nonasakamoto
21st January 2015, 09:41 AM
Antam Punya Alat Khusus untuk Tambah Produksi Emas
http://www.tribunnews.com/bisnis/2015/01/20/antam-punya-alat-khusus-untuk-tambah-produksi-emas
http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/20140124_192431_harga-emas-antam-melonjak.jpg
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Aneka Tambang (Persero) Tbk memiliki cara baru untuk meningkatkan kapasitas produksi emas. Salah satu cara yang dilakukan emiten berkode ANTM tersebut yaitu menggunakan alat Top Blown Rotary Converter yang mampu mengubah produk samping yang dihasilkan dari proses pemurnian konsentrat tembaga (anode slime)
Cara kerja alat ini sederhananya seperti alat peleburan dengan suhu yang panas, sehingga anode slime bisa diolah menjadi produk turunan logam berharga tadi. Ada beberapa teknologi sejenis di Indonesia, tapi Antam mengklaim teknologi TBRC yang dimilikinya adalah teknologi terbaru dan lebih canggih.
Direktur Operasi Antam Tedi Badrujaman, mengatakan untuk mendapatkan alat yang berasal dari Inggris tersebut, perusahaan menanamkan investasi sebesar Rp 5 miliar atau sekitar 500 ribu dolar AS. Antam sendiri sudah memiliki berniat memiliki fasilitas ini sejak 2008. Namun baru terealisasi pada akhir 2013 dan dioperasikan tahun ini.
Untuk tahap awal, Antam akan mengolah 500 ton anode slime menjadi 5 ton emas per tahun, dengan asumsi setiap 1 ton anode slime berkadar emas 1 persen.
"Antam akan mendapatkan tambahan 5 ton emas di luar produksi yang sudah ada saat ini yang berasal dari tambang emas Pongkor dan Cibaliung," ungkap Tedy.
Menurut Tedy, peresmian fasilitas TBRC merupakan salah satu upaya ekspansi bisnis Antam di komoditas emas.
Melalui pengoperasian TBRC, Antam akan memberikan nilai tambah dari anode slime melalui pengolahan di dalam negeri. TBRC adalah salah satu langkah perseroan untuk meningkatkan bisnis dan kapasitas emas.
"Sebelumnya Antam sudah melakukan ekspansi bisnis emas retail melalui Butik Emas LM dan penyediaan jasa gold depository brankas," jelas Tedy.
http://www.tribunnews.com/bisnis/2015/01/20/antam-punya-alat-khusus-untuk-tambah-produksi-emas
http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/20140124_192431_harga-emas-antam-melonjak.jpg
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Aneka Tambang (Persero) Tbk memiliki cara baru untuk meningkatkan kapasitas produksi emas. Salah satu cara yang dilakukan emiten berkode ANTM tersebut yaitu menggunakan alat Top Blown Rotary Converter yang mampu mengubah produk samping yang dihasilkan dari proses pemurnian konsentrat tembaga (anode slime)
Cara kerja alat ini sederhananya seperti alat peleburan dengan suhu yang panas, sehingga anode slime bisa diolah menjadi produk turunan logam berharga tadi. Ada beberapa teknologi sejenis di Indonesia, tapi Antam mengklaim teknologi TBRC yang dimilikinya adalah teknologi terbaru dan lebih canggih.
Direktur Operasi Antam Tedi Badrujaman, mengatakan untuk mendapatkan alat yang berasal dari Inggris tersebut, perusahaan menanamkan investasi sebesar Rp 5 miliar atau sekitar 500 ribu dolar AS. Antam sendiri sudah memiliki berniat memiliki fasilitas ini sejak 2008. Namun baru terealisasi pada akhir 2013 dan dioperasikan tahun ini.
Untuk tahap awal, Antam akan mengolah 500 ton anode slime menjadi 5 ton emas per tahun, dengan asumsi setiap 1 ton anode slime berkadar emas 1 persen.
"Antam akan mendapatkan tambahan 5 ton emas di luar produksi yang sudah ada saat ini yang berasal dari tambang emas Pongkor dan Cibaliung," ungkap Tedy.
Menurut Tedy, peresmian fasilitas TBRC merupakan salah satu upaya ekspansi bisnis Antam di komoditas emas.
Melalui pengoperasian TBRC, Antam akan memberikan nilai tambah dari anode slime melalui pengolahan di dalam negeri. TBRC adalah salah satu langkah perseroan untuk meningkatkan bisnis dan kapasitas emas.
"Sebelumnya Antam sudah melakukan ekspansi bisnis emas retail melalui Butik Emas LM dan penyediaan jasa gold depository brankas," jelas Tedy.