Alasan Komisi VII DPR Tolak Pertalite

[sucyresky]

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) beberapa waktu lalu mempunyai rencananya untuk mengeluarkan produk Pertalite. Namun menurut informasi yang didapat, rencana tersebut tersandung di Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

Ketua Komisi VII DPR RI Kardaya Warnika, membenarkan akan hal itu. Dirinya menjelaskan, Komisi VII sepakat menolak karena ketidakjelasan dari seluruh aspek kesiapan Pertamina untuk mengeluarkan produk setara RON 90 tersebut.

"Perencanaan, persiapan, perizinan dan sosialisasinya belum jelas. Ini masalah BBM yang menyangkut hajat hidup, jadi kalau belum matang (Pertalite) jangan dilontarkan ke masyarakat," ujar Kardaya kepada Okezone, Rabu (13/5/2015).

Terlebih, lanjutnya, sewaktu ditanya mengenai penerapan penjualan Pertalite di lapangan apakah memanfaatkan dispenser yang ada membangun baru, pihak Pertamina tidak bisa menjawabnya.

"Waktu ditanya dispenser bekas apa yang akan dipakai Pertalite tidak jelas. Tidak mungkin akan membangun baru," imbuhnya.

Namun yang paling fatal menurut Kardaya adalah ketidakjelasan mengenai perizinan dari Direktorat Jenderal Minyak dan Gas (Ditjen Migas).

"Waktu ditanya ijin dari Ditjen Migas tidak faham. Apakah tujuannya untuk menghapus premium jawabannya tidak konsisten. Pemerintah dan DPR tidak sinkron," pungkasnya.

SUMBER : Okezone.com