Cara Cermat Habiskan THR

[sucyresky]

Lebaran sebentar lagi. Tunjangan Hari Raya pun segera cair menjelang Idul Fitri. Namanya juga THR, jadi kita tak wajib menyisihkannya untuk tabungan dan investasi.

Sejumlah perencana keuangan pasti selalu menekankan agar Anda disiplin menabung dan investasi dari penghasilan bulanan. Tapi aturan itu tak berlaku untuk THR. Maka menghabiskan bonus hari raya bukanlah sebuah dosa. Hanya saja, jangan lantas menghabiskan uang sesuka hati.

Keperluan rumah tangga di bulan puasa dan Lebaran biasanya memang lebih besar. Antara lain untuk belanja bahan makanan yang harganya melonjak, membeli takjil, mudik, dan belanja baju baru. Tapi hal itu tidak boleh mengganggu keuangan bulanan Anda. Karenanya THR hadir untuk memenuhi semua kebutuhan tersebut.

Berikut cara cermat menghabiskan THR. Pastikan alokasi dana untuk kepentingan dan kebutuhan keluarga agar tidak sia-sia.

1. Mudik

Pulang kampung adalah tradisi. Dan biasanya hanya bisa dilakukan setahun sekali, saat Idul Fitri. Sebab, mudik di bulan lain seringkali terganjal kesulitan mendapatkan cuti dari kantor. Nah, biaya untuk silaturahmi dengan saudara-saudari sebaiknya tidak Anda ambil dari gaji.

Jika mudik dengan menggunakan moda transportasi umum, biasanya tiket perjalanan harus dipesan pada satu hingga dua bulan sebelumnya. Ongkos tiket itu dapat Anda bayar menggunakan gaji di bulan sebelumnya atau kartu kredit. Tapi pastikan biaya tersebut Anda gantikan saat THR cair. Sehingga pengeluaran berlebih di bulan sebelumnya tertutupi.

2. Mendatangkan Orang Tua dari Kampung Halaman

Berkumpul bersama keluarga di hari raya tak perlu selalu dengan pulang kampung. Sekali waktu Anda bisa mengundang orang tua untuk menginap di rumah kala Lebaran. Biaya yang dikeluarkan untuk pulang pergi dua orang tentunya lebih kecil ketimbang membeli tiket perjalanan untuk tiga atau lima anggota keluarga.

3. Open House Lebaran

Jika ada orang tua di rumah Anda, eloklah bila juga mengadakan open house pada saat Idul Fitri. Apalagi biaya untuk menjamu saudara dan kerabat di hari raya, jumlahnya lebih kecil dibandingkan harus pulang kampung.

4. Baju Baru, Alhamdulillah

Bagi sebagian orang, belanja baju baru untuk dipakai saat Idul Fitri adalah sebuah kebiasaan. Tapi kebutuhan bergaya di hari raya juga harus dipenuhi dengan cara yang cermat dan di saat yang tepat.

Pusat perbelanjaan biasanya memberi diskon pada dua pekan terakhir Ramadhan. Butik-butik pun baru memamerkan koleksi terbarunya menjelang akhir bulan puasa. Jadi jangan sia-siakan uang Anda untuk membeli baju koleksi lama dan dengan harga yang lebih mahal.

Jika THR sudah hampir habis karena digunakan untuk membeli tiket mudik, mungkin pos belanja sandang menjadi lebih ketat. Tapi Anda akan tetap tampil trendi hanya dengan membeli satu potong pakaian yang bisa dipadu-padankan dengan celana atau rok lama.

Selain itu, bisa juga hanya membeli aksesori sebagai pelengkap gaya. Dan kalau memang keuangan sangat mepet, Anda dapat juga memakai kartu kredit untuk membeli baju Lebaran. Asal jangan kalap hingga melebihi kemampuan bayar Anda.

5. Bayar Bonus Asisten Rumah Tangga

Ketika Anda mendapat rezeki lebih banyak, tak ada salahnya digunakan untuk berbagi. Asisten rumah tangga yang biasa membantu sehari-hari juga berharap dapat bonus untuk pulang kampung atau membeli baju baru. Gaji tambahan untuk asisten bisa Anda ambil dari THR. Sehingga tetap tidak akan mengganggu pengeluaran bulanan.

6. THR untuk Membayar Cicilan Kartu Kredit

Bila semua keperluan dan keinginan selama libur Lebaran sudah terpenuhi, namun masih ada sisa THR, ada baiknya Anda mengalokasikannya untuk melunasi utang kartu kredit.

Langkah ini sangat direkomendasikan, sehingga Anda tidak perlu membayar bunga kartu kredit secara terus-menerus.

Begitulah tips menghabiskan THR. Berfoya-foya juga ada batasnya. Jangan sampai Anda menyesal jika THR habis dengan percuma.
Halo Money.co.id

SUMBER : Okezone.com