View Full Version : Panser Anoa produksi kebanggaan Indonesia dari PT Pindad


admin
17th October 2012, 12:42 PM
sumber : http://beritahankam.blogspot.com/2012/10/pt-pindad-genjot-produksi-panser-anoa.html

http://3.bp.blogspot.com/-N2PioRjsKhM/UH11jUo6h_I/AAAAAAAAgRs/HlEUUr8CuGE/s400/antarafoto.jpg
16 Oktober 2012, Bandung: Pekerja menyelesaikan tahap akhir produksi Panser Anoa 6x6 di Gedung 100 PT. Pindad, Bandung, Jabar, Selasa (16/10). PT. Pindad memproduksi 61 Panser seharga Rp. 8,5 juta/unit untuk TNI dan 226 ribu unit Senjata SS1/SS2, produk komersil, produk Hankam, manufaktur, amunisi dan Kendaraan Tempur. (Foto: ANTARA/Fahrul Jayadiputra/ed/nz/12)

http://3.bp.blogspot.com/-ojqGYTyrVTo/UH130wWwetI/AAAAAAAAgSE/K23LQAHIz9U/s400/2012_10_16_06_41_13_zpindad2B.jpg

http://1.bp.blogspot.com/-v7moG_re1oc/UH100Lnlv0I/AAAAAAAAgPY/BMcvYan9-kM/s400/2012_10_16_06_41_22_zpindad1B.jpg

Suasana area assembling Panser Anoa produksi PT Pindad di kawasan Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/10). PT. Pindad menggenjot produksi Panser Anoa untuk memenuhi permintaan negara-negara tetangga seperti Filipina, Timor Leste, Korea Selatan, serta Malaysia, yang belum lama ini membeli 32 panser Anoa bermesin Benz. (Foto: MI/SUSANTO/am)

http://2.bp.blogspot.com/-Ks4fOYXnpVA/UH10zmiAO4I/AAAAAAAAgPM/-0IyehelMK0/s400/161012_RHN-BISNIS-02-PANSER-ANOA-PINDAD.jpg

Teknisi merakit panser Anoa 6×6 pesanan TNI Angkatan Darat di Divisi Kendaraan Khusus PT Pindad, Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/10). PT Pindad dalam waktu dekat siap memproduksi tank tempur medium dengan bobot 20 ton. Ditargetkan pada 2014 prototipe tank tempur yang merupakan produk baru PT Pindad ini akan rampung. (Foto: Bisnis Jabar)

http://3.bp.blogspot.com/-iHZoTQ0xQfs/UH12dSYOV9I/AAAAAAAAgR4/yUTXMcG5EoU/s400/161012_RHN-BISNIS-06-PANSER-ANOA-PINDAD.jpg

Panser Anoa 6×6 pesenan TNI Angkatan Darat tengah menjalani serangkaian pengujian di Divisi Kendaraan Khusus PT Pindad, Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/10). Panser Anoa menjadi produksi PT Pindad yang paling laris terjual. Meski, secara penjualan sedikit, tapi hingga 2008 omzet Anoa mencapai Rp1,13 triliun. Saat ini, PT Pindad tengah menyelesaikan sekitar 61 panser Anoa 6X6 pesanan TNI Angkatan Darat. (Foto: Bisnis Jabar)

Sumber: Bisnis Jabar/ANTARA News/MI

jendralpanu
18th October 2012, 09:05 AM
kalo g salah karena instruksi pak JK ya ....??

admin
18th October 2012, 12:28 PM
kalo g salah karena instruksi pak JK ya ....??

