DistributionBusiness

Bagi Anda pemilik tandon air, Anda harus tahu cara membuat air tandon mengalir deras untuk menunjang aktivitas sehari-hari. Tandon air adalah bak penampungan air besar yang biasanya diletakan pada bagian atap atau ada menaranya. Bukan tanpa alasan posisi toren ada di bagian atas rumah, ini karena harus ada tekanan untuk mengalirkan air ke seluruh pipa.

Faktor Penyebab Tekanan Air Tandon

Sebelum masuk ke cara agar air tandon mengalir deras, lebih dulu akan diulas mengenai apa saja faktor penyebab tekanan pada debit keran yang dilansir dari sumber, yaitu:
1. Luas Penampang
Jika anda menggunakan pipa berukuran ½ inci maka jangan harap debit kran deras. Logikanya semakin besar diameter pipa maka semakin banyak ruang penyimpanan tersedia. Selain diameter, penggunaan pompa dorong juga merupakan salah satu hal penting lainnya.
2. Instalasi Pemipaan
Ketika membangun rumah, perairan menjadi salah satu hal penting untuk dipertimbangkan. Untuk itu anda membutuhkan jasa profesional yang benar-benar menginstalasi pemipaan dengan tepat agar di kemudian hari tidak terjadi keran macet sebab instalasi pipa tidak bagus.
3. Ketinggian Toren
Semakin tinggi toren maka tekanan semakin bagus, nilai ketinggian bergantung pada masing-masing bangunan. Ketika memasang toren, pastikan juga sudah menentukan alas kuat agar tidak terjadi hal buruk, seperti jatuhnya toren karena penopangnya rapuh.
4. Volume Tandon
Jika semakin tinggi wadah penampungan maka semakin besar juga tekanan dihasilkan, maka semakin besar kapasitas atau volume tandon juga semakin banyak pemanfaatannya. Memikirkan volume toren merupakan salah satu cara agar air tandon mengalir deras pada pipa.

Keempat hal diatas harus diperhatikan secara seksama untuk mendapatkan suplai air tanpa kendala dari toren. Sebelum memilih toren, pastikan mempertimbangkan posisi penyimpanan serta jumlah anggota keluarga yang akan bergantung terhadap tandon tersebut.

Cara Membuat Air Tandon Mengalir Deras

Penempatan toren di bagian atap bukan satu-satunya faktor aliran dapat berjalan lancar. Berbagai cara dapat diketahui secara lebih mendetail melalui pembahasan berikut ini:

Pompa Booster sebagai Alat Bantu
Memanfaatkan pompa booster merupakan salah satu cara agar air tandon mengalir deras asalkan pemasangan dilakukan secara tepat. Menggunakan pompa booster membuat pressure switch lebih optimal karena cara kerjanya otomatis sehingga tekanan lebih mudah diatur. Anda tidak perlu mengatur ulang setiap waktu ketika hendak menggunakan keran untuk berbagai keperluan rumah tangga apa saja.

Booster pump memiliki tiga jenis kontrol, yaitu memutus aliran listrik atau dalam keadaan mati, operasi dengan sistem otomatis, dan operasi untuk sistem manual. Ketiganya membuat debit keran menjadi lebih kencang apabila dipasang dan dioperasikan secara tepat.

Sebagai catatan, booster pump ini wajib ditempatkan pada lokasi yang kering untuk menghindarkan berbagai kemungkinan kerusakan. Sebisa mungkin terhindar dari percikan air atau genangan sehingga bisa memudahkan servis ketika suatu saat nanti dibutuhkan.

Itu sebabnya anda membutuhkan penutup pompa ketika benda tersebut ditempatkan pada bagian luar rumah. Penutup memiliki fungsi untuk melindungi benda dari hujan serta menjadi salah satu cara agar air tandon mengalir deras mengisi shower maupun wastafel.

Memasang Saluran Air dengan Benar
Pastikan pompa dan motor dipasang secaraa horizontal, ini juga bisa jadi salah satu cara agar air tandon mengalir deras. Aliran air harus mengikuti instalasi tersebut.

Dengan ini, ada cara-cara lain untuk meningkatkan derasnya air dari tandon. Perlu diingat kembali bahwa ukuran tandon dan penempatan tandon yang tepat merupakan salah satu faktor yang menyebabkan derasnya air dari tandon.

Sumber: Cara Untuk Membuat Air Tandon Bisa Mengalir Keras