Batu akik combong dikenal sebagai batu antik yang memiliki lubang pada bagian bilah atau sisi batu. Ukuran lubang bisa seukuran jarum atau lebih besar. Salah satu ciri keaslian batu ini memiliki lubang tembus walau hanya kecil
Batu combong banyak diburu orang karena dipercaya memiliki tuah untuk pengasihan atau pelet. Sama seperti Batu Kecubung Wulung.
Batu Marjan sangat signifikan terutama antara
Batu Jahanam Mediterrania dengan India dimana harganya sangat mahal karena
Batu badar emas dipercayai mempunyai kekuatan
batu mustika. Orang Yunani mengimpor
Batu Alam dari India untuk digunakan
batu bulu macan sebagai pajangan
batu blue safir atau sebagai perhiasan pada pedang dan perisai mereka
model cincin kawin. Karena permintaan yang sangat besar itu, Batu Marjan sempat menjadi sangat langka dan harganya
Batu cincin Tunangan melebihi berlian sekalipun. Pada masa
Batu Nilam, dahan dari karang merah digunakan sebagai kalung bagi anak-anak untuk menghindarkan mereka dari
batu lapis lazuli.
Para pakar supranatural berpendapat, dibalik keindahan lubang combong ini, ada kekuatan yang terpancar darinya yang bersumber dari kekuatan alami batu combong.
Diantaranya:
- Menambah karismatik
- Berfungsi sebagai pengasihan
- Disukai banyak orang (pergaulan)
- Membuka aura kecantikan bagi wanita dan ketampanan bagi pria
- Menutupi kekurangan seseorang
- Benci berubah menjadi rindu
- Keharmonisan
- Meningkatkan perasaan cinta, kasih sayang dan karismatik/kewibawaan
Akibatnya,
batu akik combong banyak dipalsukan dan sulit untuk dibedakan dengan yang aslinya. Berikut ciri-ciri batu combong asli:
- Mempunyai bobot yang lebih berat
- Mempunyai serabut atau urat batu, atau alur pada batu tersebut dan nampak jelas
- Lubang yang ada kasar, tidak seperti dibor atau sengaja dibuat
- Pada sisi lubang biasanya terlihat seperti bekas kikisan air, tajam dan lancip (bisa menggunakan kaca pembesar)
- Pada sisi bagian dalam pada permukaan juga terlihat kasar dan tidak halus
Sumber :
Batu Akik Combong