View Full Version : Dianggap Belum Matang, Situs Jual Beli Online RI Sepi Investor


miss_nha
24th November 2014, 08:36 AM
http://cdn1-e.production.liputan6.static6.com/medias/686034/big/Ilustrasi+Investasi2.jpg


Seiring perkembangan teknologi, beberapa situs jual beli terus menghiasai pasar online di Tanah Air. Sayangnya, para analis asing menilai para pelaku bisnis perdagangan elektronik (e-commerce) seperti Alibaba, Ebay, dan Amazon masih akan menahan investasinya di Indonesia.

Mengutip laman Wall Street Journal, Minggu (23/11/2014), itu lantaran pasar Indonesia masih dianggap belum matang untuk menyambut bisnis tersebut. Beberapa perusahaan kemungkinan masih akan dihadapkan dengan tantangan logistik.

Sejauh ini, fokus pasar perdagangan online masih di China atau India di mana pertumbuhan masih sangat kuat. Tengok saja, Amazon mengumumkan rencananya untuk berinvestasi senilai US$ 2 miliar di India.

Sejauh ini Alibaba dan Amazon menolak berkomentar jika ditanya rencananya untuk memasuki pasar Indonesia.

Sementara itu eBay telah membatasi situs berbahasa lokal di Indonesia. Tahun lalu, eBay memang meluncurkan usaha gabungan dengan sebuah perusahaan telekomunikasi di Indonesia, tapi para pengguna dari Tanah Air masih mengakses situs aslinya yang berbahasa Inggris.

"Indonesia memiliki populasi dan potensi yang besar untuk menjadi pasar perdagangan online yang sangat besar. Ini hanya menunggu tahapan yang bisa dijajaki saja," ungkap Juru Bicara eBay.

Dirinya menolak untuk memberikan pernyataan lebih lanjut mengenai rencana investasi eBay di Indonesia.



sumber (http://bisnis.liputan6.com/read/2138207/dianggap-belum-matang-situs-jual-beli-online-ri-sepi-investor)

forsaFX
24th November 2014, 08:59 AM
Kebanyakan masayarakat Indonesia masih mengandalkan jual beli menggunakan cara konvensional, beum bisa menggunakan jual beli secara online. Takut juga karena modus penipuan secara online. Akibatnya lebih parah lagi untuk para broker forex yang sudah sangat profesional

forsaFX
6th December 2014, 03:29 AM
Walau kebanyakan masyarakat belum mengerti dan nampaknya belum siap untuk jual beli secara online, gebrakan pemerintah ini perlu didukung dan ya tentunya para pemerhati internet perlu turut membantu sosialisasinya melalui berbagi forum, koran, cerita dari mulut ke mulut supaya masyarakat kita juga jangan terlalu gaptek