View Single Post
Old 29th April 2016, 02:20 PM  
Sek Des
 
Join Date: 12 Aug 2015
Userid: 4196
Posts: 338
Likes: 0
Liked 6 Times in 6 Posts
Default Mitos dan Fakta Bayi Sulit Dibedakan


Didunia modern ini sangat banyak seorang ibu yang masih percaya dengan mitos tentang si kecil, memang tidak semua mitos tersebut adalah bohong. Dari semua mitos yang ada memang banyak yang fakta dan ternyata dapat di buktikan secara ilmiah, akan tetapi ada juga yang dapat dipatahkan.
Berikut adalah beberapa mitos yang dipercayai dalam masyarakat

Quote:
Bayi yang senang dan bahagia sangat jarang menangis
Mitos tersebut begitu populer di hampir seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Tapi faktanya, sebagian besar bayi baru lahir pasti akan lebih sering menangis ketimbang tertawa, bahkan tangisan ini akan semakin sering terdengar di usia 2-3 minggu. Ingat, tidak ada hubungan antara ukuran kebahagiaan dengan tangisan.

Bayi baru lahir harusnya tidak rewel dan tidak kembung
Faktanya, semua bayi bisa saja berubah menjadi rewel karena dalam perutnya terdapat banyak gas yang mereka hisap setelah menyusu. Di saat seperti ini, secara alami gas tersebut akan keluar lewat proses kentut, atau sendawa. Untuk itu, Moms disarankan untuk menyendawakan si kecil setelah menyusu.

Bayi gumoh bahaya dan disebabkan ASI
Banyak orang tua yang khawatir dengan mitos ini, tapi faktanya, gumoh merupakan hal yang wajar, dan biasa terjadi pada bayi baru lahir. Selain itu, tidak ada hubungannya antara ASI dengan susu formula sebagai penyebab gumoh.

Bila bayi sering menangis berarti kolik
Bayi yang menangis, bahkan mengejang-ngejang merupakan salah satu tanda jika mereka merasa sakit. Tapi belum tentu tangisan ini disebabkan karena kolik atau sakit perut, masih banyak penyebab lainnya yang menyebabkan si kecil menangis seperti merasakan sakit, sebut saja lapar dan lainnya.

Susu formula yang banyak mengandung zat besi penyebab konstipasi
Beberapa merek susu formula memang diperkaya dengan berbagai nutrisi lainnya, salah satunya adalah zat besi. Sayangnya, tambahan zat besi ini pun kerap disalahartikan sebagai penyebab konstipasi. Justru sebaliknya, bayi yang baru lahir sangat membutuhkan zat besi tambahan untuk pertumbuhannya.
__________________
NuriAmelia is offline   Reply With Quote