Iya betul brath jendralpanu , kita butuh seribu seperti pak JK :bee: :bee: :bee:

wengky
18th October 2012, 03:56 PM
mantap nih.. kalo bisa sih bikin yang sekelas Leopard atau black panther

rizky.adiyanto
18th October 2012, 04:08 PM
pindad di malang bisa buat ginian juga gk ya :p

jendralpanu
19th October 2012, 10:39 AM
sebenarnya kita bisa memproduksi sendiri alutsista di dalam negri , kalaw kita bisa bikin sendiri kenapa kita musti beli , apalagi kita bisa ekspor keluar . waow amazing

doltuku
21st October 2012, 09:16 PM
thanks banget atas infonya ya teman teman

endar.agustyan
22nd October 2012, 01:45 PM
^^^
saya dulu SD di SDN Pindad yang lokasinya ditengah2 komplek Pindad, lahan PT Pindad ini luar biasa besarnya dan saat ini memang terlihat ada pengembangan dan perluasan pabrik2nya
:)

selain panser, PT Pindad juga sering memproduksi senjata2 lainnya, dan kalo hari pengetesan suka kedenger suara peluru ditembakan. hehe

PT Pindad ini salah satu PT yang wajib dikembangkan, karena saat ini selain ekonomi, kekuatan militer adalah salah satu komponen wajib dalam "menggeretak" dan "melindungi" diri
:D

andi.teguh
8th November 2012, 04:41 PM
http://indomiliter.files.wordpress.com/2010/11/cimg2654.jpg?w=300&h=225
Anoa APC yang akan dikirim ke Lebanon


Kalau ada ranpur TNI yang paling banyak disorot tahun ini, itu tak lain adalah Anoa. Panser dari jenis APS (angkut personel sedang)-3, atau bisa disebut APC (armoured personnel carrier). Alasanya, pertama Anoa adalah panser besutan lokal (PT. Pindad) yang dirancang dengan bodi Monocoque Armoured, desainnya bisa dibilang mencontoh panser TNI AD sebelumnya, yakni VAB buatan Perancis. Bahkan Anoa berpenggerak roda 6×6. Alasan kedua, Anoa adalah panser dengan kualifikasi amfibi pertama yang dibuat di dalam negeri.

Dan, tak kalah penting, Anoa mendapat pengakuan internasional, ini dibuktikan dengan minat dari Oman, Malaysia, Nepal, dan Bangladesh untuk membeli Anoa. Boleh dibilang, Anoa adalah flagship kavaleri Indonesia, apalagi Anoa telah dilbatkan dalam satuan batalion mekanis Kontingen Garuda di Lebanon. Informasi terakhir, 13 unit Anoa telah dikirim ke Lebanon untuk memperkuat Satgas Batalyon Mekanis TNI Kontingen Garuda XXIII-D/UNIFIL.


http://indomiliter.files.wordpress.com/2010/11/oitbh2.jpg?w=157&h=300
Anoa juga dibuat versi 4x4 untuk Polri

http://indomiliter.files.wordpress.com/2010/11/2n85zj4.jpg?w=300&h=169
Presiden SBY saat mencoba Anoa, tampak dibelakang SBY berupa anjungan juru tembak. Hal yang membedakan dengan panser VAB


Selain alasan-alasan diatas, Anoa kerap menarik perhatian warga, khususnya di Jakarta, sebab beberapa unit Anoa digadang sebagai ranpur Paspampres. Tak jarang Anoa terlihat “nongkrong” ibarat hiasan tanpa persenjataan di area kediaman Presiden dan Wakil Presiden.

Dari segi desain, panser ini rasanya memang “menyadur ” desain panser VAB besutan GIAT Perancis. Tapi Anoa dihadirkan dengan penyempurnaan, selain suspensi yang lebih baik, Anoa mempunyai kubah tempat penembak depan yang terpisah. Bandingkan pada VAB, kubah penembak SMB (senapan mesin berat) tepat berada di samping pengemudi, tentu posisi ini kurang ergonomis bagi penembak. Untuk itulah pada Anoa dilakukan penyempurnaan. Alhasil ukuran Anoa lebih panjang sedikit ketimbang VAB.

http://indomiliter.files.wordpress.com/2010/11/100_2930.jpg?w=300&h=224'
Tampilan ruang kabin personel di panser Anoa

