Rupiah Masih Terbeban dengan Kepastian Suku Bunga The Fed

[sucyresky]

JAKARTA - Pergerakan nilai tukar Rupiah hari ini diperkirakan akan berada pada kisaran level Rp13.000-Rp13.500 per USD. Laju Rupiah masih cenderung berada di atas level Rp13.000 per USD.
"Masih di kisaran level tersebut, ditambah dolar Amerika Serikat (AS) yang mengalami penguatan," ujar Analis Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe kepada Okezone di Jakarta, Kamis (23/7/2015).

Menurutnya, Rupiah masih dipengaruhi oleh sentimen dalam negeri. Oleh karena itu, bukan tidak mungkin Rupiah dapat menguat bila data ekonomi dalam negeri semester I terbilang cukup baik.

"Kita masih menunggu keputusan The Fed juga, serta data ekonomi dalam negeri yang diharapkan beri sentimen positif," tandasnya.

Bank Indonesia (BI) menyatakan selalu ada di pasar dan siap melakukan intervensi terhadap nilai tukar Rupiah. Terlebih lagi nilai tukar Rupiah saat ini telah berada di bawah Riil Effective Exchange Rate (REER) atau undervalue.

Rupiah sudah undervalue sejak tahun 2013. Undervalue mulai terjadi sejak tekanan tapering-off dari kebijakan quantitative easing yang dilakukan Federal Reserve AS.

SUMBER : Okezone.com