forumku.com logo Forumku Borobudur Budaya Indonesia
forumku  

Go Back   forumku > >
Register Register
Notices

Forumku the Lounge Welcome to Forumku the Lounge. Berita, Informasi Santai, Unik, Menarik, Menyenangkan, Memotivasi, Membanggakan. DAN POSITIF !!!

Post New Thread  Reply
 
Thread Tools Search this Thread Display Modes
Old 16th December 2016, 09:43 AM   #1
Warga Forumku
 
Join Date: 6 Dec 2016
Userid: 5860
Location: Jakarta
Posts: 4
Likes: 0
Liked 0 Times in 0 Posts
Default Membahas Sejarah Pra Kemerdekaan: Perjanjian Bongaya



Perjanjian Bongaya (dalam beberapa teks buku sejarah disebut dengan nama Bongaja dan atau Bungaya) adalah perjanjian perdamaian antara dua pihak, yaitu pihak dari Kerajaan Gowa - Tallo dan pihak dari penjajah Belanda, VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie).

Perjanjian ini disebut dengan nama Bongaya sesuai dengan nama desa tempat perjanjian ini dilakukan. Perjanjian Bongaya sendiri dilakukan pada tanggal 18 November 1667.

Namun demikian, perjanjian antara dua pihak yang diwakili oleh Sultan Hasanuddin dari Kerajaan Gowa - Tallo dan Laksamanan Cornelis Speelman dari VOC ini sangat tidak menguntungkan pihak Kerajaan Gowa - Tallo.

Alih-alih perjanjian perdamaian, isi Perjanjian Bongaya lebih tepat disebut dengan perjanjian pengesahan monopoli perdagangan VOC di wilayah Makassar. Dan juga perjanjian ini juga menjadi tanda kekalahan serta kerugian besar Kesultanan Gowa dari pihak penjajah yaitu VOC.

Sebenarnya, apa sajakah yang melatarbelakangi hingga bisa terjadinya sejarah Perjanjian Bongaya antar dua pihak yang saling bermusuhan ini?

Jadi, ketika masa-masa VOC dan pihak Belanda menjajah Indonesia, banyak kerajaan maupun kesultanan di berbagai wilayah yang melakukan perlawanan. Tidak bisa dipungkiri, kedatangan Belanda ke Indonesia memang ingin menguasai wilayah yang sangat strategis untuk jalur perdagangan, selain ingin menguasai rempah-rempah yang sangat banyak di Indonesia.

Salah satu wilayah yang ingin dikuasai dan ditaklukkan oleh Belanda adalah Sulawesi Selatan, dimana saat itu kerajaan yang berkuasa adalah Kerajaan Gowa dan Tallo. Memang, wilayah Sulawesi Selatan menjadi salah satu jalur perdagangan yang sangat strategis saat itu. Tak ayal, peperangan antara kedua pihak ini selalu terjadi dalam waktu yang lama.

Hingga pada akhirnya, ketika Kerajaan Gowa dipimpin oleh Sultan Hasanuddin sekitar tahun 1653 hingga 1669, perlawanan Kerajaan Gowa mencapai puncak-puncaknya. Tetapi, perlawanan dari pihak Kerajaan Gowa menghadapi tantangan tambahan. Karena mereka juga harus menghadapi perlawanan Aru Palaka dari Kerajaan Bone.

Salah satu yang menyebabkan mengapa Kerajaan Gowa harus menghadapi perlawanan dari Kerajaan Bone tidak lain karena strategi adu domba (divide et impera) dari pihak Belanda yang membuat kekuataan tentara Kerajaan Gowa melemah.

Padahal, saat itu Kerajaan Gowa bisa dikatakan sedang dalam periode emasnya dibawah pemerintahan Sultan Hasanuddin. Akhirnya, pecahlah perang di wilayah Makassar selama kurang lebih Sembilan tahun (1660 – 1669).

Strategi adu domba yang membuat Kerajaan Bone di bawah komando Aru Palaka ikut menyerang Kerajaan Gowa, ditambah dengan banyaknya persediaan senjata dari pihak tentara Belanda membuat kekuatan dari Kerajaan Gowa melemah.

Hingga pada akhirnya, di tahun 1667, dengan terpaksa Sultan Hasanuddin harus menandatangani Perjanjian Bongaya yang pada praktiknya sangat merugikan pihak Kerajaan Gowa.
sisarimerah is offline   Reply With Quote
Sponsored Links
Post New Thread  Reply

Bookmarks



Similar Threads
Thread Thread Starter Forum Replies Last Post
Promo Hosting Kemerdekaan Indonesia TubanHost Aneka Jasa / Service 0 31st July 2016 05:29 PM
Utang IMF dan Perjanjian yang Mengikat sucyresky Business and Economy! 1 3rd September 2015 07:25 PM
Kemerdekaan dan Setumpuk Utang Indonesia sucyresky Business and Economy! 0 18th August 2015 08:53 AM
Membahas Pesawat Tempur TNI AU F-5E Tiger II dan Calon Penggantinya (SU-35?) admin Forum Militer dan Pertahanan | Defence and Military 0 8th October 2014 12:23 PM
Pembukuan, Perjanjian dan Pemantauan Kredit r1n2rd Berita dan Informasi 0 23rd March 2014 08:27 PM


Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests)
 
Thread Tools Search this Thread
Search this Thread:

Advanced Search
Display Modes

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off

Forum Jump


All times are GMT +7. The time now is 01:29 PM.


forumku.com is supported by and in collaboration with

forumku.com kerja sama promosi kiossticker.com 5 December 2012 - 4 Maret 2013 Web Hosting Indonesia forumku.com kerja sama promosi my-adliya.com forumku.com kerja sama promosi situsku.com

Promosi Forumku :

CakeDefi Learn to Earn

Positive Collaboration :

positive collaboration: yukitabaca.com positive collaboration: smartstore.com positive collaboration: lc-graziani.net positive collaboration: Info Blog

Media Partners and Coverages :

media partner and coverage: kompasiana.com media partner and coverage: wikipedia.org media partner and coverage: youtube.com

forumku.com
A Positive Indonesia(n) Community
Merajut Potensi untuk Satu Indonesia
Synergizing Potentials for Nation Building

Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2024, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) - vBulletin Mods & Addons Copyright © 2024 DragonByte Technologies Ltd.
Google Find us on Google+

server and hosting funded by:
forumku.com kerja sama webhosting dan server
no new posts