Masih ada perbedaan lain, bila VAB menggunakan kemudi sebelah kiri (standar Eropa), maka Anoa mengadopsi letak kemudi di kanan (standar Indonesia). Nah, untuk yang lain-lainnya bisa dibilang Anoa dan VAB ibarat pinang dibelah dua. Contohnya Anoa menggunakan tipe mesin yang sama dengan VAB, yakni Renault MIDR 062045 inline 6 cylinder turbo-charged diesel. Tentu untuk urusan dapur pacu masih harus di impor dari Perancis. Begitu pula dengan suspensi yang menggunakan Independent suspension, torsion bar masih di impor. Dengan sistem penggerak enam roda simetris, Anoa mampu bergerak lincah di berbagai medan. Termasuk di kemiringan 31 derajat.

http://indomiliter.files.wordpress.com/2010/11/cimg2672.jpg?w=300&h=225
Aksi Anoa dalam mengatasi halang rintang

http://indomiliter.files.wordpress.com/2010/11/100_2929.jpg?w=300&h=224
Anoa dilengkapi dua buah propeler untuk berenang

Pada Agustus 2008, Pindad mendapat order 150 unit Anoa dari Departemen Pertahanan. Hingga produksi ke 30, plat baja Anoa masih impor, selanjutnya plat baja akan dipasok oleh PT. Krakatau Steel. Mengenai performa plat baja, performanya mampu mehanan hantaman peluru kaliber 5,56 dan 7,62 mm. Anoa dilapisi dengan baja khusus yang telah memenuhi standar level III NATO.

Untuk persenjataan, ada dua pilihan yang ditawarkan, yakni pelontar granat AGL 40 atau SMB 12,7 mm. Untuk menghindar dari sergapan lawan, Anoa juga dibekali pelontar granat asap 2 x3 66 mm. Sejak diperkenalkan pertama kali pada Hari ulang Tahun TNI ke-61 di Cilangkap – Jakarta (5/10/2006). Anoa telah dikembangkan dalam beberapa varian, seperti versi ambulance, komando, logistik, armoured recovery, surveillance, dan versi pelontar mortir.

http://indomiliter.files.wordpress.com/2010/11/100_2933.jpg?w=300&h=224
Anoa 6x6 versi kanon 90 mm

http://indomiliter.files.wordpress.com/2010/11/100_2940.jpg?w=300&h=224
http://indomiliter.files.wordpress.com/2010/11/100_2940.jpg?w=300&h=224

Bahkan panser amfibi ini lebih hebat lagi berhasil dikembangkan ke versi kanon. Untuk versi kanon, desainnya lumayan sangar dengan mengadopsi kanon tipe Cockerill 90 mm Mk III, serupa dengan yang digunakan pada tank Scorpion 90. Tapi sayang, belum ada pesanan mengalir untuk Anoa versi kanon. (Haryo Adjie Nogo Seno)

Spesifikasi Anoa APC
Pabrik : PT. Pindad
Berat Tempur : 14 ton
Panjang : 6 meter
Lebar : 2,5 meter
Tinggi : 2,9 meter
Kru : 3 + 10 personel
Senjata Utama : SMB 12,7 mm atau pelontar granat AGL 40 mm
Mesin : Renault MIDR 062045 inline 6 cylinder turbo-charged diesel
Transmisi : Automatic, ZF S6HP502, 6 forward, 1 reverse
Suspensi : Independent suspension, torsion bar
Kapasitas BBM : 200 liter
Jarak Tempuh : 600 Km
Kecepatan Max : 90 Km/jam ; 2,2 meter / detik di air

sumber (http://indomiliter.com/category/panser/page/2/)

Heavens_Feel
12th February 2013, 08:03 AM
panser kanon yang baru itu gimana kabarnya ya sekarang?
coba kedepannya dibuat versi pembawa mortir juga atau anti pesawat