JAKARTA - Lambatnya regenerasi di tiap sektor membuat PBSI kembali mengandalkan ganda putra dan ganda campuran di turnamen internasional. Kali ini keduanya diunggulkan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis (BWF World Championships) 2015.
Menurut Rexy Mainaki selaku manajer tim Indonesia, pengalaman yang dimiliki ganda putra dan ganda campuran menjadi modal penting dalam hadapi turnamen nanti. Sementara untuk sektor ganda putri, Rexy belum berani menargetkan target yang terlalu tinggi meski kini pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari sudah meraih hasil membanggakan di turnamen internasional.
"Kami menargetkan dua gelar dari nomor ganda putra dan ganda campuran. Pada nomor ganda putri, kami punya peluang sebenarnya dari pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari jika mereka mampu mengulang momentum sebagaimana dalam Asian Games 2014," ucapnya yang dilansir situs resmi PBSI.
Pada sektor ganda putra, PBSI masih berharap pada Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Sedangkan di sektor ganda campuran, ada Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang selalu jadi andalan.
Menuju kejuaraan akbar ini, tim Indonesia akan melakukan persiapan khusus. Selain latihan, Indonesia juga akan mengikuti turnamen Australia Open Super Series 2015 dan Indonesia Open Super Series Premier 2015. Dua kejuaraan tersebut dijadikan sebagai ajang untuk pemanasan.
"Latihan dan program ke Kejuaraan Dunia itu pasti ada. Setelah Piala Sudirman akan kami diskusikan kembali," jelas Rexy.
"Para atlet juga akan menjalani latihan-latihan yang tidak mereka suka. Karena latihan ini nantinya dapat berguna pada saat mereka bertanding dalam keadaan under pressure," tambahnya.
Pada kejuaraan tahun ini Jakarta terpilih sebagai tuan rumah. Turnamen bakal diselenggarakan mulai 11-16 Agustus 2015.
source:
http://sports.sindonews.com/read/100...015-1432025373