View Single Post
Old 19th November 2014, 05:35 PM  
Sek Des
 
Join Date: 17 Sep 2014
Userid: 2549
Posts: 468
Likes: 2
Liked 11 Times in 10 Posts
Default Kalau Masuk Polwan Harus Tes Keperawanan, Kalau Polisi Pria Harus Tes Perjaka?


Calon polisi wanita (Polwan) harus menjalani tes keperawanan. Hal ini diakui Kepala Divisi Hukum Polri Irjen Pol Drs Moechigiyarto. Tes itu menurut dia untuk mengukur moral dan bibit perempuan yang baik. Lalu bagaimana dengan calon polisi pria apakah mesti ada tes keperjakaan?
“Kan kita nggak punya alat untuk men-detectnya (perjaka atau tidak). Kalau wanita kan ada alatnya. Waktu saya masuk Akpol saya dihajar dengkulnya, tapi ini juga nggak valid. Kopong enggaknya. Sejak saya masuk Taruna udah gitu,” tutur Moechigiyarto.
Hal tersebut dinyatakan Moechigiyarto dalam diskusi Komisi Indonesia Nasional di Kampus Indonesia Jantera School of Law di Gedung Puri Imperium Office Plaza, Jl Kuningan Madya, Jaksel, Rabu (19/11/2014). Ia menyebut tes itu memang tidak berkaitan dengan profesionalitas dari institusi Polri, namun lebih pada kualitas moral calon Polwan
Namun menurut dia, jika dalam tes keperawanan calon Polwan mendapat tindakan yang tidak senonoh atau merasa dirugikan, Moechigiyarto tegas mengatakan akan membawa permasalahan itu ke ranah hukum.
“Kalau itu kasuistis, saya belum tahu. Kalau ada itu pasti kan lapor ke Propam dan propam menelusuri itu. Nanti kan kita lihat, apakah itu merupakan suatu prosedur atau tidak,” tegasnya.
Bagaimana jika calon Polwan gagal dalam tes keperawanan namun memiliki kualitas kinerja dan profesional bagus sebagai Polisi?
“Dicek kualitasnya. Kalau nggak perawan tapi kualitasnya baik, dicek ke rumahnya, ke tetangganya (untuk mengetahui latar belakang),” tutup Moechigiyarto.


Kalau Masuk Polwan Harus Tes Keperawanan, Kalau Polisi Pria Harus Tes Perjaka?
kloningan.gue is offline   Reply With Quote