Makanan penyebab darah tinggi adalah pembahasan kita kali ini. Anda mungkin tahu sekilas tentang penyakit hipertensi atau naiknya tekanan darah di dalam tubuh. Menurut medis, penyakit tekanan darah tinggi kerap disebut sebagai “silent killer” atau “pembunuh diam-diam”, karena untuk mendeteksinya hanya bisa diketahui dengan mengukur tekanan darah Anda.

Di Indonesia, tercatat dalam hasil Riset Kesehatan Dasar Balitbangkes tahun 2007 bahwa ada lebih dari 31,7% penderita hipertensi di Indonesia. Detilnya, hanya 25% saja yang terdiagnosis. Jadi kemungkinannya ada 3 diantara 4 orang yang mengidap tekanan darah tinggi.
Tekanan darah tinggi yang terus naik sangat berbahaya dan membawa dampak serius pada kesehatan. Bila dibiarkan, maka akan terjadi komplikasi atau meningkatkan risiko terhadap penyakit jantung dan stroke. Gejala dari hipertensi hanya akan muncul bila tekanan darah sudah sangat tinggi.
Nah, tentu anda tidak ingin menderita penyakit darah tinggi yang menyeramkan ini bukan. Untuk itu, anda perlu mengetahui beberapa informasi penting mengenai makanan-makanan yang dapat menjadi penyebab darah tinggi. Nantinya anda dapat mengurangi konsumsi makanan-makanan tersebut. Berikut daftarnya:
1. Garam
Garam dan sodium merupakan musuh utama kesehatan manusia khususnya jika anda ingin menjaga tekanan darah. Jika tekanan darah sudah mencapai 120 per 80 mmHg maka harus sudah mewaspadai asupan garam yang dikonsumsi. Bagi sebagai menu sehari-hari dari sarapan, makan siang maupun makan malam. Dan juga perlu secara ketat menjaga asupan garam dari makanan camilan yang dikonsumsi.
2. Lemak dan Kolesterol
Terlepas dari bahaya lemak dan kolesterol yang selalu dikaitkan dengan peningkatan bobot tubuh, faktanya ada masalah lain yang didatangkan oleh makanan yang tinggi akan lemak dan juga kolesterol. Salah satunya adalah hipertensi. Makanan penyebab darah tinggi yang mengandung lemak dan kolesterol ini bisa ditemui pada jeroan, hati sapi, dan daging kambing. Beberapa makanan cepat saji semacam hamburger, sosis, nugget, dan pizza juga didapati sebagai penyebab tekanan darah meningkat. Untuk itu, lebih baik Anda konsumsi makanan rendah kolesterol jahat agar tubuh lebih sehat dan selamat.
3. Gula
Gula sudah dikenal sebagai penyebab obesitas dan sangat dilarang untuk menjadi makanan penderita diabetes. Gula dalam jumlah tertentu memang dibutuhkan bagi tubuh. namun jika dalam jumlah yang berlebihan, tentu tidak akan menyehatkan lagi bagi tubuh kita. Pada keadaan seorang yang obesitas, biasanya juga ditemukan tekanan darah yang tinggi, sehingga dikatakan gula sangat erat dengan hipertensi atau penyakit darah tinggi.
4. Kafein dan Alkohol
Terutama yang mengandung kafein, biasanya menjadi teman kaum adam untuk menikmati waktu santai atau membaca koran di pagi hari. Anda harus tahu, minuman yang di dalamnya terdapat senyawa kafein dan alkohol, selain menyebabkan kecanduan, juga membawa risiko penyakit jantung akibat naiknya tekanan darah. Jadi, sebaiknya batasi konsumsi minuman berkafein seperti kopi, dan minuman lain yang mengandung alkohol.
Lakukan Diet Hipertensi secara Bertahap
Pelaksanaan diet hipertensi bisa Anda sesuaikan dengan tingkatan dari tensi Anda. Jika masih ringan, Anda bisa melakukan diet pada makanan atau minuman yang pengaruhnya pada tensi Anda cukup besar.
Ya, diet bertahaplah. Artinya, tidak harus diet terhadap 33 makanan sekaligus. Anda bisa melakukan bertahap sesuai dengan daya tahan tubuh Anda.
Contohnya diet garam dan gula pasir. Anda bisa mulai diet dengan menghindari makanan pantangan darah tinggi seperti makanan dan minuman yang menggunakan banyak garam atau banyak gula pasir.
Sumber :
http://www.obatdarahtinggidiapotik.s...b-darah-tinggi