View Single Post
Old 4th November 2015, 07:38 AM  
Wakil Camat
 
Join Date: 31 Oct 2014
Userid: 2758
Location: SmovieX.com | Tempat nonton dan download Film | Sering-sering berkunjung yah!
Posts: 3,641
Likes: 41
Liked 5 Times in 5 Posts
Default Produk Anda Terganjal Aturan SNI, Perhatikan Ini

Quote:
JAKARTA - Mantan Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) Bambang Prasetya, menjelaskan perbedaan standar produk setiap negara menjadi masalah meski standar produk telah disesuaikan dalam International Organization for Standardization (ISO). Adapun, standar produk Indonesia yaitu Standar Nasional Indonesia (SNI) sudah mengacu pada ISO.

Namun, Bambang mengatakan produk-produk impor yang masuk ke Indonesia saat ini masih bermasalah dengan standar SNI. Dirinya memberikan contoh, misalnya produk Ban. Produsen asal Eropa mempermasalahkan ketika Ban yang masuk di Indonesia ditolak, lantara tak sesuai dengan SNI. Padahal, produk yang dibuatnya telah sesuai dengan ISO atau standar miliknya.

"Nah ini masalahnya. Meski kita menjadi anggota ISO, standar kita juga memiliki perbedaan begitupun negara lainnya. Misalnya Ban Eropa yang ditolak masuk ke Indonesia, tentu beda kekuatannya. Eropa iklimnya dingin di Indonesia panas, nah ini perbedaan ini masuk dalam SNI. kekuatan BAN Eropa tak baik jika digunakan di Indonesia, perlu disesuaikan kembali,"tuturnya kepada Okezone, di Jakarta.

Kemudian masalah lainya yang timbul, ketika ada perubahan standar yang dilakukan Indonesia tanpa diketahui importir. Contohnya, ketika ada perubahan standar untuk gandum yang harus ditambahkan dengan vitamin. "Nah gandum bisa ditahan ketika diuji tak terdapat penambahan vitamin, karena sudah menjadi standar dalam SNI. Ini juga menimbulkan masalah,"tuturnya.

Oleh karena itu, Bambang menuturkan kepada importir untuk mencari informasi SNI terbaru sebelum memproduksi barang yang ujungnya tidak ditolak karena tidak sesuai SNI.

Untuk diketahui, Pemerintah dikabarkan akan melakukan pemeriksaan secara berkala pada produk-produk Standar Nasional Indonesia (SNI) yang diperdagangkan. Pemeriksaan atau razia tersebut dilakukan guna menekan beredarnya produk-produk ilegal yang tak memiliki standar.
SUMBER : Okezone.com
sucyresky is offline   Reply With Quote