forumku.com logo Forumku Borobudur Budaya Indonesia
forumku  

Go Back   forumku > > >
Register Register
Notices

Forum Militer dan Pertahanan | Defence and Military Forum Militer dan Pertahanan Indonesia.

Post New Thread  Reply
 
Thread Tools Search this Thread Display Modes
Old 27th November 2014, 09:29 AM   #1
KaDes Forumku
 
Join Date: 2 Nov 2014
Userid: 2780
Posts: 711
Likes: 0
Liked 4 Times in 4 Posts
Default Lapan Manfaatkan Karet untuk Redam Panas Roket


Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menggandeng satuan kerja PT Riset Perkebunan Nusantara, yaitu Pusat Penelitian Karet (Puslitkaret) dalam penggunaan karet Ethylene Propilene Diene Monomer (EPDM) sebagai material insulasi termal pada motor roket berbahan bakar padat. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kerja sama (MoU) baru-baru ini.

Kepala Lapan Thomas Djamaluddin mengatakan, semua roket membutuhkan peredam panas antara tempat pembakaran bahan bakar dengan tabung roket. Jika tanpa itu roket bisa meledak kalau panasnya tidak diredam.

“Kita menjalin kerja sama dengan PT RPN melalui Puslit karet untuk pengembangan bahan yang bisa dijadikan peredam,” katanya di Jakarta, Senin (20/10). Thomas menambahkan, Lapan sejauh ini sudah mengembangkan roket berdiameter 100 milimeter, 120, 320, dan yang akan datang lebih besar lagi 450, 550 milimeter.

Menurutnya untuk roket kecil seperti 100 dan 120 milimeter teknik yang saat ini digunakan sudah memadai. Namun, untuk roket yang lebih besar membutuhkan suhu pembakaran mencapai 3.000 derajat celcius perlu dibuat peredam panasnya. Kemudian dikembangkanlah material karet.

“Roket-roket Lapan berdiameter 100, 120 milimeter saat ini sudah mulai dipakai untuk keperluan sipil, termasuk uji roket sonda yang membawa muatan sensor penelitian atmosfer. Selain itu roket Lapan juga dikembangkan konsorsium roket nasional untuk roket pertahanan,” ungkapnya.

Untuk roket yang lebih besar, roket sonda mempunyai kemampuan yang lebih tinggi. Kementerian Pertahanan menggunakannya untuk pertahanan. Tetapi Lapan terbatas hanya mengembangkan roket sipil. Nantinya, tujuan akhir dari roket sonda ini sebagai roket peluncur satelit.

Dalam kerja sama tersebut terungkap bahwa karet ternyata merupakan bahan yang dapat digunakan dalam roket. Secara sederhana, insulasi termal adalah material atau proses atau metode yang berguna untuk mengurangi laju perpindahan panas. Wahana antariksa, termasuk roket, memiliki banyak kebutuhan insulasi. Untuk dapat meluncur sempurna, roket memerlukan suhu 3.000 derajat celcius.

Pembakaran dengan suhu tinggi seperti itu dapat berakibat fatal apabila sistem isolasi termal tidak bekerja dengan baik. Oleh karena itu, diperlukan material karet atau polimer yang mampu menghambat penjalaran panas pada saat pembakaran.

Kerja sama ini nantinya meliputi bidang penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan ilmu pengetahuan serta teknologi bahan alam dan sintetik untuk kedirgantaraan serta pemanfaatan teknologi dirgantara untuk bidang perkebunan.

Kenangan roket Indonesia masa lalu (jas merah)
sejarah Roket dan Rudal di Indonesia dimulai sejak RI membeli berbagai Rudal SAM (Surface to Air Missile) dari Uni Soviet. Di Era Sukarno kita membeli persenjataan banyak untuk mempersiapkan konftontrasi Dwikora maupun Trikora.

Industri roket bukan hal baru bagi Indonesia. Teknologi pembuatan roket di Indonesia sudah dirintis sejak tahun 1960-an. Indonesia bahkan termasuk negara kedua di Asia dan Afrika, setelah Jepang, yang berhasil meluncurkan roketnya sendiri.

Sebenarnya pembangunan teknologi Rudal di dalam negeri sudah mulai dirintis. Namun sayangnya, Indonesia gagal melakukan alih-teknologi. ABRI (nama lama TNI) beserta ITB (Institut Teknologi Bandung) mencoba dan melakukan pengembangan lebih lanjut tapi karena keterbatasan dana dan politik, maka riset terasa lamban malah seperti terhenti. namun bangsa kita telah berhasil menciptakan prototye beberapa roket.

Sebenarnya masih banyak roket-roket besar bikinan AURI dan ITB, diantaranya WIDYA, YOGA, dan lain-lain, namun perkembangannya terhenti, setelah tahun 1965, AURI kena getahnya kasus G-30S.

Roket Kartika 1 adalah roket pertama Indonesia hasil kerjasama AURI dan ITB pada tahun 1962 berdasarkan perintah Perdana Menteri Juanda yang merupakan hasil “pendidikan dan kursus kilat teknologi dari uni sovyet saat itu. Bayangkan, tahun 1960 an hanya beberapa negara di dunia yang bisa bikin roket dengan keterbatasan teknologi saat itu.

Dari hasil “belajar privat “itulah Indonesia akhirnya berhasil meluncurkan roket buatannya sendiri yang bernama Kartika 1 dengan berat 220 Kg dari stasiun peluncuran roket Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat.

