sucyresky
1st December 2014, 08:29 AM
https://img.okezone.com//content/2014/11/30/278/1072645/ihsg-belum-panik-karena-kenaikan-bbm-F3EAtiMubZ.png
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini diperkirakan berada di kisaran 5.000-5.200. IHSG Diprediksikan akan berada di atas garis terendah.
Analis saham PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe mengatakan, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi beberapa waktu lalu ternyata tidak berdampak besar bagi IHSG.
"Ternyata dampaknya tidak sampai melampaui batas terendah, jadi orang-orang masih belum panik," tuturnya saat dihubungi Okezone, Senin (1/12/2014).
Meskipun begitu, dirinya masih memperingatkan bahwa saat ini pengaruh dampak kenaikan BBM terhadap IHSG masih belum aman hingga akhir tahun nanti.
"Masih akan mempengaruhi paling tidak hingga akhir Desember nanti. Dampak terburuknya bisa mencapai 4.700. kalau sudah seperti itu semua pasti panik. Tapi kalau untuk jangka panjangnya saya pikir malah bagus," tambahnya.
SUMBER : Okezone.com (http://cf6.co/4uEp)
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini diperkirakan berada di kisaran 5.000-5.200. IHSG Diprediksikan akan berada di atas garis terendah.
Analis saham PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe mengatakan, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi beberapa waktu lalu ternyata tidak berdampak besar bagi IHSG.
"Ternyata dampaknya tidak sampai melampaui batas terendah, jadi orang-orang masih belum panik," tuturnya saat dihubungi Okezone, Senin (1/12/2014).
Meskipun begitu, dirinya masih memperingatkan bahwa saat ini pengaruh dampak kenaikan BBM terhadap IHSG masih belum aman hingga akhir tahun nanti.
"Masih akan mempengaruhi paling tidak hingga akhir Desember nanti. Dampak terburuknya bisa mencapai 4.700. kalau sudah seperti itu semua pasti panik. Tapi kalau untuk jangka panjangnya saya pikir malah bagus," tambahnya.
SUMBER : Okezone.com (http://cf6.co/4uEp)