|
Register |
Notices |
Olah Raga dan Organisasi! Main Forum Description |
|
Thread Tools | Search this Thread | Display Modes |
8th January 2015, 12:22 PM | #1 |
KaDes Forumku
Join Date: 20 Nov 2014
Userid: 2900
Posts: 1,236
Likes: 0
Liked 1 Time in 1 Post
|
Tim Sembilan Kemenpora Jangan Sampai Blunder
JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pesimis Tim Sembilan yang dibentuk Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi bisa mengubah wajah olahraga di Indonesia.
Menurut anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PPP, Reni Marlinawati, pembentukkan Tim Sembilan merupakan ikhtiar yang harus ditunggu efektivitas dan hasilnya. Tim ini jangan hanya diniatkan untuk mendongkrak prestasi di dunia olahraga. "Prestasi di olahraga tidak bisa dilakukan dengan cara instan. Dapat dipastikan Tim Sembilan yang ad hoc ini juga tidak akan mampu mendongkrak prestasi olahraga di Indonesia dengan cara instan," ujarnya kepada wartawan, Selasa (6/1/2015). Reni mengatakan, untuk meningkatkan prestasi olahraga, seharusnya pemerintah memenuhi dan memperkuat infrastruktur dan peningkatan pembinaan usia dini. Kemudian meningkatan sumber daya manusia (SDM) yang meliputi integritas para pelatih dan wasit. Hanya saja, Reni mempertanyakan tokoh yang dipilih menjadi bagian Tim Sembilan, terutama yang berlatar belakang hukum. Apalagi, tugas pokok Tim Sembilan adalah perbaikan sistem, organisasi,, pengelolaan dan pembinaan. "Apa relevansinya dalam konteks empat tugas pokok tersebut? Jangan sampai Tim Sembilan justru menjadi blunder (kesalahan besar) dan tidak menghasilkan apapun. Apalagi pembentukan tim ini pembiayaannya bersumber dari anggaran negara," terangnya. Seperti diketahui, Menpora membentuk Tim Sembilan untuk mengevaluasi kinerja PSSI, dan semua cabang olahraga. Adapun, nama-nama yang menjadi bagian dalam Tim Sembilan meliputi, Imam Prasojo (Sosiolog UI), Budiarto Shambazy, Ricky Yakobi, Gatot S Dewabroto, Profesor Nushasan (Akademisi), Joko Susilo (mantan Dubes Indonesia untuk Swiss), Eko Ciptadi (mantan pejabat KPK), Yunus Husen (PPATK), dan Oegroseno (mantan Wakapolri). sumber http://sports.okezone.com/read/2015/...sampai-blunder |
|
Sponsored Links |
Bookmarks |
Similar Threads | ||||
Thread | Thread Starter | Forum | Replies | Last Post |
Penghapusan Premium Jangan Sampai Timbulkan Mafia Baru | miss_nha | Business and Economy! | 0 | 4th January 2015 06:08 PM |
Mau beli rumah di Surabaya ? Jangan sampai salah pilih ya.. | surya93 | Rumah | 0 | 20th November 2014 01:58 PM |
Sembilan Virus Paling Mematikan Yang Ada di Bumi | kloningan.gue | Forumku the Lounge | 0 | 26th October 2014 11:18 PM |
"Jangan Sampai Kita Kecolongan Asing" | alnpr | Business and Economy! | 0 | 23rd May 2013 04:39 PM |
Sepucuk Jambi Sembilan Lurah | chizchax | Forumker Jambi | 0 | 10th February 2013 05:11 PM |
Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests) | |
Thread Tools | Search this Thread |
Display Modes | |
|
|