View Single Post
Old 17th August 2015, 08:57 AM  
Wakil Camat
 
Join Date: 31 Oct 2014
Userid: 2758
Location: SmovieX.com | Tempat nonton dan download Film | Sering-sering berkunjung yah!
Posts: 3,641
Likes: 41
Liked 5 Times in 5 Posts
Default Harga Karet Bisa Naik dengan Penyediaan Pasar Dalam Negeri

Quote:
PALEMBANG - Penyediaan pasar dalam negeri dapat dijadikan solusi pemerintah untuk mengatasi lemahnya penyerapan dari luar negeri yang telah mengakibatkan penurunan harga di tingkat petani.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Gabungan Pengusaha Karet Indonesia (Gapkindo) Sumatera Selatan Alex K Eddy mengatakan, pemerintah dapat menyediakan pasar dalam negeri untuk mengurangi ekspor karet yang mencapai 3 juta ton per tahun.

"Gapkindo telah beberapa kali pertemuan dengan Menteri Pedagangan dan Menteri Perindustrian terkait dengan pasar dalam negeri, sejauh ini respons sangat positif dan menunggu realisasinya dari pemerintah, dalam arti mulai menyerap dalam jumlah besar," kata Alex, Minggu (16/8/2015).

Dia mengatakan, pemerintah berjanji memberikan pasar dalam negeri seiring dengan keberpihakan pada sektor infrastruktur, yang artinya membutuhkan sejumlah bahan baku berbahan karet.

Berbagai produk diperkirakan bisa dihasilkan pengusaha karet dalam negeri, seperti pembuatan aspal, dok kapal, sistem antigempa gedung dan rel kereta api yang menggunakan bantalan karet, dan bahan untuk pintu air irigasi.

Untuk tahap awal, Gapkindo menargetkan sebanyak 600 ribu ton karet diserap di pasar dalam negeri atau meningkat dari sebelumnya hanya 450 ribu ton.

"Tinggal bagaimana cara pemerintah agar industri hilirisasi ini bisa tumbuh karena bahan bakunya sudah ada," kata dia.

Menurutnya, suplai karet ke luar negeri harus dikurangi karena harga terus turun akibat membludaknya pasokan di luar negeri di tengah penurunan ekonomi di negara pengimpor karet.

Kondisi ini semakin diperparah dengan munculnya tiga negara baru pengekspor karet Laos, Vietnam, Myanmar, dan Kamboja yang disebut-sebut memiliki kualitas getah karet lebih baik dari Indonesia.

"Harga semakin turun dan tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan petani, jika tidak ada intervensi dari pemerintah untuk mengatasi persoalan ini maka bisa jadi ke depan tidak ada lagi yang mau menanam karet," ujar dia.

Sementara itu, harga karet di tingkat petani berkisar Rp17.000 per kg untuk karet kering 100 persen, sedangkan jika kadar keringnya tidak mencapai 100 persen mencapai Rp5.000-Rp8.000 per kg.

Pada tahun 2011 lalu, harga karet sempat melambung dengan mencapai USD5 kg seiring dengan tingginya pertumbuhan ekonomi di Tiongkok yang menembus angka 9,.
SUMBER : Okezone.com
sucyresky is offline   Reply With Quote