forumku.com logo Forumku Borobudur Budaya Indonesia
forumku  

Go Back   forumku > > > >
Register Register
Notices

Urban and City Development Main Forum Description

Post New Thread  Reply
 
Thread Tools Search this Thread Display Modes
Old 18th September 2015, 09:02 PM   #1
KaDes Forumku
 
Join Date: 16 Feb 2015
Userid: 3276
Posts: 1,017
Likes: 0
Liked 5 Times in 5 Posts
Default Pembangunan Stadion Kabupaten Bekasi Diduga Beraroma Korupsi

Bekasi - Pembangunan Stadion Utama Wibawa Mukti yang berlokasi di Kawasan Jababeka Desa Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, saat ini telah memasuki tahap akhir. Sesuai jadwal, pada Desember 2015 mendatang pembangunan telah rampung dan siap digunakan menyambut PON 2016 Jawa Barat, selaku tuan rumah.

Stadion dengan kapasitas 30.000 penonton ini dibangun di atas lahan seluas 20 hektare. Namun sayang, pembangunan yang dimulai digeber sejak 2009 lalu, menuai banyak kritikan terutama terkait penggunaan anggaran yang diduga menimbulkan potensi kerugian negara.

Berdasarkan hasil kajian dari Center for Budget Analysis (CBA) terdapat kejanggalan dalam pembangunan stadion tersebut. CBA menuding ada potensi kerugian negara sebesar Rp 55 miliar.

"Setelah kita analisa, ada kejanggalan dalam pelaksanaan pembangunan Stadion Wibawa Mukti di Kabupaten Bekasi dengan potensi kerugian negara sebesar Rp 55 miliar," ujar Direktur CBA, Uchok Sky Khadafi, Jumat (18/9).

Dia mengatakan, rencana awal, pembangunan stadion akan diselesaikan pada 2013 namun sampai saat ini belum juga rampung.

"Belum selesainya pembangunan stadion ini, disebabkan ada beberapa kejanggalan dalam proses lelang," tuturnya.

Dia menjelaskan, kejanggalan pertama yang tampak adalah pemenang lelang, sebanyak lima pengadaan lelang, hanya satu perusahaan pemenang, yaitu PT Pembangunan Perumahaan (PP).

"Setiap ada lelang, yang selalu menang PT Pembangunan Perusahaan, dan mengalahkan perusahaan lain yang ikut lelang. Ini mencurigakan karena lelang ini sepertinya sudah diatur dan tidak kompetitif," katanya.

Dia mengungkapkan, pemenang lelang hanya PT Pembangunan Perumahan dengan potensi kerugian negara sebesar Rp 55 miliar untuk lima kali pengadaan lelang.

"Potensi kerugian negara disebabkan panitia lelang memilih perusahaan yang menawarkan anggaran mahal dan lebih tinggi dibanding perusahaan lain yang menawarkan harga lebih murah," imbuhnya.

Dia menjelaskan, ada lima proses lelang yang dianggap sarat dengan kejanggalan.

Kejanggalan pertama, Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bekasi pada tahun 2012 mengadakan lelang pembangunan Stadion Utama Wibawa Mukti tahap IV dengan nilai proyek sebesar Rp 48,2 miliar. Dan pemenang lelang ini adalah PT Pembangunan Perumahan dengan harga penawaran Rp 45,7 miliar.

"Harga pemenang lelang ini terlalu mahal dan tinggi padahal ada perusahaan seperti Tamako Raya Perdana yang berani menawarkan proyek tersebut sebesar Rp 42,6 miliar," tuturnya.

Kedua, Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi pada tahun 2013 mengadakan lelang pembangunan stadion utama tahap V & fasilitas Pekan Olahraga Provinsi 2014 dengan nilai proyek sebesar Rp 124,5 miliar.

Menurutnya, proyek ini dimenangkan PT Pembangunan Perumahan dengan harga penawaran Rp 115,6 miliar. "Harga penawaran ini terlalu mahal dan tinggi. Padahal, ada penawaran yang lebih rendah dan murah seperti PT Relis Sapindo Utama yang menawarkan harga sebesar Rp 110,6 miliar.

Ketiga, Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi pada tahun 2014, mengadakan lelang pembangunan stadion tahap VI dengan nilai proyek sebesar Rp 203,7 miliar. Dan proyek ini dimenangkan kembali oleh PT Pembangunan Perumahan dengan harga penawaran Rp 201,3 miliar.

Padahal, kata Uchok, harga pemenang lelang ini terlalu tinggi dan mahal. Sedangkan ada penawaran yang lebih rendah dan murah seperti yang ditawarkan oleh PT Konindo Orienex sebesar Rp 162,9 miliar.

