12 bandara di bawah otoritas PT Angkasa Pura II (Persero) segera menjadi bandara kelas dunia. Selain Bandara Soekarno Hatta, peningkatan kelas bandara internasional ini tersebar di delapan daerah Indonesia.

Kesembilan bandara itu, diantaranya adalah Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang, Kepulauan Riau dengan target 0,1 juta penumpang pe tahun (JPT) menjadi 1 JPT.

Selain itu, Jakarta, Pekanbaru, Pontianak, Pangkal Pinang, Pelambang, Jambi, Medan dan Padang. Khusus di Medan, pembangunan bandara baru masih dalam tahap finalisasi. Bandara Kualanamu di Deli Serdang berkapasitas 8,1 JPT pada tahap I. Bandara ini menggantikan Bandara Polonia yang hanya berkapasitas 0,9 JPT.

Tri S Sunoko, Direktur Utama PT Angkasa Pura II, mengatakan peningkatan mutu ini dilaksanakan sebagai bagian dari program internasionalisasi, mengantarkan perusahaan berpredikat World Class Company (WCC).

"WCC adalah visi Angkasa Pura II yang didukung dengan misi perusahaan untuk menjadikan seluruh bandara yang dikelola menjadi world class airports," kata Tri disela-sela acara Global Airports Indonesia 2012 di Hotel Ritz Carlton Pacific Place Jakarta.

Tri juga menjelaskan, pengembangan terhadap sembilan bandara itu difokuskan kepada peningkatan kapasitas bandara yang dinilai tak lagi sesuai jumlah pergerakan penumpang yang dilayani.

"Fokus utamanya adalah meningkatkan kapasitas terminal penumpang, berikut segala fasilitas penunjang lain seperti apron, runway, serta aksesibilitas," jelasnya.

Sedangkan, pengembangan Bandar Udara Soekarno Hatta (Soetta), ditargetkan mulai dikerjakan Juli 2012. Menurut Tri Sunoko, pihaknya akan melakukan ground breaking pembuatan lahan parkir untuk pesawat pada bulan depan.

"Soekarno Hatta ini, kita akan lakukan grand design. Bulan depan kita mulai ground breaking untuk membangun apron tiga," tuturnya.

Pembangunan apron terminal 3 ini, merupakan titik awal pengembangan terminal 3 Bandara Soetta.

"Itu sebagai miles stone menandakan dimulai pembangunan terminal Soekarno Hatta. Selanjutnya setelah apron Terminal 3 baru terminalnya, sekarang sedang tahap finalisasi gambar," ujarnya.

Selain Bandara Soetta, Tri menuturkan pada tahun ini, proses pembangunan Bandara Kuala Namu bisa rampung. Lalu, Maret 2013, bandara baru di Medan akan mulai beroperasi.

"Kuala Namu 80 persen progresnya, tapi kita akan targetkan selesai akhir tahun ini, dan pada Maret 2013 akan dilakukan launching," urainya.

Pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia yang pesat berdampak terhadap kebutuhan sumber daya manusia di bidang penerbangan. Pada 2020 Indonesia diperkirakan membutuhkan tambahan 4.000 tenaga pilot, 7.500 tenaga teknisi dan 1.000 petugas pengontrol lalu lintas udara (ATC).

Ketua Indonesian National Air Carriers Association.(INACA), Emirsyah Satar, mengungkapkan saat ini Indonesia baru memiliki 13 sekolah penerbangan sehingga belum bisa mendukung pemenuhan tenaga kerja baru di Industri penerbangan nasional secara maksimal.

"Dengan populasi 240 juta, Indonesia hanya memiliki 13 sekolah penerbangan, dibandingkan negara lain dengan jumlah populasi yang hampir sama, seperti AS yang mempunyai 1.076 sekolah dan Uni Eropa punya 369 sekolah," ujarnya.

