Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, dapat bangun gardu pandang di area Kebun Teh Nglinggo, Samigaluh, sejumlah Rp 1 miliar buat menarik ketertarikan wisatawan datang ke area itu.
" Idenya gardu pandang itu akan didirikan di suatu bukit. Ketinggian bangunan menggapai 15 mtr. lebih, " kata Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo Niken Probo Laras di Kulon Progo, Rabu (9/5/2018), diberitakan Pada.
Baca Juga:*
keramik kamar mandi*
Ia mengemukakan gardu pandang dapat didirikan diatas tanah kesultanan. Idenya, gardu pandang itu dapat diperlengkapi teropong supaya wisatawan sanggup memandang Magelang, Jawa Tengah, sampai Candi Borobudur dari kebun teh.
Baca Juga:
*pintu kamar mandi
Kebun Teh Nglinggo sebagai daerah penyangga Area Strategis Pembangunan Nasional (KSPN) Borobudur, jadi memerlukan sarana pendukung. " Pembangunan gardu pandang itu sebagai bentuk support pemkab kepada warga yg senantiasa melaksanakan inovasi di semasing tempat, " tukasnya.
Artikel Terkait:*
kusen aluminium
Kesenangan Kopi serta Teh Nglinggo Unik Kulonprogo
Dambaan Membelah Gunung Melalui Santapan Pagi Bakso Merapi
Bolak-balik ke Toilet, Peserta SBMPTN Diam-Diam Lahirkan Bayi Tampan
Ketua Pengelola Desa Wisata Nglinggo, Teguh Kumoro, mengemukakan pembangunan itu akan menunjang pengelola dalam memperbarui sarana desa wisata yg ada di Desa Wisata Pagerharjo, Samigaluh itu.
" Kami dapat menggunakan sebaik-baiknya, mengupayakan memperbaharui sarana kebun teh supaya wisatawan tdk suntuk, " tukasnya.
Disamping itu, Dinas Pertanian serta Pangan Kulon Progo dapat merevitalisasi tempat tinggal product pemrosesan teh di area Kebun Teh Nglinggo dengan biaya Rp 424 juta dalam rencana percepatan wujudkan agrowisata teh di Kecamatan Samigaluh.
Kepala Sektor Perkebunan Dinas Pertanian serta Pangan Kulon Progo Widi Astuti mengemukakan bangunan tempat tinggal produksi itu udah tdk layak dimaksud tempat tinggal produksi yg higienis.
" Pada 2018 ini lewat biaya pendapatan serta berbelanja daerah (APBD) kabupaten, kami rehabilitasi. Waktu ini masihlah bagian lelang, " tukasnya.
Ia mengatakanpula, idenya, tempat tinggal produksi teh Nglinggo dapat jadi wisata edukasi untuk wisatawan yg pingin mengerti pembuatan teh dengan simple atau ala petani. Tidak cuman itu, disana dapat dimanfaatkan jadi kedai teh.
" Kami menginginkan rehabilitasi tempat tinggal produksi teh Nglinggo sanggup memunculkan ekonomi petani teh dan beri dukungan agrowisata teh, " ucapnya.