Setelah itu perkembangan roket dan rudal semakin semarak di Indonesia, bahkan Indonesia kembali meluncurkan roket Kartika 2 dengan berat 66,5 Kg dan berjarak tempuh 50 Km. Namun sayang, setelah orde lama jatuh, diganti orde baru. Perubahan poros politik terjadi. Rusia ditingalkan dan beralih ke barat. Untuk mencegah kemajuan roket Indonesia saat itu, muncullah “pembonsaian” terhadap kemajuan roket Indonesia.

Riset dan penelitian dihentikan atas desakan Amerika Serikat dan Inggris. Akibatnya, teknologi rudal dan roket kurang berkembang di era orde baru dan membuat Indonesia semakin jauh tertinggal dibandingkan negara-negara lain, bukan hanya di Asia namun di dunia. Boleh dibilang saat memasuki Orde Baru teknologi roket Indonesia seperti mayat hidup.

Pada saat itu LAPAN belum terbentuk. LAPAN dibentuk tanggal 27 November 1963, melalui Keppres Nomor 236 tahun 1963, namun dibatasin hanya untuk riset dan pendidikan, bukan untuk militer.

Boleh dibilang pembuatan roket Kartika 1 pada masa itu itu asli buatan AURI bersama ITB (bisa diliat logo segilima merah putih di fin-roket). Setelah Kartika sukses, barulah LAPAN lahir dengan personel dari AURI dan ITB yg masuk tim riset PRIMA (Proyek Roket Militer dan Ilmiah Awal).

Saat ini Lapan sedang bergerak maju untuk mengejar ketertingalannya, dimulai dengan langkah kecil setapak demi setapak akan menjadi pembuka jalan kejayaan bangsa Indonesia seperti dekade 1960. (by: Telik Sandi, Biro Jabodetabek)

Sumber : LAPAN
Ensiklopedia TNI AU dasawarsa 1960
supry is offline   Reply With Quote
Sponsored Links
Old 8th December 2017, 02:06 PM   #2
lanojon
Ketua RT
 
Join Date: 17 Jul 2017
Userid: 6375
Posts: 138
Likes: 0
Liked 0 Times in 0 Posts
Default Re: Lapan Manfaatkan Karet untuk Redam Panas Roket

sama gak ya polimernya dengan yang dipakai untuk gland packing, lagi cari yang Jual Teflon PTFE Murah nih mungkin ada yang tau infonya

Last edited by lanojon; 11th December 2017 at 08:09 AM..
lanojon is offline   Reply With Quote
Old 17th July 2018, 02:55 PM   #3
kejeduteek
Ketua RT
 
Join Date: 3 Nov 2017
Userid: 6630
Posts: 108
Likes: 0
Liked 0 Times in 0 Posts
Default Re: Lapan Manfaatkan Karet untuk Redam Panas Roket

mungkin kalo sang supplier gland packing tau gan perbedannya hehehe
kejeduteek is offline   Reply With Quote
Old 3rd October 2018, 10:30 AM   #4
cengcengpho
Sek Des
 
Join Date: 17 Jul 2017
Userid: 6373
Posts: 160
Likes: 0
Liked 0 Times in 0 Posts
Default Re: Lapan Manfaatkan Karet untuk Redam Panas Roket

punya info yang jual electrical tape 3m gak ya?
cengcengpho is offline   Reply With Quote
Post New Thread  Reply

Bookmarks



Similar Threads
Thread Thread Starter Forum Replies Last Post
Manfaatkan tomat untuk tetap cantik berseri ajivets Forum Kulinerku Makan Makan 8 14th June 2019 09:41 AM
Pengusaha Meubel Harus Manfaatkan Momentum Penguatan Dolar admin Forumku UKM SME 2 29th August 2018 02:31 AM
Demo Warga Eks Blang Lancang Untuk PT ARUN Semakin Panas kloningan.gue Forumku the Lounge 0 29th October 2014 12:02 AM
Tak Hanya Roket, LAPAN Juga Siapkan Satelit Mata-Mata Made in RI alnpr Forum Militer dan Pertahanan | Defence and Military 1 27th June 2013 08:10 PM


Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests)
 
Thread Tools Search this Thread
Search this Thread:

Advanced Search
Display Modes

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off

Forum Jump


All times are GMT +7. The time now is 02:01 PM.


forumku.com is supported by and in collaboration with

forumku.com kerja sama promosi kiossticker.com 5 December 2012 - 4 Maret 2013 Web Hosting Indonesia forumku.com kerja sama promosi my-adliya.com forumku.com kerja sama promosi situsku.com

Promosi Forumku :

CakeDefi Learn to Earn

Positive Collaboration :

positive collaboration: yukitabaca.com positive collaboration: smartstore.com positive collaboration: lc-graziani.net positive collaboration: Info Blog

Media Partners and Coverages :

media partner and coverage: kompasiana.com media partner and coverage: wikipedia.org media partner and coverage: youtube.com

forumku.com
A Positive Indonesia(n) Community
Merajut Potensi untuk Satu Indonesia
Synergizing Potentials for Nation Building

Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2024, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) - vBulletin Mods & Addons Copyright © 2024 DragonByte Technologies Ltd.
Google Find us on Google+

server and hosting funded by:
forumku.com kerja sama webhosting dan server
no new posts