Keempat, Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi pada tahun 2014 mengadakan lelang pemasangan bangku stadion utama dengan nilai proyek Rp 19,9 miliar. Dan proyek ini dimenangkan oleh PT Murti Cahaya Wirasaba dengan harga penawaran Rp 19,6 miliar.

"Kita anggap, harga penawaran dari pemenang lelang ini sangat mahal dan tinggi sehingga ada penawaran yang lebih murah dan rendah seperti dari PT Citra Toguan Karya yang menawarkan Rp 16,6 miliar.

Kejanggalan terakhir atau kelima, Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi pada 2015 mengadakan lelang
pembangunan stadion tahap VII dengan nilai proyek sebesar Rp 149,9 miliar.

"Pemenang lelang ini kembali dimenangkan oleh PT Pembangunan Perumahan dengan penawaran harga Rp 141,9 miliar," ungkapnya.

Pihaknya, sambung Uchok, meminta Kejaksaan Tinggi Jawa Barat dan Kejaksaan Negeri Cikarang untuk segera melakukan penyidikan atas kasus ini.

"Kita menemukan, ada potensi kerugian negara sebesar Rp 55 miliar," imbuhnya.

Sementara itu, Kabid Bangunan Negara Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi, Henry Lincoln, mengatakan stadion Wibawa Mukti menelan anggaran sekitar Rp 500 miliar yang berasal dari APBD Kabupaten Bekasi dan Provinsi Jawa Barat.

Saat ini pembangunan stadion ini telah memasuki tahap VII yakni tahap penyelesaian pembangunan.

"Progress pembangunan stadion ini sudah mencapai 72,4 persen," imbuhnya.

Uchok menambahkan, pihaknya belum memberikan laporan dugaan kerugian negara ini kepada pihak berwenang. "Belum kita laporkan, tapi nanti segera kita berikan dokumen pendukung kepada pihak berwenang," katanya.

Sedangkan, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Cikarang, Arjuna, mengatakan sudah menerima laporan soal pembangunan stadion Wibawa Mukti. "Sekarang sudah ditangani Kejaksaan Agung," imbuhnya.














http://www.beritasatu.com/nasional/3...a-korupsi.html
partisusanti is offline   Reply With Quote
Sponsored Links
Post New Thread  Reply

Bookmarks



Similar Threads
Thread Thread Starter Forum Replies Last Post
Dewan Kesenian Bekasi godok nama stadion baru partisusanti Jawa Barat 0 5th April 2015 04:49 PM
Bekasi Izinkan Stadion Patriot Dipakai Klub ISL agung209 Olah Raga dan Organisasi! 0 11th February 2015 02:33 PM
Dandim 1704/sorong bersama muspida kabupaten sorong menghadiri 34 tahun masuknya warga transmigrasi jogjakarta di kabupaten sorong supry Forum Militer dan Pertahanan | Defence and Military 0 27th November 2014 03:35 PM
UMK Bekasi 'Jebol' Rp 2,9 Juta, Diduga Penyebab Buruh 'Kalap akiyamashinichi Business and Economy! 0 27th November 2014 08:57 AM
Pembangunan yang Pesat di Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan Rukowebsite Sulawesi Selatan 0 26th September 2014 02:44 AM


Currently Active Users Viewing This Thread: 1 (0 members and 1 guests)
 
Thread Tools Search this Thread
Search this Thread:

Advanced Search
Display Modes

Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off

Forum Jump


All times are GMT +7. The time now is 10:17 PM.


forumku.com is supported by and in collaboration with

forumku.com kerja sama promosi kiossticker.com 5 December 2012 - 4 Maret 2013 Web Hosting Indonesia forumku.com kerja sama promosi my-adliya.com forumku.com kerja sama promosi situsku.com

Promosi Forumku :

CakeDefi Learn to Earn

Positive Collaboration :

positive collaboration: yukitabaca.com positive collaboration: smartstore.com positive collaboration: lc-graziani.net positive collaboration: Info Blog

Media Partners and Coverages :

media partner and coverage: kompasiana.com media partner and coverage: wikipedia.org media partner and coverage: youtube.com

forumku.com
A Positive Indonesia(n) Community
Merajut Potensi untuk Satu Indonesia
Synergizing Potentials for Nation Building

Powered by vBulletin® Version 3.8.7
Copyright ©2000 - 2024, vBulletin Solutions, Inc.
Search Engine Optimisation provided by DragonByte SEO v2.0.37 (Lite) - vBulletin Mods & Addons Copyright © 2024 DragonByte Technologies Ltd.
Google Find us on Google+

server and hosting funded by:
forumku.com kerja sama webhosting dan server
no new posts