https://img.okezone.com//content/2014/11/26/19/1071172/harga-premium-pertamax-beda-tipis-menimbulkan-pertanyaan-QJohQDbo82.jpg
JAKARTA - Selain memfokuskan pada kasus Pertamina Energy Tranding Ltd (Petral), Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi (Migas) menginginkan adanya transparasi penetapan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Menurut Ketua tim Reformasi Tata Kelola Migas, Faisal Basri menilai bahwa perbedaan harga yang tipis antara premium dan pertamax membuat masyarakat bertanya-tanya.

"Kualitas Pertamax dan Shell jauh di atas Premium, Harga Pertamax dan Shell Rp9.950 sementara harga Premium Rp8.500 dengan kualitas yang berbeda-beda, Ini kan menimbulkan tanda tanya," ucapnya saat ditemui di Gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Rabu (26/11/2014).

Dirinya mengatakan bahwa dalam rapat perdana tim ini disepakati komitmen untuk menciptakan transparasi penetapan harga BBM.

"Kami sudah komit ingin ikut kontribusi untuk menciptakan transparancy supaya tidak menimbulkan teka-teki yang tidak perlu," tandasnya.
SUMBER : Okezone.com (http://cf6.co/4t6D)