sucyresky
5th January 2015, 09:15 AM
https://img.okezone.com//content/2015/01/04/278/1087629/target-ipo-terbentur-aturan-fraksi-harga-saham-KjNB71SY6a.jpg
JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan perusahaan yang berniat melakukan Initial Public Offering (IPO) di 2015 sekira 32 emiten. Rencana tersebut dinilai cukup sulit, karena terbentur penerapan internal regulator bursa.
"Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih dapat naik. Kalau dilihat proyeksi IHSG, maka akan memungkinkan investor akan lebih mudah untuk IPO pada tahun 2015 ini, dibandingkan tahun kemarin," tutur Kepala Riset PT.Universal Broker Securities, Satrio Utomo kepada Okezone di Jakarta, Senin (5/1/2015).
http://i.okezone.tv/photos/2013/12/11/12446/77987_medium.jpg
Kendati demikian, menurut Satrio target BEI tersebut akan dirasa sulit. Jika penerapan kebijakan mengenai fraksi harga dalam perdagangan saham masih diberlakukan.
"Perasaan kalau dilihat sudah cukup lama dari tahun 2013 lalu. BEI selalu memiliki target yang tidak tercapai. Akan tetapi, realisasinya pasar cenderung sepi pemain ritel, lantaran bursa meletakkan kebijakan fraksi harga tersebut," ujarnya.
Padahal, kalau targetnya bursa ingin tercapai, maka BEI harus merevisi kebijakan tersebut.
"Itu karena pemodal ritel bisa dikatakan merupakan salah satu motornya dari IPO. Saya kira lucu saja, otoritas bursa membuat kebijakan sendiri, namun menyulitkan dan dialami sendiri," imbuhnya.
"Ya pokoknya kita dukung saja optimisme bursa,jika memang seperti itu. Kita lihat saja nanti," pungkasnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/01/04/278/1087629/target-ipo-terbentur-aturan-fraksi-harga-saham)
JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan perusahaan yang berniat melakukan Initial Public Offering (IPO) di 2015 sekira 32 emiten. Rencana tersebut dinilai cukup sulit, karena terbentur penerapan internal regulator bursa.
"Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih dapat naik. Kalau dilihat proyeksi IHSG, maka akan memungkinkan investor akan lebih mudah untuk IPO pada tahun 2015 ini, dibandingkan tahun kemarin," tutur Kepala Riset PT.Universal Broker Securities, Satrio Utomo kepada Okezone di Jakarta, Senin (5/1/2015).
http://i.okezone.tv/photos/2013/12/11/12446/77987_medium.jpg
Kendati demikian, menurut Satrio target BEI tersebut akan dirasa sulit. Jika penerapan kebijakan mengenai fraksi harga dalam perdagangan saham masih diberlakukan.
"Perasaan kalau dilihat sudah cukup lama dari tahun 2013 lalu. BEI selalu memiliki target yang tidak tercapai. Akan tetapi, realisasinya pasar cenderung sepi pemain ritel, lantaran bursa meletakkan kebijakan fraksi harga tersebut," ujarnya.
Padahal, kalau targetnya bursa ingin tercapai, maka BEI harus merevisi kebijakan tersebut.
"Itu karena pemodal ritel bisa dikatakan merupakan salah satu motornya dari IPO. Saya kira lucu saja, otoritas bursa membuat kebijakan sendiri, namun menyulitkan dan dialami sendiri," imbuhnya.
"Ya pokoknya kita dukung saja optimisme bursa,jika memang seperti itu. Kita lihat saja nanti," pungkasnya.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/01/04/278/1087629/target-ipo-terbentur-aturan-fraksi-harga-saham)