sucyresky
29th January 2015, 11:20 AM
https://img.okezone.com//content/2015/01/29/20/1098722/senioritas-jadi-keunggulan-sigit-menjadi-ditjen-pajak-OBJiNNh3dy.JPG
JAKARTA - Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak yang baru Sigit Priadi Pramudito dinilai memiliki keunggulan dari segi senioritas. Pengamat Perpajakan Yustinus Prastowo menilai hal itu diperlukan untuk membangun teamwork yang solid.
"Saya kira senioritasnya cukup penting untuk membangun teamwork yang solid," ungkapnya saat dihubungi Okezone, Kamis (29/1/2015).
Sementara itu, terkait performa Sigit saat bertugas di Kantor Wilayah DJP Wajib pajak Besar (LTO) yang tidak tercapai diakibatkan oleh wajib pajak di wilayah tersebut.
"Memang waktu di kanwil LTO tidak tercapai tapi itu juga karena menurunnya performa wajib pajak di sana," tukasnya.
Sekedar informasi, Sigit saat ini menjabat sebagai kepala kantor wilayah DJP Wajib Pajak Besar, DPJ Kemenkeu. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2003 hartanya mencapai Rp5,4 miliar. Namun, pada 2012 hartanya meningkat menjadi Rp21 miliar.
Harta kekayaan Sigit dalam rentang waktu sembilan tahun meningkat pesat dan banyak memiliki aset berupa tanah dan rumah serta bisnis properti berupa Town House yang disewakan di daerah Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/01/29/20/1098722/sigit-ditunjuk-jadi-dirjen-pajak-karena-senior)
JAKARTA - Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak yang baru Sigit Priadi Pramudito dinilai memiliki keunggulan dari segi senioritas. Pengamat Perpajakan Yustinus Prastowo menilai hal itu diperlukan untuk membangun teamwork yang solid.
"Saya kira senioritasnya cukup penting untuk membangun teamwork yang solid," ungkapnya saat dihubungi Okezone, Kamis (29/1/2015).
Sementara itu, terkait performa Sigit saat bertugas di Kantor Wilayah DJP Wajib pajak Besar (LTO) yang tidak tercapai diakibatkan oleh wajib pajak di wilayah tersebut.
"Memang waktu di kanwil LTO tidak tercapai tapi itu juga karena menurunnya performa wajib pajak di sana," tukasnya.
Sekedar informasi, Sigit saat ini menjabat sebagai kepala kantor wilayah DJP Wajib Pajak Besar, DPJ Kemenkeu. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2003 hartanya mencapai Rp5,4 miliar. Namun, pada 2012 hartanya meningkat menjadi Rp21 miliar.
Harta kekayaan Sigit dalam rentang waktu sembilan tahun meningkat pesat dan banyak memiliki aset berupa tanah dan rumah serta bisnis properti berupa Town House yang disewakan di daerah Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/01/29/20/1098722/sigit-ditunjuk-jadi-dirjen-pajak-karena-senior)