sucyresky
21st May 2015, 08:12 AM
https://img.okezone.com//content/2015/05/20/320/1152815/uji-lab-beras-plastik-diharapkan-bisa-dipercepat-L54RBYelh7.jpg
JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) saat ini masih menguji beras temuan yang diduga beras plastik. Dibutuhkan waktu sekitar 3-5 hari untuk mendapatkan hasil uji laboratorium tersebut.
Namun, Ketua Komisi VI DPR RI Edhy Prabowo berharap Kemendag bisa mempercepat uji laboratorium tersebut. Pasalnya, dengan waktu selama itu, tidak menutup kemungkinan jika beras plastik tersebut sudah tersebar dimasyarakat.
"Saya pikir semakin cepat akan semakin baik. Saya tidak tahu sebenarnya uji lab itu butuh berapa lama. Tapi kita harus ciptakan kepastian, tidak bisa menunggu terlalu lama," tutur Edhy saat dihubungi Okezone, Jakarta.
Menurutnya, pemerintah sambil uji lab, sebenarnya juga bisa melakukan tindakan pencegahan agar beras plastik tersebut tidak tersebar luas di pasar. Kemendag seharusnya juga berkoordinasi dengan Kepolisian untuk melakukan tindakan preventif.
"Tindakan preventif itu tidak harus menunggu kepastian kalau beras itu plastik atau tidak. Tidak salahnya kita mencegah, sambil berjalan ini bisa," imbuhnya.
Edhy juga meminta kepada pemerintah, untuk mengusut tuntas jika benar beras plastik ini beredar. Serta menindak tegas pelaku peredaran beras palsu ini.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/05/20/320/1152815/uji-lab-beras-plastik-diharapkan-bisa-dipercepat)
JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) saat ini masih menguji beras temuan yang diduga beras plastik. Dibutuhkan waktu sekitar 3-5 hari untuk mendapatkan hasil uji laboratorium tersebut.
Namun, Ketua Komisi VI DPR RI Edhy Prabowo berharap Kemendag bisa mempercepat uji laboratorium tersebut. Pasalnya, dengan waktu selama itu, tidak menutup kemungkinan jika beras plastik tersebut sudah tersebar dimasyarakat.
"Saya pikir semakin cepat akan semakin baik. Saya tidak tahu sebenarnya uji lab itu butuh berapa lama. Tapi kita harus ciptakan kepastian, tidak bisa menunggu terlalu lama," tutur Edhy saat dihubungi Okezone, Jakarta.
Menurutnya, pemerintah sambil uji lab, sebenarnya juga bisa melakukan tindakan pencegahan agar beras plastik tersebut tidak tersebar luas di pasar. Kemendag seharusnya juga berkoordinasi dengan Kepolisian untuk melakukan tindakan preventif.
"Tindakan preventif itu tidak harus menunggu kepastian kalau beras itu plastik atau tidak. Tidak salahnya kita mencegah, sambil berjalan ini bisa," imbuhnya.
Edhy juga meminta kepada pemerintah, untuk mengusut tuntas jika benar beras plastik ini beredar. Serta menindak tegas pelaku peredaran beras palsu ini.
SUMBER : Okezone.com (http://economy.okezone.com/read/2015/05/20/320/1152815/uji-lab-beras-plastik-diharapkan-bisa-dipercepat)