Nasional – Tahun 2013 nanti Pulau Bali akan memiliki jalan tol pertama kali sekaligus unik karena dibangun diatas laut. Mengapa diatas laut dan tidak didarat? berikut kisah awal pembuatannya.
Pulai Bali dikenal sebagai tempat tujuan wisata paling terkenal di Indonesia, bahkan di dunia. Dengan budaya khas yang dimiliki dari masyarakat Hindu, banyak sekali adat istiadat yang harus dipatuhi. Salah satunya adalah setiap bangunan yang ada di Bali tidak boleh lebih tinggi dari ketinggian Pura (tempat ibadah agama Hindu).
Oleh karena itu PT Jasa Marga melalui Kepala Humas, Wasta Gunadi menuturkan bahwa rencana pembangunan jalan tol di pulau Bali yang awalnya di bangun melayang didarat kini diubah untuk dibangun diatas laut.
“Tadinya mau dibuatkan jalan tol yang menghubungkan ketiga tempat itu. Tapi saat itu terkendala karena di Bali tidak boleh membangun sebuah bangunan yang tingginya melebihi pura, maksimal 15 meter,” ungkap Wasta saat dihubungi media, Jumat 27/7/2012.
Ide pembangunan jalan tol diatas laut untuk pulau Bali tersebut pertama kali digagas oleh Pak SUmaryanto yaitu Deputi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Tingkat volume kendaraan yang ada di pulau Bali telah mencapai titik maksimal dari kemampuan jalan yang ada saat ini. Oleh karena itu perlu dibangun jalan tol untuk mengatasi kemacetan. Jalan tol yang dibangun diatas laut tersebut nantinya akan diberi nama ‘Jalan Tol Benoa Bali).
Nantinya jalan tol pertama di Bali tersebut akan menghubungkan antara kawasan Bandara Ngurah Rai dengan kawasan Nusa Dua serta kawasan pelabuhan Benoa. Dalam proyek pembangunan tol diatas laut ini melibatkan beberapa perusahaan seperti PT Jasamarga, Angkasa Pura I, Pelindo II, Adhi Karya, Waskita Karya, Wijaya Karya, dan Hutama Karya.
Saat ini pembangunan jalan tol Benoa telah mencapai 16%, dan dikabarkan akan selesai pada April 2013 sehingga akan mulai dioperasikan pada Mei 2012.
sumber