Di tempat yang sama, Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Herry Bakti mengatakan pemerintah akan memfasilitasi pendirian dan pengembangan sekolah penerbangan baru.

Tujuannya menghadapi tingginya kebutuhan tenaga kerja di Industri penerbangan nasional.

"Pada saat ini Kemenhub dari sisi BP SDM dan perhubungan udara meningkatkan sekolah-sekolah juga melengkapi fasilitas yg ada serta mengajak swasta untuk mendirikan sekolah
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:16 PM   #45
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Kejar Pembangunan Bandara, Dahlan Iskan Tambah Satu Direktur Angkasa Pura II

detik



Quote:
Jakarta - Ambisi PT Angkasa Pura II (AP II) menjadikan bandara-bandara udara yang dikelolanya naik kelas, seperti Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta) yang ingin sekelas Incheon didukung penuh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan.

Bahkan Dahlan Iskan berencana untuk menambah satu posisi direktur baru yakni Direktur Konstruksi dengan tujuan untuk mempercepat penyelesaian pembangunan dan pengembangan bandara Soetta.

"Saya rencananya akan menambah satu direkktur lagi di manajemen AP II," ujar Dahlan di Gedung DPR, Rabu (27/6/2012).

Panambahan Direktur baru di AP II ini dilakukan Dahlan karena melihat ambisi manajemen AP II yang ingin menigkatkan pelayanan dan fasilitas di tiap bandara.

"Lihat ambisi dan pengembangan bandara yang mereka lakukan, saya sangat mendukungnya. saat ini saja saya bisa lihat banyak perbaikan, penambahan jalan-jalan di Bandara, Jembatan luasnya semakin lebar. Apalagi nanti akan ada Kereta Api ke Bandara, jadi perlu ada tambahan personil disana," tandasnya.

Sebelumnya, Dahlan Iskan melihat adanya inisiatif dari BUMN terkait penerbangan untuk memperbaiki kualitas demi peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Salah satunya PT Angkasa Pura II yang berniat memperbaiki Bandara Soetta dan segera menyelesaikan pembangunan Bandara Kuala Namu. Bahkan, AP II akan berkiblat kepada bandara terbaik di dunia yaitu Incheon di Korea Selatan sebagai standard pembangunan kedua bandara tersebut.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:19 PM   #46
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Bandara Husein Sastranegara Bandung Kelebihan Kapasitas

bandaraonline



Quote:
Pada saat ini fasilitas sisi darat Bandara Husein Sastranegara sudah kelebihan kapasitas untuk melayani penumpang pesawat. Dari sisi sarana dan prasarana atau fasilitas yang ada sudah overkapasitas dengan banyaknya penerbangan yang buka. Ditambah lagi maskapai Lion Air pekan ini akan membuka rute penerbangan dari Bandung menuju Denpasar, Bali, serta Surabaya. Penerbangan perdana untuk rute Surabaya dibuka Selasa, 19 Juni 2012, sementara menuju Bali pada esoknya, Rabu, 20 Juni 2012.

Selain itu tahun ini maskapai Malaysia Airlines juga akan membuka rute penerbangan baru. Maskapai yang sempat menyetop salah satu rute penerbangannya menuju Bandung, berniat membuka lagi rute baru. Pihak Malaysia Airline telah menghubungi kembali untuk membuka lagi, jurusannya kalau tidak salah itu selain Bandung Kuala Lumpur, juga Bandung-Penang.

Dengan kondisi Bandara Husein Sastranegara saat ini, sering menerima keluhan, terutama soal layanan di terminal kedatangan dan keberangkatan penumpang di bandara itu. Contoh saja bandara sudah mendapatkan komplain dari Malaysia, terutama dalam (pelayanan) keimigrasian, mereka (penumpang) sampai luar (antreannya).

