Thread: Jenaka Forex
View Single Post
Old 5th November 2020, 08:17 PM  
chopetonk
Wakil Camat
 
chopetonk's Avatar
 
Join Date: 7 Mar 2016
Userid: 4923
Posts: 3,450
Likes: 0
Liked 0 Times in 0 Posts
Default Re: Jenaka Forex



Fed AS: situasi ekonomi dapat berubah setelah pemilihan presiden

Pembuat kebijakan Federal Reserve percaya bahwa kondisi ekonomi saat ini dapat berubah secara drastis setelah pemilihan.

Perwakilan bank sentral telah memperingatkan bahwa meskipun keadaan relatif tenang, tidak bijaksana untuk mengandalkan perubahan positif dalam ekonomi AS. Tingkat pengangguran yang belum pernah terjadi sebelumnya, ketidakpastian tentang gelombang kedua pandemi COVID-19, dan hasil pemilu yang dapat diperdebatkan menyeret ekonomi ke bawah.

Sehari setelah pemilihan presiden, The Fed berencana memulai pertemuan dua hari. Banyak pelaku pasar tidak mengharapkan adanya pergerakan tiba-tiba dari regulator. The Fed kemungkinan besar akan mempertahankan kebijakan moneternya saat ini. Selain itu, bank sentral tidak memiliki alasan untuk merevisi kebijakannya saat ini berkat indikator ekonomi yang kuat yang tidak banyak berubah sejak rapat terakhir.

Investor yakin pemenang tidak akan ditentukan pada hari Kamis. Pada saat yang sama, mereka telah menghargai kemenangan calon presiden dari Partai Demokrat Joe Biden dan rencananya yang ambisius untuk merevitalisasi ekonomi. Menurut para ahli, jika skenario ini tidak menjadi kenyataan, pasar cenderung berada di bawah volatilitas tinggi.

Jika hasil pemilu diperdebatkan, situasinya bisa memburuk. Ketua Fed Jerome Powell harus menenangkan pasar dan mengurangi ketidakpastian.

Terlepas dari risiko yang dihadapi saat ini, setelah pemilu, bank sentral harus mengambil sejumlah keputusan, yang utamanya terkait dengan langkah-langkah stimulus. Sebagian besar program dukungan darurat berakhir pada 31 Desember 2020. Tahun depan akan menunjukkan apakah ekonomi dapat mengatasi konsekuensi pandemi tanpa bantuan Federal Reserve.

Selain itu, kemenangan Joe Biden dapat memicu ledakan inflasi, yang harus dihadapi oleh regulator. Para ahli di Goldman Sachs yakin bahwa kemenangan Biden dalam pemilihan tersebut dapat menyebabkan pengeluaran anggaran tambahan sebesar $ 2 triliun. Jika demikian, The Fed akan menaikkan suku bunga pada 2023, dua tahun lebih awal dari perkiraan.

Dipublikasikan 05 November 2020
© InstaForex Group
__________________
InstaForex-Best Broker in Asia
chopetonk is offline   Reply With Quote