Pelatih PSIS Semarang M Dofir menyatakan, uji coba melawan Arema Cronus pada 28 Maret memberikan manfaat besar bagi tim Mahesa Jenar untuk mengetahui kelemahan sebelum bergulirnya Divisi Utama Liga Indonesia 2015.
Menurut Dofir, beruji coba melawan Arema adalah suatu kesempatan berharga. Walaupun beda kasta, Laskar Mahesa Jenar tetap berupaya meraih kemenangan dari Singo Edan.
“Kami ingin menguji kemampuan tim yang satu level di atas kita. Arema tim bagus, dan uji coba tersebut sangat bermanfaat bagi perkembangan tim, dan persiapan menuju kompetisi sesungguhnya,” tandas Dofir.
PSIS telah menjalani sepuluh laga uji coba. Di dua laga terakhir, PSIS mendapatkan hasil berbeda. Kala tandang ke markas Persibas Banyumas, mereka menang 2-1, dan bermain imbang 0-0 kontra PSCS di Cilacap.
Agenda uji coba ini dirasa sangat perlu bagi Mahesa Jenar untuk menjaga atmosfer pertandingan. Selain itu, komposisi dan skema bermain terus berubah sesuai dengan kebutuhan tim.
“Kami masih mencari komposisi terbaik dalam satu laga. Uji coba salah satu upaya memantapkan kerja sama, dan komposisi tim. Diharapkan ada uji coba satu pekan sekali, kendati hanya dengan tim lokal,” imbuh Dofir.
Dofir menambahkan, selain uji coba, dia juga memprogramkan variasi latihan Fauzan Fajri dkk agar tak bosan menunggu diputarnya kompetisi.
“Harus pandai-pandai mengatur program latihan dengan beragam variasi agar tak bosan,” kata Dofir.
sumber
http://www.goal.com/id-ID/news/1387/...anfaat?ICID=SP