General Electric Kinerja Terbaik dalam Seabad

[sucyresky]

JAKARTA - Perusahaan elektronik asal Amerika Serikat (AS) General Electric (GE) kian menunjukkan performa yang baik. Selama lebih dari satu abad terakhir beroperasi, perusahaan ini beralih fokus dengan memproduksi mesin jet, peralatan medis dan turbin gas.

GE berhasil menduduki peringkat ke-9 sebagai perusahaan terbaik di dunia menurut Worlds Most Admired Companies 2015 versi Fortune, Senin (23/2/2015). GE naik satu peringkat dari tahun sebelumnya yang berada di posisi ke-10.

Pada tahun 2010, pemerintah AS memberikan bantuan finansial kepada perusahaan ini yang berada di ambang kebangkrutan. Hal tersebut memberikan dampak baik yang dapat dilihat hingga saat ini.

Dengan cakupan bisnis yang luas dan juga besarnya jumlah tenaga kerja yang dimiliki, membuat pemerintah AS patut menyelamatkan perusahaan ini dari ambang kebangkrutan yang dulu sempat dikhawatirkan. Terlebih lagi di tahun itu, GE mempekerjakan lebih dari 280.000 karyawan.

Berdasarkan kapitalisasi pasar, GE merupakan perusahaan AS terbesar kedua yang mempekerjakan sekira 327.000 orang dan beroperasi di lebih dari 100 negara.

Menurut sebuah studi oleh majalah BusinessWeek, GE menjadi merek ke-4 yang paling dikenal di dunia, dengan nilai hampir USD49 miliar pada tahun 2007 dan mengalahkan merek lain seperti Nokia, McDonald dan City.

Selain itu, GE juga terus menerus memperkaya dunia dengan inovasinya selama lebih dari 130 tahun, mulai dari lampu pijar hingga teknologi sel bahan bakar sampai mesin jet yang lebih bersih dan lebih efisien. Salah satu yang dapat dilihat di Indonesia, Candi Borobudur, kini menggunakan desain pencahayaan baru yang disumbangkan oleh General Electric.

Sejak tahun 1986, GE juga disebut telah mengembalikan lebih dari USD129 miliar kepada pemegang saham dalam bentuk dividen.

Pada bulan Juni tahun lalu, perusahaan ini mengakuisisi 20 persen saham perusahaan industri raksasa asal Prancis Alstom. Kemudian GE juga berencana untuk membangun pembangkit listrik di Aljazair senilai USD2,7 miliar.

SUMBER : Okezone.com