EURGBP Isyaratkan Penurunan Lanjutan
Secara fundamental mata uang Euro kembali berpeluang melemah, hal ini disebabkan oleh Eropa masih menjadi negara dengan resiko penularan virus covid 19 yang tinggi, tercatat lebih dari 2,4 juta kasus dan 192 ribu lebih jiwa yang meninggal akibat pandemi covid 19 di eropa, dengan adanya rencana Eropa untuk membuka akses masuk dari negara luar maka memberi peningkatan resiko untuk kembali bertambahnya jumlah korban terjangkit dan membuka lebar untuk terjadinya gelombang kedua pandemi virus covid 19. Kondisi tentu memberi tekanan bagi perekonomian benua biru tersebut.
baca selengkapnya