View Single Post
Old 20th September 2021, 02:46 PM  
Sek Des
 
Join Date: 26 Jul 2021
Userid: 8797
Posts: 217
Real Name: merahputihcom
Likes: 5
Liked 7 Times in 7 Posts
Default SpaceX Kirim Semut ke Luar Angkasa



Merahputih.com - Perusahaan transportasi luar angkasa Amerika Serikat, SpaceX, belum lama ini meluncurkan muatan yang dikirim ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Isi muatan tersebut bikin kaget, yakni semut, alpukat, hingga lengan robot seukuran manusia.

Sejumlah muatan tersebut kabarnya telah diluncurkan SpaceX dari Kennedy Space Center NASA, Amerika Serikat. Pengiriman itu merupakan pengiriman yang ke-23 untuk NASA dalam 10 tahun terakhir ini.

Kabarnya, muatan yang dikirim dengan kapsul Dragon sudah sampai di IIS. Seperti yang dilansir AP News, total berat muatan yang diangkut oleh kapsul tersebut sekitar 2,1 kilogram, yang terdiri dari bahan persediaan dan eksperimen.

Selain itu, ada juga makanan segar seperti alpukat, lemon, hingga eskrim untuk disantap tujuh astronaut yang bertugas.



Kemudian, untuk muatan semut, udang air asin, hingga tanaman, akan digunakan untuk uji penelitian. Sementara lengan robot eksperimental yang ada pada muatan, merupakan buatan dari perusahaan startup Jepang. Lengan robot tersebut nantinya difungsikan untuk menyatukan baran-barang, serta membantu tugas astronaut di ISS.

Menurut Chief Technology Office, Toyotaka Kozuki, lengan robot tersebut akan berfungsi untuk melatih kepiawaian dalam memperbaiki satelit, serta pekerjaan perbaikan lainnya di masa yang akan datang.

Awalnya SpaceX berencana mengirim berbagai eksperimen lainnya. Namun peluncuran tersebut tertunda lantaran pandemi COVID-19. Dua bulan lalu, SpaceX dan NASA melancarkan sebuah misi, dengan target tertuju pada salah satu bulan dari planet Jupiter, yaitu Europa.

Reuters memberitakan SpaceX milik Musk dikontrak pihak NASA seharga USD 178 juta (sekitar Rp 2,5 triliun) sebagai penyedia layanan peluncuran roket. Selain itu, misi menuju Europa, bulan keenam Jupiter, menjadi misi pertama NASA.

Misi akan berfokus di penyelidikan, apakah bulan tersebut layak ditempati oleh kehidupan atau tidak. Kemudian, misi yang dinamai Europa Clipper akan dilaksanakan Oktober 2024 dengan roket Falcon Heavy kreasi SpaceX.

Selanjutnya, roket direncanakan mengudara di Kennedy Space Center, Florida. Perwakilan NASA menginfokan melalui rilis pers secara daring. Kontrak antara SpaceX dan NASA adalah bukti kepercayaan lembaga independen kepada salah satu perusahaan Musk. Sebelumnya, SpaceX membantu NASA dengan memproduksi roket spesialis mendarat di Bulan dalam program Artemis.

Sumber
merahputih.com is offline   Reply With Quote