General Manager Bandara Husein Sastranegara PT Angkasa Pura II Eko Diantoro membenarkan soal kondisi bandara yang kelebihan kapasitas. Terminal bandara itu dirancang untuk menampung maksimal 800 hingga 900 penumpang dalam setahun. Sekarang sudah 1,3 juta penumpang (per tahun).

Eko menuturkan rencana perluasan fasilitas terminal bandara itu, masih menunggu serah terima lahan milik TNI AU di bandara itu. Lahan itu dibutuhkan untuk membangun perluasan terminal penumpang bandara itu. Jika rampung, kata dia fasilitas terminal dengan luas 21 ribu meter persegi itu, sanggup menampung hingga 3 juta penumpang. Dia berharap, serah terima lahan itu beres pada Agustus-September tahun ini. Dengan begitu, kata Eko, pembangunan fisiknya bisa secepatnya dibangun.

Untuk mengantisipasi padatnya penumpang saat ini, pihak Bandara Husein Sastranegara sengaja mengatur jadwal penerbangan yang datang dan pergi di bandara itu, dalam selang waktu 30 menitan, sehinga para penumpang tidak menumpuk dalam saat waktu yang bersamaan.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:22 PM   #47
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

4 Bandara AP II Beroperasi sampai jam 24.00

Bandara Online



Quote:
Mulai 1 Juli 2012, PT Angkasa Pura II (Persero) memperpanjang jam operasional empat bandara hingga pukul 24.00 WIB. Keempat bandara tersebut adalah Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang, Sultan Syarif Kasim II (SSK II) Pekanbaru, Supadio Pontianak dan Minangkabau Padang.

Sebelumnya Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Sultan Syarif Kasim II dan Minangkabau hanya dibuka untuk penerbangan terakhir pada pukul 21.00 WIB, sedangkan Bandara Supadio hingga pukul 18.00 WIB. Sekarang ke empat bandara beroperasi sejak pukul 06.00-24.00 WIB, atau selama 18 jam. Ini tentunya akan lebih memberikan keleluasaan bagi calon penumpang dalam mengatur waktu penerbangannya.

Penambahan jam operasional terhadap bandara di Palembang, Pekanbaru, Pontianak, maupun Padang, telah mendapat persetujuan dari Kementerian Perhubungan selaku regulator. Selain itu, telah disesuaikan pula dengan rekomendasi yang diberikan Air Traffic Services (ATS), serta rencana ekspansi yang dilakukan maskapai.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:22 PM   #48
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Terminal Baru Bandara Ngurah Rai Selesai 2013

bandara online



Quote:
Direktur Utama Angkasa Pura I, Tommy Soetomo di hadapan Wakil Presiden Boediono menjelaskan bahwa pembangunan Terminal Baru Bandara Ngurah Rai senilai Rp2,5 triliun telah berjalan sesuai rencana. Proyek perluasan bandara internasional Ngurah Rai Bali dibawah PT Angkasa Pura I direncanakan bakal rampung pada Mei 2013.

Tommy menjelaskan sejumlah kemajuan paket pekerjaan proyek perluasan bandara. Ada tiga paket proyek dalam perluasan bandara Ngurah Rai ini.

Untuk paket pekerjaan pertama, meliputi pembangunan area parkir sementara, jalan akses permanen, gerbang tol sementara, shelter dan koridor, dan gedung kargo internasional, progres pekerjaan sudah mencapai 48,781%.

Untuk paket pekerjaan kedua, meliputi pembangunan gedung terpadu, gedung parkir, kompleks sekolah, promenade, dan aero food catering service, pelaksanaannya sudah mencapai 25,576%.

Kemudian, paket pekerjaan ketiga, pembangunan terminal internasional sudah mencapai 22,054%. Target operasional bandara ini setidaknya butuh waktu. Targetnya pada bulan Mei.

