forumku - View Single Post

sucyresky · 20th January 2015, 08:28 AM

Quote:

JAKARTA - Pemerintah menargetkan nilai tukar Rupiah pada level Rp12.200 per USD dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPBN) Perubahan 2015. Akan tetapi, angka tersebut dinilai sulit tercapai, melihat faktor eksternal yang dapat menekan Rupiah.
"Kami lihat kemungkinan Rupiah lebih rendah yaitu Rp12.500 per dolar AS," tutur Pengamat Ekonomi Umar Juoro di gedung DPR, Jakarta, Senin (19/1/2015).

Umar menilai, bila memantau akan adanya rencana kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed), yang kemungkinan dipercepat pada kuartal I atau II tahun ini, maka mata uang Garuda tetap akan tertekan.

"Perkiraan April atau Mei (2015) The Fed akan menaikkan suku bunga. Biasanya aliran dana modal keluar saat itu, dan membuat Rupiah tertekan," ujar Umar.

Selain itu, Umar menjelaskan pergerakan Rupiah dalam beberapa waktu ke depan dinilai belum dapat mengalami perbaikan. Dikarenakan, neraca perdagangan dan defisit transaksi berjalan (current account defisit) masih akan berkisar pada 3 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

"Hal itu membuat nilai tukar belum bisa menguat," imbuhnya.

Sebagaimana diketahui, Rupiah pada kurs tengah Bank Indonesia hari ini berada pada level Rp 12.612 atau melemah dari posisi sebelumnya Rp 12.593 per dolar Amerika Serikat (AS).Sedangkan, data Bloomberg mencatat pada pukul 15.59 WIB Rupiah berada di angka Rp 12.618 per USD.

SUMBER : Okezone.com