partisusanti
1st April 2015, 08:12 PM
Jakarta - Ketua Tim Angket DPRD DKI Muhammad Ongen Sangaji mengaku mendukung konsep Smart City yang dicanangkan Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok). Ongen ingin agar Smart City bisa 'memberantas' begal-begal kriminal di daerah pemilihannya Jakarta Timur.
"Ahok punya Jakarta Smart City. Itu penting karena banyak pembegalan di situ," kata Ongen di Gedung DPRD DKI, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (1/4/2015).
Ongen berbicara di sela percakapannya dengan Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi dan Wakil Ketua DPRD Muhammad Taufik. Melanjutkan pembicaraannya, Ongen menyatakan konsep perkotaan berbasis teknologi itu perlu didukung karena tingkat kriminalitas tergolong tinggi di Jakarta Timur. Dengan sistem berbasis teknologi, tindak kriminalitas bisa diawasi.
"Tingkat pencurian tertinggi itu di Duren Sawit. Jadi dengan Smart City, nanti kamera CCTV bisa ditempatkan di mana-mana untuk memantau," kata Ongen.
Maka Ongen akan mengusulkan dalam APBD DKI 2016 mendatang yakni pengadaan ruang terbuka bagi anak-anak muda. Gunanya untuk memberikan kegiatan bagi anak-anak muda agar tidak berlaku kriminal membegal, mencuri, dan sejenisnya.
"Rata-rata anak muda (pelaku pembegalan). Ini karena memang tidak ada ruang bagi mereka untuk bebas berekspresi. Maka kita harus fokus ke anak muda untuk diberikan ruang terbuka, untuk kegiatan olahraga, basket, voli, dan sebagainya. Jangan hanya bikin taman saja," tutur politisi Partai Hanura ini.
Untuk mendukung pembangunan di Jakarta Timur itu, Ongen akan berangkat ke Musyawarah Perencanaan dan Pengembangan (Musrenbang) di wilayah itu pada Kamis (2/4) besok, bertempat di Kantor Walikota Jakarta Timur. Bisa jadi Ahok juga akan datang sebagaimana tadi Ahok juga hadir di Musrenbang Jakarta Utara dan bertemu Wakil Ketua DPRD Muhammad Taufik.
"Datang dong. Saya dapat SMS, besok acara pukul 08.00 WIB diundur menjadi pukul 13.00 WIB karena ada sesuatu dan lain hal," kata Ongen.
http://news.detik.com/read/2015/04/01/184142/2876292/10/dukung-smart-city-ahok-ketua-tim-angket-akan-ke-musrenbang-jaktim
"Ahok punya Jakarta Smart City. Itu penting karena banyak pembegalan di situ," kata Ongen di Gedung DPRD DKI, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (1/4/2015).
Ongen berbicara di sela percakapannya dengan Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi dan Wakil Ketua DPRD Muhammad Taufik. Melanjutkan pembicaraannya, Ongen menyatakan konsep perkotaan berbasis teknologi itu perlu didukung karena tingkat kriminalitas tergolong tinggi di Jakarta Timur. Dengan sistem berbasis teknologi, tindak kriminalitas bisa diawasi.
"Tingkat pencurian tertinggi itu di Duren Sawit. Jadi dengan Smart City, nanti kamera CCTV bisa ditempatkan di mana-mana untuk memantau," kata Ongen.
Maka Ongen akan mengusulkan dalam APBD DKI 2016 mendatang yakni pengadaan ruang terbuka bagi anak-anak muda. Gunanya untuk memberikan kegiatan bagi anak-anak muda agar tidak berlaku kriminal membegal, mencuri, dan sejenisnya.
"Rata-rata anak muda (pelaku pembegalan). Ini karena memang tidak ada ruang bagi mereka untuk bebas berekspresi. Maka kita harus fokus ke anak muda untuk diberikan ruang terbuka, untuk kegiatan olahraga, basket, voli, dan sebagainya. Jangan hanya bikin taman saja," tutur politisi Partai Hanura ini.
Untuk mendukung pembangunan di Jakarta Timur itu, Ongen akan berangkat ke Musyawarah Perencanaan dan Pengembangan (Musrenbang) di wilayah itu pada Kamis (2/4) besok, bertempat di Kantor Walikota Jakarta Timur. Bisa jadi Ahok juga akan datang sebagaimana tadi Ahok juga hadir di Musrenbang Jakarta Utara dan bertemu Wakil Ketua DPRD Muhammad Taufik.
"Datang dong. Saya dapat SMS, besok acara pukul 08.00 WIB diundur menjadi pukul 13.00 WIB karena ada sesuatu dan lain hal," kata Ongen.
http://news.detik.com/read/2015/04/01/184142/2876292/10/dukung-smart-city-ahok-ketua-tim-angket-akan-ke-musrenbang-jaktim