forumku - View Single Post - Iran Sangkal Tuduhan Penyerangan Terhadap USS Mason di Yaman

hobbymiliter · 21st October 2016, 01:02 PM

---- source: http://www.hobbymiliter.com/4543/ira...ason-di-yaman/ ------- Hobbymiliter.com – Pada hari Kamis, 20 Oktober, Iran mengatakan pihaknya menolak segala tuduhan yang dialamatkan ke Teheran perihal dugaan serangan rudal yang dialamatkan kepada kapal perang US Navy di Laut Merah. Pihaknya menyebut tuduhan Washington “tak beralasan dan terkesan paranoid.”
“Pernyataan ambigu dan bertolak belakang yang dilontarkan oleh pejabat-pejabat Amerika beberapa hari belakangan sangat melenceng. Hal tersebut menunjukkan sisi liar mereka dalam konflik Yaman,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Bahram Ghasemi kepada televisi pemerintah.
Seperti diketahui, pada 9 Oktober silam, dua buah rudal meluncur ke arah kapal perusak USS Mason yang sedang berlayar di perairan internasional lepas pantai Yaman. Pentagon mengklaim bahwa rudal tersebut diluncurkan dari teritori yang dikuasai oleh kubu Houthi di Yaman.
Kepala Komando Amerika Serikat Wilayah Timur Tengah (CENTCOM), Jenderal Joseph Votel mengatakan kepada para staf ahli di Washington bahwa ia meyakini “Iran punya peran besar dibalik beberapa serangan tersebut.”

USS Mason mengadakan navigasi taktis di Teluk Persia. Sumber: Reuters“Mereka punya hubungan dengan kubu Houthi, jadi saya menduga (mereka) punya peran disana,” ujar Jenderal Votel.
Ghasemi kemudian balik menuduh Angkatan Darat AS melakukan kejahatan perang secara langsung maupun tidak langsung di Yaman. Ghasemi juga memperingatkan Washington untuk berhati-hati soal “banjir konflik” yang mungkin akan menimpa AS dan sekutu-sekutunya karena bermain dalam perang di Yaman.
Konflik di Yaman sudah berlangsung sejak 2014 ketika kubu Houthi yang beraliran Syiah menjatuhkan Presiden Abrabbuh Mansour Hadi yang beraliran Sunni dan dekat dengan Arab Saudi. Jutaan warga sipil Yaman telah tewas akibat perang berkepanjangan antara Saudi dengan Houthi yang dibantu oleh Iran.

21st October 2016, 01:02 PM
hobbymiliter Ketua RT Join Date: 3 Oct 2016 Userid: 5572 Posts: 156 Likes: 0 Liked 2 Times in 2 Posts	Iran Sangkal Tuduhan Penyerangan Terhadap USS Mason di Yaman ---- source: http://www.hobbymiliter.com/4543/ira...ason-di-yaman/ ------- Hobbymiliter.com – Pada hari Kamis, 20 Oktober, Iran mengatakan pihaknya menolak segala tuduhan yang dialamatkan ke Teheran perihal dugaan serangan rudal yang dialamatkan kepada kapal perang US Navy di Laut Merah. Pihaknya menyebut tuduhan Washington “tak beralasan dan terkesan paranoid.” “Pernyataan ambigu dan bertolak belakang yang dilontarkan oleh pejabat-pejabat Amerika beberapa hari belakangan sangat melenceng. Hal tersebut menunjukkan sisi liar mereka dalam konflik Yaman,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Bahram Ghasemi kepada televisi pemerintah. Seperti diketahui, pada 9 Oktober silam, dua buah rudal meluncur ke arah kapal perusak USS Mason yang sedang berlayar di perairan internasional lepas pantai Yaman. Pentagon mengklaim bahwa rudal tersebut diluncurkan dari teritori yang dikuasai oleh kubu Houthi di Yaman. Kepala Komando Amerika Serikat Wilayah Timur Tengah (CENTCOM), Jenderal Joseph Votel mengatakan kepada para staf ahli di Washington bahwa ia meyakini “Iran punya peran besar dibalik beberapa serangan tersebut.” USS Mason mengadakan navigasi taktis di Teluk Persia. Sumber: Reuters“Mereka punya hubungan dengan kubu Houthi, jadi saya menduga (mereka) punya peran disana,” ujar Jenderal Votel. Ghasemi kemudian balik menuduh Angkatan Darat AS melakukan kejahatan perang secara langsung maupun tidak langsung di Yaman. Ghasemi juga memperingatkan Washington untuk berhati-hati soal “banjir konflik” yang mungkin akan menimpa AS dan sekutu-sekutunya karena bermain dalam perang di Yaman. Konflik di Yaman sudah berlangsung sejak 2014 ketika kubu Houthi yang beraliran Syiah menjatuhkan Presiden Abrabbuh Mansour Hadi yang beraliran Sunni dan dekat dengan Arab Saudi. Jutaan warga sipil Yaman telah tewas akibat perang berkepanjangan antara Saudi dengan Houthi yang dibantu oleh Iran.