View Full Version : Dalam Lima Tahun, SBY Alokasikan Subsidi Energi Rp1.300 T


sucyresky
18th November 2014, 09:29 AM
https://img.okezone.com//content/2014/11/18/19/1066968/dalam-lima-tahun-sby-alokasikan-subsidi-energi-rp1-300-t-VoqMbzOPll.jpg
JAKARTA - Menteri ESDM Sudirman Said menyebut akan banyak kemampuan pemerintah untuk membiayai berbagai program percepatan dan perluasan program perlindungan sosial yang berorientasi pada perbaikan kesejahteraan masyarakat. Serta peningkatan infrastruktur usai kebijakan kenaikan harga BBM subsidi.

Sebelumnya pembangunan tersandera karena subsidi BBM pada kenyataannya justru dinikmati oleh sebagian besar masyarakat mampu atau menengah atas.

"Dalam 5 tahun terakhir, alokasi subsidi energi mencapai sekitar Rp1.300 triliun, lebih tinggi dari alokasi untuk pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat yang mecapai sekitar Rp1.200 triliun," tegas Sudirman, Jakarta, Selasa (18/11/2014).

Sudirman menjelaskan, selama ini subsidi BBM yang ada dalam pelaksanaannya hanya dinikmati oleh golongan tertentu dan tidak tepat sasaran. Pemerintah telah berusaha agar tekanan yang berasal dari kenaikan konsumsi BBM bersubsidi dapat dikelola dan diminimalkan dampaknya bagi masyarakat.

"Langkah-Iangkah seperti pengendalian BBM bersubsidi dan konversi BBM bersubsidi ke gas telah dan akan terus dilakukan," sebutnya.

Menurutnya, pemerintah melakukan opsi kebijakan penyesuaian harga BBM bersubsidi dengan tujuan alokasi dana subsidi dapat dimanfaatkan untuk tujuan-tujuan yang lebih produktif antara lain, program pendidikan, kesehatan serta perluasan pembangunan infrastruktur sehingga dapat menyerap tenaga kerja bagi masyarakat.

Sebagai ilustrasi, harga BBM subsidi selama 10 tahun terakhir telah mengalami beberapa kali penyesuaian, misalnya pada tahun 2005 untuk harga bensin premium dari Rp1.810 per liter menjadi Rp2.400 per liter. Pada tahun yang sama, Pemerintah kembali menyesuaikan harga bensin subsidi dari Rp2.400 per liter menjadi Rp4.500 per liter (atau kenaikan sekitar 87 persen).

Sementara solar naik dari Rp2.100 per liter menjadi Rp4.300 per liter (atau sekitar 105 persen). Pada tahun 2013, harga bensin premium naik menjadi Rp6.500 per liter (44,4 persen), sedangkan solar naik menjadi Rp5.500 per liter (51,1 persen).

Pada saat ini, penyesuaian harga BBM subsidi ditetapkan sekitar 30,7 persen untuk bensin premium dan 36,3 persen untuk minyak solar.

Pemerintah tetap akan meningkatkan pengawasan konsumsi BBM bersubsidi agar tepat sasaran serta lebih menggalakkan penggunaan BBG serta BBN untuk kendaraan bermotor serta opsi-opsi lainnya untuk mengendalikan konsumsi BBM subsidi.

Semua kebijakan ini pada akhirnya diharapkan akan semakin memperkuat dan menggairahkan perekonomian nasional serta memperbaiki keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2014/11/18/19/1066968/dalam-lima-tahun-sby-alokasikan-subsidi-energi-rp1-300-t)