View Single Post
Old 15th February 2018, 02:12 PM  
Warga Forumku
 
Join Date: 8 Feb 2018
Userid: 6918
Posts: 2
Likes: 0
Liked 0 Times in 0 Posts
Default Ketahui Lebih Lanjut Prime, Continuous, dan Stand by Capacity pada Genset

Genset hadir dalam tiga kapasitas, yaitu continuous, prime, dan stand by. Untuk Anda yang masih awam, tentu bingung apa yang menjadikan ketiganya berbeda. Selain itu, banyak vendor yang menawarkan genset dengan kapasitas prime saja, tanpa pilihan continuous dan stand by. Lalu apa bedanya?

Prime capacity
Prime capacity atau kapasitas utama adalah kapasitas beban yang diharapkan dapat ditanggung genset untuk waktu yang tidak terbatas. Beban ini juga bisa naik turun karena adanya beban kejut. Namun total beban diharapkan berkisar pada 60-70% nilai kapasitas utama yang tertera. Bisa dikatakan genset kapasitas ini adalah standar yang akan ditawarkan oleh vendor. Sebenarnya genset ini dapat digunakan hingga 100% nilai kapasitas utamanya. Namun batasi penggunaannya tidak lebih dari 8 jam sehari.

Continuous capacity
Continuous capacity atau kapasitas berkelanjutan adalah beban konstan yang bisa ditanggung oleh genset secara terus menerus atau konstan. Jadi beban konstan merupakan besar beban relative stabil, tidak berubah dan minim beban kejut. Di dalam kondisi ini, genset bisa dijalankan tanpa henti kecuali untuk maintenance. Biasanya continuous capacity yang tertera adalah 90-95% dari prime capacity. Jadi misalnya di prime capacity tertera 100 kVA, maka continuous capacity bisa tertera 90-95 kVA. Genset ini idealnya hanya terbebani 70-80% continuous capacity yang tertera.

Stand by capacity
Stand by capacity atau kapasitas siaga adalah kapasitas genset yang ditetapkan dengan adanya pertimbangan bahwa genset akan jarang digunakan. Karena jarang digunakan, maka genset memiliki banyak waktu istirahat atau menjadi dingin. Kapasitas siaga yang tertea bisa 5-10% lebih besar dibanding kapasitas utama (prime) yang tertera. Jadi misalnya kapasitas prime 100 kVA, maka kapasitas stand by yang tertera berkisar sekitar 105-110 kVA. Intinya, genset yang digunakan berdasarkan kapasitas stand by-nya tidak boleh menanggung beban lebih besar dari kapasitas yang tertera.

Butuh salah satu dari ketiga genset di atas untuk kebutuhan proyek di lapangan? Ada bisa mendatangi tempat sewa genset Papua untuk menyewa beragam genset yang sesuai dengan kebutuhan.
danielle88 is offline   Reply With Quote