Dolar Kembali Melemah Meski Senat AS Blokir Dana Stimulus
Dolar Amerika Serikat melemah pada Rabu (30/12) pagi dengan investor menyoroti langkah Senat AS memblokir dana tunai stimulus dan terus berspekulasi bantuan keuangan lanjutan masih mungkin tersedia.
Indeks dolar AS beranjak turun 0,26% ke 89,76 menurut data FINEX pukul 10.35 WIB. Sedangkan rupiah (USD/IDR) bergerak menguat 0,19% di 14.081,5 hingga pukul 10.35 WIB.
Dewan Perwakilan Rakyat AS menyetujui kenaikan jumlah dana stimulus dari $600 menjadi $2.000 pada awal pekan. Dengan semua mata sekarang tertuju pada Senat AS, Ketua Mayoritas Mitch McConnell mengambil langkah pada hari Selasa untuk memblokir kenaikan jumlah tersebut.
Greenback telah mengalami kerugian sejak Presiden AS Donald Trump menandatangani dana bantuan covid-19 senilai $2,3 triliun dan RUU belanja pada hari Minggu. Investor keluar dari dolar karena prospek stimulus lanjutan AS mengurangi permintaan untuk aset safe haven.
Perbedaan di menit-menit terakhir masih tidak banyak mengurangi harapan akan adanya lebih banyak langkah-langkah stimulus fiskal karena AS terus melihat kenaikan besar kasus COVID-19 yang mengancam pemulihan ekonomi negara.
Ulasan selengkapnya
di sini