Sementara itu, Boediono menyambut baik dan sekaligus menyampaikan rasa bangga atas progres pekerjaan perluasan bandara internasional Ngurah Rai. Pasalnya, sejumlah permasalahan yang menghambat proyek sebelumnya telah dapat terselesaikan semisal soal desain bandara.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:23 PM   #49
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Bandara Internasional Lombok Jadi Embarkasi Haji

bandara online



Quote:
andara Internasional Lombok (BIL) dengan kode penerbangan LOP mulai tahun 2012 ditetapkan sebagai Embarkasi dan Debarkasi Haji untuk Wilayah NTB. Penetapan BIL sebagai Bandara Embarkasi Haji itu dituangkan dalam Surat Keputusan Menag. Nomor 71 Tahun 2012, tertanggal 29 Mei 2012. surat keputusan penetapan Embarkasi-Debarkasi Haji Lombok itu diserahkan Menteri Agama Surya Dharma Ali kepada Gubernur NTB di Operation Room Kementerian Agama, di Jakarta.

Dengan demikian, mulai musim haji 2012 Embarkasi-Debarkasi Haji Lombok dioperasikan untuk penyelenggaraan ibadah haji bagi masyarakat NTB. Sejauh ini, jumlah calon haji NTB mencapai 4.500 orang lebih setiap tahun, dan sampai musim haji 2011 masih menggunakan embarkasi haji penuh di Bandara Internasional Juanda Surabaya, sehingga BIL di tahun pertama beroperasi masih sebatas embarkasi perantara.

Sementara calon haji asal Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT) yang diperkirakan hampir 2.000 orang masih akan menggunakan Bandara Internasional Juanda, Surabaya.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:24 PM   #50
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Bandara Kulonprogo Mulai Dibangun pada 2013

bandara online



Quote:
Pembangunan fisik Bandar Udara (Bandara) Internasional Yogyakarta segera dimulai pada 2013. Kementerian Perhubungan mendesak investor untuk segera merealisasikan pembangunan itu. Sebab, Bandara Adi Sutjipto saat ini sudah tidak memadai untuk kebutuhan penerbangan komersial. Apalagi bandara itu merupakan bandara militer.

“Pembangunan bandara baru di Daerah Istimewa Yogyakarta sepenuhnya ditangani swasta, pemerintah tidak memiliki banyak kewenangan dalam mencampuri urusan ini,” kata Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Sutantono, Sabtu, 5 Mei, 2012.

Pemerintah, kata dia, hanya bisa membantu dari sisi regulasi dan kebijakan pendukung lainnya. Selebihnya menjadi kewenangan PT Angkasa pura I, dengan beberapa investor asing yang menjadi mitra kerja.

Saat ini investor telah menyelesaikan proses studi kelayakan. Dalam hasil penelitian yang ada sudah ada dua lokasi di Bantul dan Kulonprogo yang menjadi prioritas. Lokasi di Paliyan, Temon, Kulonprogo, bakal menjadi lokasi paling ideal karena menempati ranking pertama.

“Anda sudah tahu, saya tak perlu memerinci di mana lokasinya,” kata Bambang menjawab lokasi yang dipilih antara Bantul dan Kulonprogo.

Dari hasil penelitian tersebut juga sudah ditindaklanjuti dengan penyusunan detail desain. Desain bandara akan mengampu kebutuhan yang harus disediakan dalam mendukung bandara bertaraf internasional.

Desain sudah harus selesai pada 2012 karena pembangunan fisik bandara mulai 2013. Termasuk tata ruang dan kawasan di sekitar lokasi. Bambang menambahkan, bandara ini akan diarahkan sebagai konsep city airport, bukan airport city. Jadi banyak akses yang dibangun untuk mendukung bandara baru tersebut. “Termasuk akses transportasi kereta api dan jalan raya,” kata dia.

Ditemui terpisah Ketua Jogja Invesment Forum (JIF), Kanjeng Gusti Pangeran Haryo Hadiwinoto, menyatakan pembangunan bandara ini akan banyak melibatkan investor nasional bersama dengan asing. “Tapi kami berharap investor lokal diutamakan. Kami akan menjembatani para investor,” kata dia.

