View Single Post
Old 3rd November 2012, 10:43 AM  
Wk. RT
 
Join Date: 9 Jul 2012
Userid: 2
Posts: 57
Likes: 6
Liked 20 Times in 12 Posts
Default Sudah sampai tahap ke berapa kamu dalam menutup aurat? :)

As a woman, Islam tells me, I’m not here on display and my body is not for public consumption. I’m not to allow anyone to reduce me to an object. I am a soul, a mind, a servant of GOD. I don’t worship beauty standards, and don’t submit to fashion sense. My submission is to something higher. My worth is defined by the beauty of my soul, my heart, my moral character, and so when you look at me, that character is all you should see, NOT my body. With my veil I put my faith on display, rather than my beauty, because my value as a human being is defined by my relationship with god, and so I cover the irrelevant, and when you look at me, you view me only as what I am, a servant of the Creator -Yasmin Mogahed

source : http://nadiazahari.tumblr.com/post/3...im-not-here-on


Google Translator :

Quote:
Sebagai seorang wanita, Islam mengatakan padaku, aku tidak di sini pada layar dan tubuh saya tidak untuk konsumsi publik. Saya tidak mengizinkan siapa pun untuk mengurangi saya ke suatu objek. Saya seorang jiwa, pikiran, hamba TUHAN. Saya tidak menyembah standar kecantikan, dan tidak tunduk pada selera mode. Pengajuan saya adalah untuk sesuatu yang lebih tinggi. Layak saya didefinisikan oleh keindahan jiwaku, hatiku, karakter moral saya, dan jadi ketika Anda melihat saya, karakter yang adalah semua yang Anda harus melihat, TIDAK tubuh saya. Dengan jilbab saya, saya menaruh iman saya di layar, bukan kecantikan saya, karena saya nilai sebagai manusia ditentukan oleh hubungan saya dengan Tuhan, dan jadi saya menutupi relevan, dan ketika Anda melihat saya, Anda melihat saya hanya sebagai apa Saya, seorang hamba Sang Pencipta-Yasmin Mogahed
positifi is offline   Reply With Quote