Sayangnya, kata dia, rencana pembangunan bandara baru ini sudah menimbulkan gejolak harga tanah. Meskipun mayoritas tanah yang digunakan merupakan Pakualaman ground, ada sebagian yang milik masyarakat.

Para spekulan tanah sudah mulai gerilya di wilayah yang akan digunakan sebagai lokasi bandara. Hal tersebut harus ditekan untuk mendukung iklim investasi.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2012, 04:26 PM   #51
endar.agustyan
[M]
Sek Cam
 
endar.agustyan's Avatar
 
Join Date: 16 Jul 2012
Userid: 17
Location: Bandung
Posts: 1,860
Real Name: Endar Agustyan
Likes: 43
Liked 80 Times in 48 Posts
Default

Desain Baru Bandara Soekarno-Hatta

bandaraonline





Quote:
emerintah telah menyetujui desain baru rencana induk (grand design) Bandara Internasional Soekarno-Hatta (BSH) yang ditawarkan PT Angkasa Pura II. Legitimasi diberikan Wakil Presiden Boediono dalam Rapat Pengembangan Bandara Soekarno-Hatta di kantor Wapres.

PT Angkasa Pura II (Persero), selaku pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta, telah membuat rancangan baru pembangunan bandara tersebut. Pembangunan akan dimulai pada tahun 2012 hingga 2014 dengan menelan biaya sebesar Rp 11,7 triliun.


Kepada media, Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri Sunoko mengatakan, saat ini tim sedang menggarap proses pembuatan dokumen desain teknis rinci atau detail engineering design (DED).

Target kami DED bisa selesai akhir 2011 sehingga target proses konstruksi fisik dimulai awal 2012. Rencana pembangunan tidak mengalami perubahan sehingga target bisa direalisasikan tepat waktu.
endar.agustyan is offline   Reply With Quote
Post New Thread  Reply

Bookmarks



Similar Threads
Thread Thread Starter Forum Replies Last Post
Semarang | General Project and Development smgctzn Urban and City Development 16 17th February 2015 06:37 PM
Banjarmasin | General Project and Development Razak.Rahmandi Urban and City Development 62 5th September 2014 10:03 AM
Bandung | General Project and Development endar.agustyan Urban and City Development 111 5th November 2012 07:35 PM
Jakarta | General Project and Development endar.agustyan Urban and City Development 47 4th November 2012 08:06 PM
General Sea Transport and Seaports Project and Development endar.agustyan Sea Transport and Seaports 37 27th August 2012 09:29 PM


Currently Active Users Viewing This Thread: 2 (0 members and 2 guests)
 
Thread Tools Search this Thread
Search this Thread:

Advanced Search
Display Modes

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off

Forum Jump


All times are GMT +7. The time now is 12:52 PM.


forumku.com is supported by and in collaboration with

forumku.com kerja sama promosi kiossticker.com 5 December 2012 - 4 Maret 2013 Web Hosting Indonesia forumku.com kerja sama promosi my-adliya.com forumku.com kerja sama promosi situsku.com

Promosi Forumku :

CakeDefi Learn to Earn

Positive Collaboration :

positive collaboration: yukitabaca.com positive collaboration: smartstore.com positive collaboration: lc-graziani.net positive collaboration: Info Blog

Media Partners and Coverages :

media partner and coverage: kompasiana.com media partner and coverage: wikipedia.org media partner and coverage: youtube.com

forumku.com
A Positive Indonesia(n) Community
Merajut Potensi untuk Satu Indonesia
Synergizing Potentials for Nation Building

Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2024, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) - vBulletin Mods & Addons Copyright © 2024 DragonByte Technologies Ltd.
Google Find us on Google+

server and hosting funded by:
forumku.com kerja sama webhosting dan server
no new posts